*=Row(1:100)*
jika di tulis di 1 cell tanpa dienter dengan C+S+E, hanya menghasilkan 1
Kalau ditulis di 100 cell SEBARIS secara sekaligus dan di-enter secara
ArrayFormula, misalnya di F134:F233,  hasilnya adalah angka urut 1 sampai
100.
Jadi Row(1:100) yg di enter sebagai ArrayFormula tugasnya *membuat nomor
urut*

Nantinya nomor-urut itu mungkin akan dikalikan dengan array lain dlm satu
rumus (hasil suatu rumus misal IF(bla bla bla) yg hasilnya (multi
hasil)   {False;
True; True; False; False; True dst sampai 100 data).
Maka hasil perkaliannya bisa anda bayangkan sendiri :
Data yg sejajar dengan TRUE akan tetap uncul nomor urutnya; Sedangkan data
yg sejajar dengan FALSE, akan muncul 0 (false)
Kira kira bentuk array hasil perkalian nomor urut dan array false-true: {False;
2; 3; False; False; 6;  dst sampai 100 data)

Kelanjutannya, seandainya rumus tersebut belum selesai tetapi masih
dibingkai oleh Fungsi SMALL
=Semoll(RUMUS, AngkaUrutUntukSemoll)

Hasil array nya seerti ini   *{2; 3; 6; False; False; False; dst sampai 100
data)*
Artinya terjadi PENGUMPULAN DATA KE ATAS ( atau ke KIRI) dan URUT;  serta
membuang FALSE ke bawah atau ke kanan)

Dalam FORMULA SORTING, Angka itulah yg dimanfaatkan oleh fungsi INDEX atau
OFFSET untuk memanggil data sebanarnya


CMIIW.--
mudah mudahan tidak terlau jauh ngawurrnya...



2011/11/24 yulian nugroho <yulian...@gmail.com>
>
> *tentang row(1:1) dan column(1:5) dimaksudkan buat apa ya?*
>
> salam
> YN

Kirim email ke