Hai Shenly,
Misal : pembelian di A2
jumlah potongan :
=A2 * *IF( a2>=500000 , 45% ,* *IF( a2>300000 , 35% ,* *IF(a2>100000,30%)* *
)* *)*
=A2 * *LookUp( a2 ,* *{0,100001,300001,500000}* , *{0,30%,35%,45%}* *)*
Pembelian setelah potongan = Pembelian - Potongan
=A2 - A2 * *IF( a2>=500000 , 45% ,* *IF( a2>300000 , 35% ,* *
IF(a2>100000,30%)* *)* *)*
=A2 - A2 * *LookUp( a2 ,* *{0,100001,300001,500000}* , *{0,30%,35%,45%}* *)*
yang bisa disederhanakan menjadi :
=A2 * ( 1 - *IF( a2>=500000 , 45% ,* *IF( a2>300000 , 35% ,* *
IF(a2>100000,30%)* *)* *)* )
=A2 * ( 1 - *LookUp( a2 ,* *{0,100001,300001,500000}* , *{0,30%,35%,45%}* *
)* )
Jika persentase potongan akan dibuat dinamis, maka buatlah tabel referensi
potongan. Bila perlu ada kolom berlaku sejak tanggal sekian dan kolom
berlaku sampai tanggal sekian. Dengan begitu, sejarah transaksi pembelian
bisa tetap terpantau. Tentu saja tanggal transaksi pembelian harus tercatat
juga agar bisa memanfaatkan kolom berlaku dari dan sampai tadi. Jika akan
ditambahkan kode barang juga boleh. Karena, kadangkala potongan hanya
berlaku untuk barang dengan kode tertentu untuk masa berlaku potongan pada
masa tertentu dengan besar potongan tertentu pula.
Wassalam,
Kid.
2012/5/1 Shenly Ruchman <shenly_excelma...@yahoo.co.id>
> **
>
>
> apa kabar para Master... sya mau nanya mengenai rumu IF ni
> jika ada pembeli melakukan transaksi melebihi 100000 maka akan mendapat
> potongan 30% dan jika melebihi 300000 maka ptongannya 35% dan jika melebihi
> atw sama dengan 500000 maka ptongannya 45%
> gimna cra membuat rumu If nya
> di tunggu jawabannya,
> terima kash
>
>
>
>
