Terimakasih Mr.Kid penjelasannya sangat detail, menjadi ilmu baru bagi saya mengenai fungsi lookup. Jazaakumullah Khairan Katsiraa ... Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...!
-----Original Message----- From: "Mr. Kid" <mr.nm...@gmail.com> Sender: belajar-excel@yahoogroups.com Date: Thu, 29 Aug 2013 21:50:00 To: BeExcel<belajar-excel@yahoogroups.com> Reply-To: belajar-excel@yahoogroups.com Subject: Re: [belajar-excel] nomor urut Ok. Formula di cell i2 (kolom i mulai baris 2 akan menjadi kolom hasil. Cell i1 berisi header tabel hasil) =*IFERROR(* *LOOKUP( 2 , 1/(C$1:C1=C2) , I$1:I1 )* *+1* *, 1 )* Bahasa manusia : "cel, tulung carikan data terakhir [*LookUp( 2 ,*] yang isi data kolom C sampai dengan baris sebelumnya [*C$1:C1*] sama dengan isi kolom C baris ini [*=C2*] dan ambil nomor urutnya [*I$1:I1*], lalu tambah 1 [*+1*]. Kalau ndak ada (si fungsi lookup menghasilkan error) [*IFERROR(*], berarti baris itu adalah item baru dan harus dikasih nomor urut 1 lagi [*1*]" *Bagian A :* *LOOKUP( 2 , 1/(C$1:C1=C2) , I$1:I1 )* ada 3 part, yaitu : *1/(C$1:C1=C2)* -> larik data yang isinya : * jika data sampai baris sebelumnya [*C$1:C1*] memiliki nilai yang sama dengan C2, karena 1/TRUE akan menghasilkan 1. * jika data sampai baris sebelumnya [*C$1:C1*] tidak sama dengan C2, maka nilainya adalah error value, karena 1/FALSE setara 1/0 *2* -> nilai yang di lookup ke hasil part *1/(C$1:C1=C2)* . * Karena kegiatan melookup dalam Excel selalu pada typedata yang sama dengan nilai yang di-lookup, maka ketika yang di-lookup bertipe numerik, yaitu nilai 2, maka fungsi LookUp akan mencari di part *1/(C$1:C1=C2) *yang bertipe data numerik dan mengabaikan yang bertipe data error value. * Hasilnya adalah nilai terakhir yang ada, karena nilai 2 tidak akan ditemukan dalam larik data di part *1/(C$1:C1=C2)* , sehingga akan mengambil nilai yang kurang dari 2 yang terakhir ditemukan. *I$1:I1 *-> adalah larik nilai yang akan diambil ketika sudah mendapatkan posisi hasil lookup [bagian : *LOOKUP( 2 , 1/(C$1:C1=C2)*] * jadi, part *I$1:I1* harus memiliki jumlah elemen (item) yang sama dengan part *1/(C$1:C1=C2)*, yaitu sebanyak elemen bagian *C$1:C1* *Bagian B :* *+1* Karena proses lookup yang dilakukan adalah mencari di baris-baris sebelumnya, maka baris hasil adalah lokasi yang harus mendapatkan nomor urut baru. Nomor urut diinginkan memiliki interval penambahan setiap 1, maka hasil proses lookup harus ditambah dengan 1. *Bagian C :* *IFERROR( **, 1 )* *IFERROR *-> adalah fungsi untuk mengantisipasi hasil fungsi LookUp yang berupa error value. * Fungsi LookUp di bagian A bisa menghasilkan error value ketika larik bagian *1/(C$1:C1=C2)* menghasilkan error value seluruhnya alias tidak ada data di baris-baris sebelumnya [*C$1:C1*] yang sama dengan C2. * Artinya, fungsi LookUp tersebut menghasilkan error value ketika bertemu nilai C2 yang belum pernah ada di baris-baris sebelumnya, yang bahasa singkatnya adalah 'telah hadir item grup yang baru' *1 *-> adalah nomor urut yang harus disematkan ketika bertemu item grup yang baru. * Ketika fungsi LookUp menghasil error value (ada item grup baru), maka IFError mencari nilai yang harus menjadi output, yaitu part ini Wassalam, Kid. 2013/8/29 <muzakkiha...@ymail.com> > ** > > > ** Bisa dijelaskan bahasa Manusianya rumus LOOKUP(2,1/(C$1:C1=C2) itu Mr. > Kid. Angka 2 itu sbgai apa? Dan 1/... Itu apa? > Terimakasih ... > Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung > Teruuusss...! > ------------------------------ > *From: * "Mr. Kid" <mr.nm...@gmail.com> > *Sender: * belajar-excel@yahoogroups.com > *Date: *Thu, 29 Aug 2013 20:06:55 +0700 > *To: *BeExcel<belajar-excel@yahoogroups.com> > *ReplyTo: * belajar-excel@yahoogroups.com > *Subject: *Re: [belajar-excel] nomor urut > > > > hehehe... > kalau mau yang sedikit lebih panjang, bisa juga dengan : (letakkan di cell > i2, lalu copy ke baris selanjutnya) > =IFERROR(LOOKUP(2,1/(C$1:C1=C2),I$1:I1)+1,1) > > Jika regional setting komputer setempat adalah Indonesia, maka ganti > seluruh karakter koma dalam formula menjadi karakter titik koma. > > Kalau yang lebih panjang dari itu, sepertinya akan semakin sulit > membuatnya, kuatirnya saya ndak bisa. Mungkin rekan lain ada yang bersedia > mencoba untuk menyusunkan yang lebih panjang. > > kan jarang-jarang ada panjang-panjangan formula, biasanya pada berlomba > pendek-pendekan formula. meski penanya ndak minta yang panjang, siapa tahu > hal ini bisa jadi ajang latihan untuk mengeksplorasi kemampuan berbagai > macam fungsi bawaan Excel dan menambah wawasan BeExceller. > > Wassalam, > Kid. > > > > 2013/8/29 Zhe Fha <zhe_fh...@yahoo.com> > >> ** >> >> >> Terimakasih master, ternyata rumusnya sangat sederhana.. >> hehehe.. >> tadinya saya fikir rumusnya bakal panjang.. >> skalilagi terimakasih >> >> ------------------------------ >> *Dari:* Mr. Kid <mr.nm...@gmail.com> >> *Kepada:* BeExcel <belajar-excel@yahoogroups.com> >> *Dikirim:* Kamis, 29 Agustus 2013 19:37 >> *Judul:* Re: [belajar-excel] nomor urut >> >> >> File terlampir berisi 2 cara dari sekian banyak cara yang memungkinkan. >> >> Wassalam, >> Kid. >> >> >> >> 2013/8/29 Zhe Fha <zhe_fh...@yahoo.com> >> >> ** >> >> para master mau tanya gimana caranya agar nomor urut berulang jika ada >> grup berubah >> >> >> >> >> > >