Mr Kid
 

 Super sekali,..
 terima kasih banyak atas ilmu, saran dan masukannya.
 

 saya musti belajar lebih banyak, apa lagi tentang VBA saya udah beli buku 
pelajaran VBA tp masih belum nyambung hehehe..
 

 mohon jng bosan-bosan jawab pertanyaaan saya ya Mr. Kid ^_^
 

 sekali lagi terima kasih
 

 Salam
 Iman DZ

 

---In belajar-excel@yahoogroups.com, <mr.nmkid@...> wrote:

 Hai Iman,


1. Excel Table adalah fitur Excel untuk membentuk suatu data menjadi terikat 
sebagai sebuah tabel. Perubahan jumlah baris dan kolom akan mengubah luasan 
tabel secara dinamis. Kolom yang dibentuk melalui proses kalkulasi formula atau 
disebut calculated column akan diperlakukan secara konsisten ketika kolom 
tersebut hanya berisi satu macam formula.
 
Coba saja tambah data baru, misal tulis tanggal baru dan lihat kolom-kolom yang 
berformula beserta luasan si tabel.

Coba juga untuk menonaktifkan freeze pane dan klik sebuah cell dalam tabel lalu 
melakukan scroll layar.
 
 2. Dengan formula juga bisa. Seperti file terlampir. Yang digunakan adalah 
array formula. Dengan array formula yang merujuk ke sebuah excel table atau 
nama range yang dinamis, maka kinerja array formula menjadi jauh lebih baik 
karena yang dikomputasi hanya baris-baris data yang sedang didefinisikan oleh 
excel table atau nama range dinamis.
 
 Meskipun demikian, andaikan si data itu sendiri sudah ada sangat banyak, maka 
jumlah cell yang dikomputasi oleh array formula juga sangat banyak. Kecepatan 
kalkulasi Excel akan terasa menurun banyak. Coba saja diisi data dari 1 januari 
2013 sampai hari ini dengan jumlah macam unit no lebih dari 25 bijik yang tiap 
harinya bisa sekitar 20 bijik yang digunakan secara bervariasi day atau night 
yang tiap pemakaiannya akan menghasilkan sekitar 2 atau 3 record.
 

 3. Excel Pivot table pada kondisi data yang banyak akan terasa lebih cepat 
dalam memproses output summary dibanding array formula.

 
4. Tanpa array formula bisa gak ya ? Pakai VBA kali ya... Coba deh dibandingkan 
saja kecepatan proses antara array formula, excel pivot table, dan VBA ketika 
data seperti nomor 2 diatas sudah tercapai, jangan hanya dengan data 10 sampai 
100 baris saja. Data 50000 baris kalau varian tanggal, nomor unit, day/night, 
dan jumlah record per day atau night nya masih kurang variatif juga ndak bisa 
dijadikan bahan perbandingan.
 

 5. Template proses yang sudah memanfaatkan Excel Table dan output yang bisa 
disummary dengan pivot table akan mudah dimigrasi ke aplikasi database seperti 
MS Access apalagi ke system database seperti MySQL, Oracle, atau MS SQL Server. 
Jadi, template tersebut akan dapat terus berkembang dan pemakaiannya tidak akan 
terbatas pada tahun sekarang saja, malah bisa dengan mudah untuk menampilkan 
series data yang panjang bila diperlukan.
 

 6. kegiatan monitoring data atau penyusunan output dalam rentang waktu 
tertentu adalah potongan kecil data, tetapi tidak bisa menjadi alasan untuk 
membuat data sudah pantas dipartisi menjadi potongan-potongan data per rentang 
waktu tertentu ketika ada potensi untuk tetap menyatukannya sebagai sebuah data 
utuh sepanjang masa. Apalagi ketika kegiatan monitoring dan sebagainya tetap 
bisa dijaga kecepatan prosesnya. (ini sekedar sudut pandang yang lain dalam 
pengolahan data, sapa tahu sudah mulai banyak pengguna Excel yang bersedia 
bermigrasi konsep pengolahan datanya dari parsial menjadi integral).
 
 
:)


 Wassalam,

 Kid.


 



 

 2013/11/24 <idz.iman@... mailto:idz.iman@...>
    Mr. Kid

Mohon bantuannya lagi ni jika outputnya seperti data terlampir (udah dikecilin 
^_^) pada sheet "per day" apakah ada rumus yang bisa digunakan selain memakai 
pivot?

Sekali lagi Terima kasih banyak sebelumnya Mr. Kid

salam hangat
Iman DZ
 

---In belajar-excel@yahoogroups.com mailto:belajar-excel@yahoogroups.com, 
<mr.nmkid@...> wrote:
 
 Hai Iman,


*** lain kali filenya dijaga agar tidak lebih dari 250KB ya... setidaknya 
sampai ada rembugan bareng untuk mencari nilai besaran file yang lebih sesuai 
untuk masa kini ***
 

File terlampir memanfaatkan fitur Excel Table (lihat di ribbon Home -> group 
Styles -> Format as Table) yang kemudian tabel data diberi kolom tambahan 
berisi formula penghitung selisih antara start dan stop setiap record.
 
Output memanfaatkan fitur Excel Pivot Table.


Wassalam,
Kid.

 






 

 2013/11/23 <idz.iman@... mailto:idz.iman@...>
   Salam buat para master,

saya lg membuat suatu data base baru namun ada beberapa yang saya kurang paham 
alias udah mentok ketika saya ingin membuat summary dari data "Hour meter" dan 
mohon minta petunjuk kepada kawan-kawan :)
 (file terlampir)

saya ucapkan terima kasih sebelumnya,

salam hangat,
Iman DZ
 
 
 

 



 


 
 
 
 




 

Reply via email to