Terima kasih pak Lukman atas masukannya. Saya sendiri banyak belajar macro dari mbak Siti, Mr. Kid dan para sesepuh lainnya, khususnya melalui jawaban2 beliau2 di milis.
Satu hal yang saya amati bahwa ada satu pola dari setiap macro yang dibuat, yang kemudian bisa dimodifikasi sesuai kebutuhan (seperti yang pernah saya jelaskan dalam milis sebelumnya). Untuk itu, perlu dibuatkan urutan bahasa manusianya dulu baru dibuatkan macronya tahap demi tahap. Khusus masalah Pak Yadix... Jika kebutuhannya beberapa kali proses pun maka macro mbak Siti tetap bisa dipakai.. asalkan setiap kali proses ada macro yang menghapus seluruh sheet selain sheet Master, hasil proses sebelumnya (sdh ada dalam macro yang saya modifikasi) dan hasil yang diinginkan adalah secara akumulatif untuk masing2 ID (desa, kecamatan atau bahkan No Induk). Salam, HK On Wednesday, 24 September 2014, 9:05, "lkm jktind lkmjkt...@gmail.com [belajar-excel]" <belajar-excel@yahoogroups.com> wrote: Pak Hendrik. Ini penjelas saja. Apa yg bapak lakukan benar 100 % sesuai dengan yang di minta oleh pak Yadix cuma terpikirkan , kenapa hal itu mesti di lakukan bertahap ? (dipilih dulu baru di pandahkan ?) Kalau hanya untuk memisahkan satu sheet -- menjadi masing masing sheet berdasarkan desa nya ? sebenarnya saya hendak menjelaskan . untuk Pak Yadix Setelah VBA nya jadi : untuk dipakai oleh pak Yudix . 1. Karena kondisi Data nya ----- disana ada kelurahan Sukasada ---- dengan kecamatan Sukasada. -------------> ----> kalau kata kuncinya yg di pakai adalah Sukasada ------------ mungkin hampir semua data yg tersisa akan diambil . 2. Ada kemiripan nama : seperti : Kel Panji , dan Kel PanjiAnom. (Ada yg ditulis : Panji Anom ) ------------> apakah data seperti itu di satukan atau dipisah. ? 3 . untuk data No 18 dan 27 --- ini Pak Yadix yg tentukan . saya yakin harapan dari Pak Yadix --- untuk VBA nya bisa di pakai berkali kali . Tapi kalau mau nya setiap kali mesti menambah sheetnya ? . ya nga bisa . --- supaya bisa ----> worksheet yg lama mesti di delete dulu . itu saja . Mohon maaf -- telah menyinggung perasaan pak hendrik . Salam Lukman 2014-09-23 15:48 GMT+07:00 hendrik karnadi hendrikkarn...@yahoo.com [belajar-excel] <belajar-excel@yahoogroups.com>: > >Hai Yudix, > > >Coba buka kembali file yang saya lampirkan sebelumnya. >Jika anda menggunakan Excel 2007 ke atas, sheetnya harus di "Enable Editing" >dulu agar data bisa diedit dan macronya harus diaktifkan terlebih dahulu >sebelum tombol "PROSES" diklik. > > >Macro itu saya design untuk sekali proses setiap nama desa, dengan asumsi >setiap nama desa yang diketik pasti sdh ada >Jika nama DS. "Panji" kemudian diproses lagi maka akan muncul pesan error >karena nama Sheet sdh ada, selain itu posisi data awal juga akan berbeda >(tidak berada di bawah header melainkan berada pada baris kosong pertama >setelah data terakhir_. >Jika nama desa yang diketik tidak ada maka akan tetap dibuatkan Sheet baru >(kosong). > > > >Jadi beberapa hal yang harus dilakukan/dipertimbangkan atau diputuskan >terlebih dahulu adalah: >- Enable Editing sheet yang besangkutan >- Aktifkan Macro >- Ketik nama desa hanya yang sdh ada (jika diinginkan, bisa dibuat PESAN jika >nama Desa yang diketik tidak ada) >- Apakah setiap nama Desa hanya diproses 1 x atau bisa bebera kali. > > >Pertanyaan tsb harus dijawab terlebih dahulu agar macronya bisa lebih sesuai >kebutuhan. > > >Salam, >HK > > > > > > > > > >On Tuesday, 23 September 2014, 14:04, "ketut budiasa yudix_ke...@yahoo.com >[belajar-excel]" <belajar-excel@yahoogroups.com> wrote: > > > > >Dear Pak Hendrik, > > > > >Mohon maaf sekali saya agak bingung dengan beberapa penjelasannya, termasuk >tujuan dari penjelasan yang disampaikan pak Lukman. > > >Berikut saya kirimkan file yang kira2 bisa mewakili keinginan saya sebelumnya. > > >Karena kalau saya menggunakan macro yang bepak berikan sebelumnya masih belum >bisa jalan. > > > > > > >regards >yudix. > > > >On Saturday, 20 September 2014, 1:28, "ketut budiasa yudix_ke...@yahoo.com >[belajar-excel]" <belajar-excel@yahoogroups.com> wrote: > > > > >Dear All Master, > >Ternyata atensinya besar sekali atas kasus saya, terima kasih banyak atas >bantuannya semua. >Karena ada salah account email saya balasan sebelumnya ternyata masuk ke >account di HP, jadi mohon maaf baru bisa saya balas. > >Untuk kasus ini sesuai dengan penjelasan Pak Lukman, seperti itu lah yang saya >harapkan, karena data yang dipindahkan ke sheet yang baru akan kita pergunakan >untuk Mail Merge. >Sementara Data Awal yang berada di Sheet "DATA" akan terus di kurangi seiring >perpindahan data tersebut ke sheet yang baru. > >berikut saya sertakan filenya. yang saya isikan Text Box untuk memasukkan keyword yang diinginkan, serta Button untuk melakukan proses pemindahan nya. > >Atas bantuan dan perhatiannya semua saya sampaikan banyak terima kasih > > > > >On Friday, 19 September 2014, 18:56, "lkm jktind lkmjkt...@gmail.com >[belajar-excel]" wrote: > > > > >Pak Hendrik . > >Keinginan pak Yudix > > > >adalah : >Dengan menggunakan Keyword di kolom alamat, data yang muncul otomatis >dipindah di sheet 1, dan otomatis sheet 1 diganti namanya menjadi keyword yang dimasukkan tadi >Contoh, >-Di kolom alamat kita masukkan kata " Panji" semua data yang berisi kata "Panji" pada kolom alamatnya di pindah(bukan di Copy ) ke sheet "Panji" >- Jika kita masukkan keyword "Kayuputih" maka sama seperti di atas, hasilnya di pindahkan ke sheet "Kayuputih" >- begitu seterusnya. >*Terima kasih* > > >Sedangkan saya sendiri pun . sedang membutuhkan . --- misal nya di sheet 1 --- >ini sebagai input data saja . (input data harian) -----> setelah di >macrokan ---- data di sheet1 -- tinggal heardernya saja. > > > >setelah di rasakan benar ---- maka akan di pindahkan ke worksheet / workbook >lainnnya. (Jumbo file) > >---> jumbo file akan saya protect -- > yg nga bisa di lakukan di jumbo file : >menambah / mengurangi / merubah nilai data . > > >Salam > > >Lukman. > > > > > > > > > > >
