---------------------------------------------------------------------

WARTA BERITA RADIO NEDERLAND WERELDOMROEP
Edisi: Bahasa Indonesia

Ikhtisar berita disusun berdasarkan berita-berita yang disiarkan oleh
Radio Nederland Wereldomroep selama 24 jam terakhir.

---------------------------------------------------------------------

Edisi ini diterbitkan pada:

Kamis 16 Februari 2012 15:00 UTC



** RAJA BELGIA DONASIKAN RAKYAT MISKINNYA

** MENLU: CINA KIRIM UTUSAN KE SURIAH

** PEMOGOKAN DI BANDARA FRANKFURT

** PERNOD RICARD SUKSES DI ASIA

** PENGANGGURAN DI BELANDA MENINGKAT

** AFELLAY KEMBALI LATIHAN BERSAMA FC BARCELONA

** SALJU LONGSOR DI AUSTRIA

** PENANGKAPAN AKTIVIS HAM SURIAH

** ARTIKEL1: DEBAT SEPUTAR SYEKH KONTROVERSIAL AL-HADDAD 

** ARTIKEL 2: FPI, RIWAYATMU KINI

** ARTIKEL 3: ORANJE JUARA DUNIA SETELAH 34 TAHUN?

** ARTIKEL 4: JIHADIS INTERNET, ANCAMAN BAGI BARAT



* RAJA BELGIA DONASIKAN RAKYAT MISKINNYA

BRUSSELS (ANP) - Raja Belgia Albert II, tahun lalu mendonasikan sekitar 110 
ribu euro untuk rakyatnya yang miskin. Sekitar 500 rakyat Belgia mendapatkan 
sumbangan lebih dari 200 euro per orang. Demikian tulis Gazet van Antwerpen dan 
Het Belang Van Limburg, Kamis (16/10). 
Istana kerajaan di Brussels tahun lalu menerima 10 ribu surat yang meminta 
sumbangan. Itu 25 persen lebih banyak dibandingkan awal krisis keuangan di 
tahun 2008, kata juru bicara. 
Tahun 2011 Raja Belgia menyumbang lebih banyak dibandingkan tahun-tahun 
sebelumnya. Sebelumnya dia mendonasikan rata-rata sebesar 90 ribu euro per 
tahun.


* MENLU: CINA KIRIM UTUSAN KE SURIAH

BEIJING (AFA) - Cina, yang menuai kecaman global ketika memveto resolusi 
tentang Suriah, Kamis (16/10) mengatakan, pihaknya akan mengirim utusan ke 
negara Timur Tengah itu untuk mendorong resolusi "damai" atas konflik. 
Wakil Menteri Luar Negeri Zhai Jun akan mengunjungi Suriah dari tanggal 17-18 
Februari, demikian pernyataan juru bicara kementerian luar negeri Liu Weimin 
pada konferensi berkala.


* PEMOGOKAN DI BANDARA FRANKFURT

FRANKFURT (ANP) - Para petugas pengontrol lalu lintas udara di bandara 
Frankfurt akan melanjutkan mogok kerja jumat mendatang. Sebelumnya mereka telah 
mengumumkan mogok kerja pada kamis (16/02). Akibat pemogokan ini, setengah 
hingga dua per tiga dari jumlah penerbangan di bandara terbesar kedua di Eropa 
ini,  akan dibatalkan. 
Serikat pekerja GdF mengatakan pada kamis (16/02), pemogokan dilanjutkan untuk 
menciptakan dampak lebih besar. Para petugas pengontrol, yang bertanggung jawab 
atas lalu lintas pesawat di atas landasan, berkonflik dengan perusahaan bandara 
Fraport mengenai gaji mereka. Serikat pekerja GdF memperkirakan sekitar 200 
anggota mereka mogok kerja pada kamis (16/02), antara pukul 15.00 hingga 22.00 
waktu setempat.


* PARIS (ANP) - Pernod Ricard, perusahaan minuman beralkohol Prancis, meraup 
omset dan keuntungan pada paruh pertama neraca periode tertentu mereka. Hal ini 
disebabkan terutama oleh tingginya permintaan di Asia. Ballantine's, Malibu, 
Absolut, dan Jameson adalah contoh minuman yang terkenal. 
Keuntungan operasional menunjukkan angka 1,38 milyar euro, meningkat 17 persen. 
Omset mereka menanjak 11 persen, yaitu sebesar 4,61 milyar euro. Sementara itu, 
peningkatan omset Pernod di Asia mencapai 18 persen. Di Cina dan India terdapat 
permintaan yang tinggi terhadap whisky dan cognac keluaran Pernod. Di Amerika 
Serikat, penjualan perlahan membail. Namun, menurut Pernod, pasar di Eropa 
Barat tetap lesu. 
Perusahaan minuman beralkohol terbesar kedua setelah perusahaan Inggris Diageo 
ini menaikkan angka harapan pertumbuhan keuntungan hingga sekitar 8 persen. 
Sebelumnya Pernod meramalkan pertumbuhan keuntungan sekitar 6 persen.




* Den Haag (ANP) - Sejak Januari 2012, jumlah pengangguran di Belanda bertambah 
474.000 orang menjadi 18.000. Jumlah tersebut setara dengan 6 persen 
keseluruhan jumlah penduduk. Hal ini diumumkan oleh CBS, biro statistik 
Belanda, pada kamis (16/02). 
Dari data yang dimiliki UWV, dinas sosial Belanda, diketahui bahwa jumlah 
pencari kerja dan penerima tunjangan sosial meningkat pada bulan Januari 2012. 
Jumlah pencari kerja meningkat 1,3 persen hingga 479.000 dibandingkan bulan 
sebelumnya. Peningkatan terbesar yaitu sebesar 2,6 persen, terjadi dalam 
kategori pencari kerja berusia kurang dari 25 tahun.




* Barcelona (ANP) - Setelah lima bulan, Ibrahim Afellay kembali menampakkan 
batang hidungnya dalam latihan yang diadakan FC Barcelona. Sebelumnya ia 
terpaksa absen akibat cedera berat yang didapatnya sewaktu latihan. Afellay 
mengalami cedera di lutut depannya dan harus menjalani operasi serta 
penyembuhan selama berbulan-bulan. 
Untuk pertama kalinya, pada kamis (16/02) Afellay kembali muncul di lapangan 
dan disambut tepuk tangan rekan-rekannya. Pemain tengah ini menjalani latihan 
ringan secara terpisah, jelas FC Barcelona di website mereka.




* Wina (ANP) - Longsoran salju telah mengisolasi Vorarlberg, bagian selatan 
Austria, dari daerah lainnya. Pada rabu (15/02) dini hari dan kamis (16/02), 
jalan tol dan jalur kereta pun tidak dapat dilalui. Resor ski Lech bahkan tidak 
dapat diakses. Sejauh ini tidak ada laporan jatuhnya korban akibat longsoran 
salju ini.
Hal ini diberitakan oleh media Austria pada kamis (16/02). Voorarlberg 
berbatasan dengan Swiss, Liechtenstein, dan Jerman. Pada hari rabu (15/02), 
ketinggian salju di daerha tersebut mencapai 70 cm. Tak hanya itu, wilayah lain 
di Austria juga kesulitan menghadapi cuaca buruk tersebut. Seperti di 
Stiermaken, ada banyak jalan yang ditutup. Di Tirol, seorang pemain ski tewas 
pada hari rabu (15/02) akibat terseret longsoran salju.




* Damaskus (ANP) - Para pejabat keamanan Suriah menahan Mazen Darwich, aktivis 
HAM ternama, pada hari kamis (16/02). Darwich telah mendokumentasikan 
kasus-kasus pelanggaran HAM yang diduga terjadi selama rezim Presiden Bashar 
Al-Assad. 
Para anggota oposisi mengatakan para pejabat keamanan telah menyerang kantor 
Darwich di pusat kota Damaskus. Tahun lalu, Darwich pernah sekali ditangkap. 
Ketika itu, ia ikut dalam demonstrasi yang menuntut dibebaskannya 
tahanan-tahanan politik. 
Bersama Darwich, seorang aktivis lain bernama Yara Badr juga ikut ditahan.




* DEBAT SEPUTAR SYEKH KONTROVERSIAL AL-HADDAD

Haitham al-Haddad, pakar Syariah, toh berencana datang ke Belanda. Syekh 
Palestina-Inggris ini rencananya berbicara pada simposium pada Vrije 
Universiteit (VU), tapi debat itu dibatalkan setelah dipermasalahkan politik 
Belanda.
Apakah universitas di Amsterdam ini akhirnya menyerah pada tekanan, seperti 
dikatakan Al-Haddad? Ataukah ini keputusan yang bijak, seperti diutarakan para 
anggota parlemen?
Syekh Haitham Al-Haddad rencananya berdiskusi dengan dosen Yasser Ellethy di 
sebuah simposium yang diselenggarakan organisasi mahasiswa Islam Amsterdam. 
Menanggapi rencana itu, Pusat Informasi dan Dokumentasi Israel (CIDI) memohon 
agar syekh dilarang masuk Belanda karena ia pernah mengeluarkan ungkapan anti 
semitis.
Ia konon mengatakan bahwa NULLorang Yahudi adalah musuh Tuhan.
Para anggota parlemen mengikuti contoh CIDI. Joel Voordewind, anggota parlemen 
dari partai Kristen ChristenUnie mengatakan: NULLJika Anda menyerukan 
pemusnahan Israel, pemberlakuan Syariah, hukum potong tangan, hukum rajam 
terhadap pembangkang, khitan perempuan, maka tak ada tempat bagi Anda untuk 
berdebat di sini.

Konteks
Al-Haddad membantah pernah mengungkapkan hal-hal macam itu. Dalam wawancara 
dengan Radio Nederland ia berkata: NULLItu bukan kata-kata saya. Apa yang saya 
katakan dalam pidato sepuluh tahun lalu, tidak sesuai dengan konteks dan 
kemudian dipasang di internet.
Syeik kontroversial Palestina-Inggris menyatakan terbuka untuk 
pendapat-pendapat lain. NULLJustru mereka yang tidak sependapat dengan saya, 
bahkan ekstremis, saya undang untuk berdiskusi.
NULLSaya heran mengapa Vrije Universiteit memberikan platform kepada orang 
semacam itu, kata Joel Voordewind Rabu pagi (15/02).
Tapi pihak universitas ketika itu masih mau menerima syekh Haitham al-Haddad. 
NULLOrganisasi mahasiswa Islam Amsterdam memenuhi syarat-syarat ketat kami 
untuk mengadakan debat yang seimbang, demikian pihak universitas. NULLYasser 
Ellethy adalah peserta debat yang bisa mengimbangi sjekh Haitham al-Haddad.
Tapi setelah berunding dengan pelbagai pihak, VU akhirnya berubah pikiran. 
Voordewind mendapat dukungan mayoritas parlemen. Anggota parlemen partai-partai 
Kristen, Partai untuk Kebebasan (PVV) pimpinan Geert Wilders serta Partai 
Kristen Demokrat (CDA) meminta Menteri Keamanan dan Kehakiman melarang pakar 
Syariah kontroversial tersebut masuk Belanda.
VU tidak mau menanti keputusan dari sang menteri dan membatalkan simposium.

Fakta
Syekh Haitham tidak mengerti keputusan universitas untuk membatalkan acara ini. 
"Ini bukan cara kerja sebuah lembaga akademis, katanya. NULLUniversitas 
seharusnya tidak memutuskan sesuatu tanpa menyelidiki fakta-fakta yang ada. 
Merekah seharusnya meminta keterangan langsung kepada sumbernya.
Bagi Al-Haddad situasinya sudah jelas: NULLApa pun alasan mereka, universitas 
telah tunduk pada lobi zionis.
Namun pandangan itu tidak diterima jubir VU Aukje Schep: NULLAkibat semua 
kehebohan, tidaklah mungkin melangsungkan debat akademis. Debat pasti hanya 
membahas apa yang dikatakan atau tidak dikatakan laki-laki ini.
Pada simposium, organisasi mahasiswa Islam Amsterdam, berencana membahas topik 
peran akademikus Muslim di Barat. NULLKami sekarang mencari cara lain untuk 
melakukan itu, kata jubir VU.
Organisasi mahasiswa Islam Amsterdam malam itu mengumumkan pada situs webnya 
bahwa prosedur pendaftaran untuk ikut simposium masih tetap terbuka. Masih 
belum jelas apakah debat akan berlangsung di lokasi lain.
Sjekh Al-Haddad menyatakan tetap bersedia datang Jumat (17/02). Tapi belum 
jelas apakah ia diperbolehkan berbicara di hadapan umum. Pusat debat terkemuka 
"De Balie" di Amsterdam menyatakan menyambut kedatangan Al-Haddad.

Melarang
Bukankah VU tidak bisa memperkirakan sebelumnya semua kehebohan itu? Bukankah 
mereka bisa langsung menolak pertemuan, seperti yang sebelumnya telah dilakukan 
UvA dan London School of Economics pada acara-acara macam itu?
Tidak, kata Schep. NULLJika kami melarang semua debat yang kemungkinan bisa 
menimbulkan kehebohan, maka kami benar-benar tidak bekerja secara akademis.


* FPI, RIWAYATMU KINI

Suatu malam di pertengahan 1987, di sebuah kafe di Davao, Mindanao, seorang 
pria kekar mendekati saya. Tiba-tiba dia pamerkan pistolnya yang tersembunyi di 
pinggangnya. Betapa terkejut saya.

Ternyata dia seorang pentolan milisi atau vigilante Filipina yang menggemparkan 
dunia pada tahun 1980an karena ulah kekerasannya terhadap gerilya komunis dan 
Islam di Mindanao.
Kita tahu, unit-unit jagoan seperti ini berani beraksi karena mendapat 
perlindungan dari bos-bos lokal. Mereka punya nyali dan beringas. Bukan karena 
bertindak atas nama negara, tapi karena ada proteksi sejumlah kelompok pejabat 
(militer) lokal.
Di Sicilia sebelum Perang Dunia II, para mafioso juga bergerak bebas, karena 
perlindungan lokal dari sejumlah tuan tanah perkebunan (latifundia).

Tanam paksa
Menurut alm. sejarawan Onghokham, ini agak mirip dengan yang terjadi di Jawa 
sebelum penguasa kolonial Belanda menerapkan sistim Tanam Paksa 
(Cultuurstelsel). Perilaku kekerasan-privat, alias menjadi hakim sendiri dengan 
ancaman kekerasan, terjadi di berbagai zaman.
Kemelutnya marak ketika aparat Negara gagal menunjukkan wibawa, lemah, atau 
tengah dilanda perubahan penting.
FPI (Front Pembela Islam) pada hakekatnya tak berbeda. Reformasi 1998 
melahirkan ketidakpastian di kalangan penguasa lama. Kita tahu, sejumlah 
jenderal dan polisi yang jaya di masa Orde Baru pada November 1998 melahirkan 
FPI.
Di kala Revolusi Prancis, juga muncul tokoh-tokoh nekad seperti Robespierre.

Solidaritas
FPI, seperti mafioso Sicilia tahun 1930an yang dikaji antropolog Belanda Anton 
Blok (1975), memiliki keberanian, karena mendapat perlindungan dan solidaritas 
dari sejumlah orang kuat. Solidaritas bisa berdalih kekeluargaan (mafia) atau 
pun keagamaan (FPI).
Pada saat seperti itulah diperlukan wibawa Negara dan monopoli penggunaan 
alat-alat kekerasan oleh Negara menjadi legitim.
Kebalikannya, monopoli itu bisa kebablasan dan melahirkan dominasi dan 
kediktaturan negara berdasarkan penguasaan alat-alat kekerasan, seperti di Jawa 
pada masa kolonial, fasisme Italia dan Orde Baru.

Aparat resmi negara
Di kala begitu, tokoh-tokoh negara atau pun tokoh-tokoh lokal tidak perlu 
berperan sendiri, tapi tampil sebagai aparat resmi negara yang memperalat 
milisi. Ingat, misalnya, keberingasan milisi pro-integrasi di Timor Timur 
(1999).
FPI menjadi fenomena yang dibutuhkan sementara elit militer berada di tengah 
ketidakpastian. Vigilante religius bergerak dengan dalih yang merujuk kepada 
agama dan menggunakan simbol-simbol keagamaan untuk mengabsahkan perilaku 
mereka.
Di bulan Ramadhan mereka menggerebek klab-klab malam. Di kala lain, mereka 
mengganggu kelompok minoritas, atau menyerang yang berorientasi politik atau 
seksual berbeda, dan lain-lain.

Atribut lain
Akhirnya, protes publik membuat FPI cemar. Tiga tahun lalu, Juni 2008, FPI 
tampil dengan nama dan atribut lain, menggebrak ibu-ibu, perempuan dan 
anak-anak yang turun membela nilai-nilai Pancasila dan kehidupan keberagama di 
Lapangan Merdeka, Jakarta. Pemerintah dan aparat terkesan kurang tanggap.
Sehari kemudian, di markas FPI di Jati-Petamburan, Jakarta, saya sempat 
menyaksikan kehadiran sejumlah tokoh ormas lain di luar FPI. Ada solidaritas 
spiritual seolah mereka adalah korban yang tersudutkan.
Lagi-lagi mereka merasa terpojokkan.
Tapi di Kalimantan Tengah, Pemda dan kelompok bisnis setempat telah membangun 
jaringan penguasa lokal sejak pembantaian migran Muslim Madura di Sampit pada 
2001. Elit Dayak ini dengan tegas menentang pembentukan dan kedatangan kelompok 
FPI.

Jalan aman
Kali ini FPI pun dalam kondisi berbeda. Di kala pertumbuhan ekonomi naik, kelas 
menengah marak, permainan politik dan bisnis menjadi akrab dengan pemilu, 
pilkada dan pilpes, maka kelompok elit pusat yang dulu mensponsori vigilante, 
memilih jalan aman.
Barisan jagoan tak diperlukan lagi. Dulu mereka berkelana beringas di Jawa, ke 
Ambon dan Lombok, kini dibubarkan. FPI bahkan tak cukup duit untuk 
beramai-ramai ke Kalimantan.
Tapi ekornya menyiratkan masalah baru. Di satu pihak, pemerintah, bahkan ulama 
juga, menimbang perlunya membekukan FPI. Di lain pihak, tuntutan publik 
membubarkan dan melarang FPI makin kencang.
Nilai-nilai agama perlu dibela, tapi juga bisa terancam ketika pembelaan 
menjurus ke larangan berekspresi, berorganisasi dan berserikat. Indonesia sejak 
merdeka pernah melarang parpol dan ormas, namun larangan itu tidak berdasarkan 
undang-undang yang merincikan persyaratannya.

1965
Dengan kata lain, pembatasan kebebasan berserikat itu sendiri perlu dipagari. 
Jika tidak, kita dapat terjebak lagi pada negara yang kebablasan, dan 
masyarakat yang terjangkit stigmatisasi dan keberingasan seperti Prahara 1965, 
yakni tragedi terbesar dalam sejarah kita.
Apa pun namanya, gagasan dan ideologi tak mungkin dibunuh. FPI a riwayatmu kini 
mulai membekas.


* ORANJE JUARA DUNIA SETELAH 34 TAHUN?

Apa yang hingga sekarang belum berhasil dilakukan Belanda, kini mungkin bisa 
menjadi kenyataan melalui prosedur hukum: menjadi juara dunia sepakbola.
Walaupun demikian, Federasi Sepakbola Dunia FIFA masih harus memutuskan bahwa 
pesaing Argentina tidak berhak masuk babak final tahun 1978. Dan, kalau itu 
yang diputuskan, Argentina juga tidak berhak menjadi juara dunia.
Tuan rumah Argentina, 34 tahun lalu, lolos ke babak final setelah menaklukkan 
Peru 6-0. Argentina, yang ketika itu masih negara diktatur, menang 3-1 atas 
Oranje di babak final, pada perpanjangan waktu. Ini adalah final Piala Dunia 
kedua berturut-turut di mana Belanda kalah.

Teori persekongkolan
Di zaman itu hanya 16 negara ikut putaran terakhir (sekarang 32), dan sistem 
grup menentukan siapa bisa masuk final. Dalam pertandingan grup terakhir, 
Argentina harus menang minimal empat gol dari Peru untuk mencegah musuh 
bebuyutan dan tim favorit Brasil, masuk final. Upaya itu berhasil.
Selain hasil pertandingan, juga waktu pertandingan dilangsungkan mencolok: 
Argentina bermain setelah Brasil dan karena itu tahu persis skor pesaingnya. 
Dugaan adanya persekongkolan makin kuat, tapi apakah bisa dibuktikan?
Di bawah sumpah, mantan senator Peru, Genaro Ledesma, mengatakan bahwa 
kemenangan 6-0 Argentina atas Peru, berkat kesepakatan politik antara diktator 
kedua negeri tersebut. Ledesma (80) menyampaikan hal ini dalam proses 
pengadilan mantan perwira Peru, Francisco Morales Bermudez, di ibukota 
Argentina, Buenos Aires.

Pembangkang
NULLMenurut Ledesma, Bermudez ketika itu bertanya kepada rekan sejawatnya, 
diktator Jorge Videla, apakah Argentina mau menampung Ledesma dan 12 
pembangkang lainnya. Ini dilakukan dalam kerangka Operasi Condor, di mana 
negara-negara diktatur Amerika Latin membunuh orang-orang pembangkang tahun 
1970-an, tulis harian pagi Belanda de Volkskrant.
Sebagai imbalannya, Peru akan kalah berat, sehingga Argentina bisa lolos babak 
final. Dan itulah yang terjadi.
Pelbagai media di Amerika Selatan melaporkan FIFA mempertimbangkan melakukan 
penyelidikan. Bisa saja Argentina kehilangan gelar juara dunia, menguntungkan 
Oranje.

Jarak
Para pemain kesebelasan Argentina 1978 pekan ini sudah menanggapi masalah 
tersebut. NULLDengan pengetahuan saya sekarang, saya tidak bisa menyatakan 
bahwa saya bangga atas kemenangan kami itu. Tapi kebanyakan dari kami ketika 
itu tidak menyadari apa yang terjadi. Kami hanya bermain saja, kata mantan 
penyerang Leopoldo Luque di harian Belanda, Algemeen Dagblad.

Keadilan?
Masih belum jelas apakah FIFA akan menyelidiki kasus ini. Federasi Sepakbola 
Dunia belum berkomentar. Selain itu juga masih dipertanyakan apakah Oranje 
harus senang jika Argentina akhirnya dinyatakan bersalah.
Keadilan memang suatu hal bagus, tapi menang di lapangan jauh lebih bagus 
daripada menang di atas kertas.


* JIHADIS INTERNET, ANCAMAN BAGI BARAT

Dalam sepuluh tahun belakangan internet berkembang menjadi NULLsarang jihadis. 
Demikian tercantum dalam laporan Dinas Intelijen dan Keamanan Belanda AIVD. Di 
seluruh dunia sekitar 25 ribu jihadis aktif di forum-forum radikal, yang sulit 
sekali ditemukan di internet.
AIVD memperingatkan, lewat internet, semakin banyak orang di semakin banyak 
negara berhubungan dengan jihadis dari misalnya Afghanistan dan Yaman. Mereka 
menjadi ancaman nyata bagi Barat.

Kode
Forum-forum radikal tidak bisa dilacak mesin pencari seperti Google. Hanya 0,2 
persen NULLkelihatan di internet. Situs web jihadis sulit sekali ditemukan.
Situs web ini sangat sulit dilacak dan hanya bisa diakses dengan kode-kode 
tertentu, kata pakar terorisme Glenn Schoen:
NULLAnda harus membuka alamat http tertentu, chatroom tertentu, dengan nama 
palsu tertentu atau pada waktu tertentu. Banyak sekali dipakai kode yang 
dirancang teroris di luar negeri. Jadi Anda belum pernah bertemu orang-orang 
tersebut.
Edwin Bakker, Guru Besar Terorisme dan Kontraterorisme menceritakan apa saja 
yang dibahas di forum radikal.
NULLAnda terutama melihat diskusi antar orang. Mereka saling menghasut satu 
sama lain untuk melakukan sesuatu, tapi juga saling tukar informasi tentang 
rencana mereka ke depan, misalnya tentang sasaran, ideologi atau teknik, 
misalnya bagaimana bisa membuat bahan peledak.

Al-Shabaab
Al-Shabaab adalah organisasi Muslim radikal yang melalui internet berusaha 
merekrut orang, terutama pemuda Amerika dan Inggris, kata Kassim Mohammed, 
laki-laki Kenya yang pakar jaringan teror Afrika. Juga hubungan antara 
al-Shabaab dan al-Qaida berlangsung lewat internet.
Al-Shabaab tampaknya belum begitu populer di Belanda. Menurut Kassim Mohammed, 
hingga sekarang belum ada orang Somalia yang NULLmendaftarkan diri untuk ikut 
perang suci.
Jumlah warga Muslim Belanda yang aktif di forum-forum radikal sangat terbatas, 
kata AIVD. Hanya segelintir orang saja yang mewujudkan apa yang dikatakan.
NULLJika melihat berapa orang di Belanda yang berdiskusi atau bertukar 
informasi di forum, dan setelah itu benar-benar turun ke lapangan untuk 
bergabung dengan teroris di Somalia atau Afghanistan, maka jumlah mereka hanya 
sedikit saja, kata Edwin Bakker.

Ekspertise
Cukupkah ekspertise seperti dinas intelijen Belanda AIVD untuk melacak situs 
web jihadis? NULLSalah satu masalah adalah bahwa beberapa dinas rahasia 
kekurangan staf yang menguasai pelbagai bahasa, kata Bakker. NULLItu 
mempersulit upaya menyusup masuk internet. Untungnya pertukaran informasi kini 
semakin sering berlangsung dalam bahasa Inggris.
Bakker memperkirakan dinas intel akan berinvestasi lebih banyak sehingga bisa 
menyusup masuk seluk beluk internet. NULLItu akan bisa mempersulit kegiatan 
teroris. Saya bisa membayangkan, jika Anda bertukar informasi dengan 
orang-orang yang tidak dikenal, maka Anda pasti ragu karena ada kemungkinan 
orang tersebut adalah orang AIVD.

Sukses
Operasi pelacakan lewat internet ini membuahkan hasil. Menurut AIVD puluhan 
serangan berhasil digagalkan setelah penemuan informasi tentang perencanaan dan 
sasaran serangan.
Sebagai contoh, Glenn Schoen menyebut Amerika Serikat.
NULLBerkat operasi pelacakan di internet, banyak orang yang beroperasi sendiri 
serta kelompok-kelompok kecil ditangkap di negeri tersebut. Jika lihat ke 
negara-negara besar lainnya seperti Pakistan, Afghanistan atau Irak, maka 
pemerintah di sana sangat terbantu kinerja dinas intelijen. Anda bisa membuat 
perbedaan besar di sana. Banyak serangan berhasil dicegah lewat cara itu.


---------------------------------------------------------------------
Radio Nederland Wereldomroep, Postbus 222, 1200 JG Hilversum
http://www.rnw.nl/id/bahasa-indonesia

Anda bisa berhenti berlangganan dengan mengirim email ke:
berita-sign...@listserv.rnw.nl

Keterangan lebih lanjut mengenai siaran radio kami dapat Anda
peroleh melalui
ran...@rnw.nl

Copyright Radio Nederland Wereldomroep. 
---------------------------------------------------------------------

Reply via email to