---------------------------------------------------------------------- WARTA BERITA RADIO NEDERLAND WERELDOMROEP Edisi: Bahasa Indonesia
Ikhtisar berita disusun berdasarkan berita-berita yang disiarkan oleh Radio Nederland Wereldomroep selama 24 jam terakhir. ---------------------------------------------------------------------- Edisi ini diterbitkan pada: Selasa 13 Maret 2012 13:08 UTC ** EKSPOR BELANDA TERUS MERANGKAK NAIK ** UE & IMF CUKUP OPTIMIS SOAL YUNANI ** SITUASI DI YAMAN PENTING BAGI BELANDA ** JAJAK PENDAPAT : SARKOZY UNGGUL ** SERUAN TANGAN DI SURIAH ** ANAK PEYANDANG CACAT BERHAK BAHAGIA ** GREGORY SHEDOV : AKTIVIS JADI WARTAWAN ** INDONESIA IKUT LOMBA SENJATA DI ASIA TENGGARA * EKSPOR BELANDA TERUS MERANGKAK NAIK DEN HAAG (ANP) - Bulan Januari, ekspor Belanda naik 3% dibanding periode yang sama tahun lalu. Demikian Biro Pusat Statistik CBS. Bulan Desember 2011 pertumbuhan ekspor mencapai 4%. Omset ekspor bulan Januari mencapai € 35,3 miliar. Naik 10% dibanding tahun lalu. Impor di bulan Januari 1% lebih tinggi. Omset impor naik dengan 7% bernilai € 31,2 miliar. Surplus neraca perdagangan Belanda mencapai € 4,1 miliar atau € 1,2 miliar lebih tinggi dibanding Januari 2011. Ramalan berbeda Para pengusaha beda pendapat mengenai situasi lapangan kerja dalam tiga bulan mendatang. Jumlah pertumbuhan lapangan kerja yang diharapkan oleh para pengusaha sama dengan menurunnya lapangan kerja. Demikian laporan biro tenaga kerja Manpower. Pesimisme di kalangan pengusaha sangat tinggi selama dua tahun terakhir, sekalipun tidak di semua sektor. Di sektor angkutan, pergudangan dan komunikasi nampak adanya lowongan kerja. Yang paling parah adalah sektor produksi perusahaan. * UE & IMF CUKUP OPTIMIS SOAL YUNANI BRUSSEL (ANP) - Paket bantuan finansial baru untuk Yunani bisa meringankan hutang negara tersebut. Yunani harus menerapkan kebijakan ekonomi yang ketat sampai 2030. Demikian laporan Uni Eropa dan Dana Moneter Internasional IMF yang diperoleh kantor berita Reuters. Menurut pihak yang bertugas memantau dan mengawasi Yunani, kebijakan ekonomi yang tepat bisa mengurangi hutang Yunani dengan 116,5% dari BNP (bruto produk nasional) di tahun 2020 dan 90% di tahun 2030. Menurut skenario yang kurang mengungtungkan, hutang Yunani akan bertahan pada 145% dari BNP. Hutang Yunani tahun depan akan naik dengan 164% dari BNP akibat resesi ekonomi. Hutang Yunani akan berkurang apabila ada pertumbuhan ekonomi dan apabila Yunani mematuhi semua penghematan yang disepakati, demikian laporan Uni Eropa dan IMF * SITUASI DI YAMAN PENTING BAGI BELANDA SANA'A (ANP) - Perbaikan situasi dalam negeri di Yaman, juga penting bagi Belanda. Harus dicegah jangan sampai Yaman menjadi Somalia kedua. Demikian Ben Knapen menteri muda kerjasama pembangunan Belanda setelah berkunjung ke ibu kota Somalia, Sana'a. Knapen mengunjungi Yaman untuk mendapat informasi tentang perkembangan politik dan situasi dalam negeri. April tahun lalu, Belanda menangguhkan pemberian bantuan pembangunan kepada Yaman sehubungan dengan tindakan kekerasan terhadap pengunjuk rasa. Setelah situasi dalam negeri membaik, bulan lalu dipulihkan pemberian bantuan kepada Yaman. Hari Senin Ben Knapen bertemu dengan para donor untuk membicarakan bagaimana membantu Yaman yang akan menggelar pemilu tahun 2014. Perkembangan situasi di Yaman penting bagi Belanda berkaitan dengan jalur pelayaran, pemberantasan terorisme dan gelombang pengungsi. Menurut menteri muda pembangunan Belanda itu, Yaman tidak bisa memenuhi kebutuhan dasar bagi warganya sendiri seperti listrik, air bersih dan pendidikan dasar. "Semua itu dan aksi-aksi kekerasan tahun lalu, membuat warga Yaman tidak percaya pada pemerintahnya. Yaman harus bisa secepat mungkin memulihkan kepercayaan tersebut," demikian Ben Knapen. * JAJAK PENDAPAT : SARKOZY UNGGUL PARIS (ANP) - Untuk pertama kali menurut jajak pendapat popularitas presiden Perancis Nicolas Sarkozy untuk pemilu presiden mendatang, mencapai peringkat tertinggi. Tempat kedua dan ketiga diduduki oleh Francois Hollande dari Partai Sosialis dan Marine Le Pen dari Partai Front Nasional. Dari jajak pendapat iyu disebutkan bahwa Sarkozy masih bisa kalah dalam putaran kedua saat menghadapi Hollande. Menurut jajak pendapat Ifop/Fiducial, Sarkozy akan bisa meraih 28,5% suara dalam penghitungan suara babak pertama. Hollande akan meraih 27%. Di putaran kedua, Hollande akan lebih sukses dan mendapat 54%, sementara Sarkozy hanya 45%. Tidak tertutup kemungkinan perbedaan suara akan bisa lebih kecil. Belakangan ini Sarkozy menjadi lebih populer setelah meluncurkan berbagai program nasionalis. Jajak pendapat oleh media dilangsungkan hari Minggu dan Senin kemarin. Hasil definitif diumumkan hari ini. * BUKU HARIAN MANTAN MILITER BELANDA DI BOSNIA DEN HAAG (ANP) - Mantan militer Belanda di pasukan internasional Bosnia letnan-kolonel Johannes Rutten yang tampil sebagai saksi di pengadilan pemimpin Serbia Radovan Karadzic, menyerahkan buku hariannya. Dalam buku harian itu ia menulis kejadian yang ia alami di wilayah kantong Muslim Srebrenica. Hal itu diumumkan oleh kementrian pertahanan Belanda. Wakil presiden tribunal Yugoslavia di Den Haag sebelumnya mengancam akan memvonis hukuman penjara pada letkol Rutten apabila menolak untuk menyerahkan buku hariannya. Menurut mantan militer Belanda di Bosnia itu dalam buku hariannya juga terdapat hal-hal yang sangat pribadi. Tribunal Yugoslavia mengatakan bahwa cerita-cerita pribadi tidak perlu diumumkan. * BERITA BURSA DEN HAAG (ANP) - Bulan Januari, ekspor Belanda naik 3% dibanding periode yang sama tahun lalu. Demikian Biro Pusat Statistik CBS. Bulan Desember 2011 pertumbuhan ekspor mencapai 4%. Omset ekspor bulan Januari mencapai € 35,3 miliar. 10% lebih dibanding tahun lalu. Impor di bulan Januari 1% lebih tinggi. Omset impor naik dengan 7% bernilai € 31,2 miliar. Surplus neraca perdagangan Belanda mencapai € 4,1 miliar atau € 1,2 miliar lebih tinggi dibanding Januari 2011. Ramalan berbeda Para pengusaha berbeda pendapat mengenai situasi lapangan kerja dalam tiga bulan mendatang. Jumlah pertumbuhan lapangan kerja yang diharapkan oleh para pengusaha sama dengan pengurangan lapangan kerja. Demikian laporan biro tenaga kerja Manpower. Pesimisme di kalangan pengusaha sangat tinggi selama dua tahun terakhir, sekalipun tidak di semua sektor. Di sektor angkutan, pergudangan dan komunikasi nampak adanya lowongan kerja. Yang paling parah adalah sektor produksi perusahaan. * SERUAN TURUN TANGAN DI SURIAH Kekerasan di Suriah terus berlangsung. Juga Senin kemarin (12/03) kota Homs diwarnai penembakan, walaupun ada upaya penengahan mantan Sekjen PBB Kofi Annan. Ia terus mendesak pemerintah Suriah untuk melakukan gencatan senjata, tapi hingga sekarang upaya itu gagal. Hans van Baalen, anggota parlemen Eropa dari partai liberal konservatif Belanda VVD, sudah jenuh dengan situasi di Suriah. Dalam wawancara dengan Radio Nederland ia menyerukan agar militer turun tangan. Seruan yang menarik, karena hampir semua pakar menganjurkan untuk tidak turun tangan melihat kompleksitas situasi di Suriah. Van Baalen menjelaskan mengapa ia mendukung turun tangan militer: "Banyak orang merasa dirinya pakar. Kenyataannya rakyat sangat menderita. Itu terus berlangsung. Saya setuju untuk menanti misi Kofi Annan, karena saat ini saya tidak melihat satu pun hasilnya. Jadi masyarakat internasional harus mempertanyakan apakah mau membiarkan pembunuhan 10 ribu orang. Atau, seperti dikatakan Perdana Menteri Turki, Recep Tayyip Erdogan, membangun koridor yang aman lewat udara." Tapi selama Rusia dan Cina tidak memberikan izin, semua itu tidak akan dilaksanakan. Van Baalen menyadari betul hal itu. Menurutnya situasi bisa berubah jika nantinya ratusan ribu pengungsi lari ke arah Turki, atau Libanon. Jika demikian, situasi di negara-negara tersebut tidak tertahankan lagi. Prancis Menurut Van Baalen sudah jelas bahwa turun tangan militer tak dapat dicegah lagi jika misi Annan gagal. Prancis harus menjadi pelopornya, sama seperti sewaktu di Libia. Menurut Van Baalen prioritas utamanya bukan untuk mengusir Presiden Suriah, Bashar al-Assad, melainkan untuk menghentikan pembunuhan. Bagaimana pun juga, bagi rezim yang sekarang, Assad bakal menjadi faktor risiko, kata Van Baalen. Orang-orang dalam rezim pasti ingin menyingkirkannya. Anggota parlemen Eropa dari VVD itu mengatakan fraksinya dalam parlemen Eropa juga mendukung turun tangan militer di Suriah. Tapi dukungan untuk itu tidak banyak. Jaap de Hoop Scheffer, mantan ketua partai Kristen Demokrat CDA serta mantan Sekjen NATO menentangnya. Menurut De Hoop Scheffer banyak orang meremehkan arti turun tangan militer. "Seolah-olah beberapa pesawat terbang mampu membangun wilayah aman. Belanda harus melihat ke sejarahnya sendiri. Mereka tahu apa yang terjadi jika menciptakan tempat-tempat aman yang ternyata tidak aman," katanya menunjuk pada genosida di dan sekitar Srebrenica. Memang, Assad membunuh warga tak berdosa, kata De Hoop Scheffer. Tapi terlalu mudah untuk berpandangan bahwa masalah itu bisa diatasi tanpa proses diplomatik. Sanksi internasional Juga kabinet Belanda menentang turun tangan militer di Suriah. Menteri Luar Negeri Uri Rosenthal tetap menaruh harapan pada sanksi-sanksi internasional yang dampaknya sudah dirasakan oleh rezim. Lagipula, menurt Menlu Belanda, banyak sekali cara untuk mendukung oposisi Suriah "secara efektif" . Seusai putaran perundingan terakhir, Kofi Annan mengatakan sulit mencapai kesepakatan yang bisa mengakhiri pertumpahan darah. Kendati demikian, ia tetap bersikap optimis. * ANAK PEYANDANG CACAT BERHAK BAHAGIA Sebagian gedung sekolah runtuh sehingga para murid harus belajar di dalam tenda bagaikan ikan di pasar. Dampak gempa Padang 30 September 2009 sangat dirasakan para murid maupun pengajar Sekolah Luar Biasa Wacana Asih Padang, Sumatra Barat. Pada 21 Mei 2011 Johanna Hes serta suaminya, Rinaldo, berlibur ke Indonesia, tempat kelahiran Johanna, 68 tahun silam. Dalam kesempatan itu keluarga Hes juga mengadakan kunjungan keluarga ke Padang. Di sana mereka bertemu Lifya Sofyan, saudara jauh yang bekerja sebagai pengajar di SLB Wacana Asih Padang. Trauma Lifya menceritakan trauma yang dialami para murid pasca gempa, dan bantuan yang diperlukan pihak sekolah untuk tetap bisa memberikan pelajaran kepada anak tunanetra, tunarungu, tunagrahita, autis dan cacat ganda. Penasaran dengan pekerjaan Lifya tersebut, suami-isteri Hes ikut ke sekolah, tempat Lifya bekerja. "Kami disambut sangat baik di sana, baik oleh para guru maupun murid," cerita Johanna yang akrab dipanggil Meity. Masa depan Meity sangat terkesan dengan sambutan hangat yang diterimanya, semangat para guru yang membimbing anak-anak SLB Wacana Asih Padang serta keceriaan para murid itu sendiri. Sepulang di Belanda, keluarga Hes memutuskan memberikan bantuan seadanya. Hingga sekarang, mereka tetap aktif membantu misalnya mereka kini tengah melakukan aksi pengumpulan mainan dan alat-alat sekolah untuk dikirim ke Padang. "Setiap bantuan, apakah itu berupa uang atau barang, penting bagi anak-anak. Mereka berhak hidup bahagia dan punya masa depan yang lebih baik," tutur Meity kepada Radio Nederland. Tenda Akibat gempa yang mengguncang Padang 30 September 2009, para murid SLB Wacana Asih Padang terpaksa belajar di dalam tenda selama tiga bulan. "Kasihan anak-anak itu, kepanasan. Padang kan panas," tutur Lifya Sofyan ketika dihubungi Radio Nederland. Tapi yang lebih memprihatinkan adalah pengaruh terhadap mental anak-anak. Gempa mengakibatkan mereka kehilangan percaya diri dan takut ditinggal orangtua. "Banyak yang nggak mau pergi ke sekolah waktu itu," cerita Lifya. Staf pengajar Namun berkat bantuan dari luar negeri, SLB Wacana Asih Padang bisa kembali beroperasi seperti semula. Jepang mengirim beras, peralatan dan membantu dalam pembangunan gedung sekolah. Sementara bantuan dari Belanda antara lain berupa honor bagi staf pengajar, yang berjumlah sekitar 25 orang. Orang sering lupa bahwa kaum guru pun menjadi korban bencana gempa dan memerlukan bantuan juga, sama seperti para murid, kata Lifya. "Mereka istilahnya mengabdi. Honornya kalau dihitung-hitung cuma cukup untuk ongkos transport. Gajinya di bawah upah minimum. Tapi mereka tetap saja mengajar karena berharap mungkin suatu saat ada bantuan." Bersyukur Namun pada waktu bersamaan Lifya juga sangat bersyukur kondisi sekolah sekarang sudah lumayan bagus. Meskipun begitu, bantuan masih sangat diharapkan. Selain bantuan berupa peralatan sekolah, buku, alat-alat terapi, SLB Wacana Asih juga memerlukan bantuan untuk kesejahteraan guru. Untung, banyak sekali pihak yang bersedia membantu, termasuk keluarga Hes yang tinggal di Belanda. Seratus dua pulah murid SLB Wacana Asih sudah ceria lagi dan mulai melupakan peristiwa mengerikan satu setengah tahun silam. "Tapi sekali-kali, sewaktu gempa kemarin, cemas lagi, padahal itu cuma gempa kecil," ungkap Lifya. * GREGORY SHVEDOV : AKTIVIS JADI WARTAWAN Gregory Shvedov, Selasa ini (13/03) menerima lencana Geuzenpenning, penghargaan Belanda untuk mendorong demokrasi dan hak-hak asasi manasia. Sebagai pemimpin redaksi surat kabar online "Caucasian Knot" ia dan timnya memberi dunia informasi independen tentang wilayah Kaukasus. Seringkali mereka membahayakan nyawa sendiri. Grozny, Makhachkala, Sochi. Nama-nama itu mengingatkan orang pada Olimpiade 2014 atau pelatih sepakbola Belanda yang mendapatkan kontrak menguntungkan di sana. Gregory Shvedov ingin menceritakan kisah lain dari Kaukasus lewat situs webnya Caucasian Knot. Penyelidikan sendiri Dengan judul-judul seperti "Fans di Grozny dipaksa menonton pertandingan sepakbola" dan "Flashmobber ditangkap di Krasnodar", surat kabar online Caucasion Knot menarik perhatian media internasional dan Rusia ke Kaukasus. Pada waktu bersamaan koran ini juga memberi masyarakat di wilayah tersebut informasi yang tidak didapatkan di media negara. "Media lain menganggap penting berita pers resmi," kata Shvedov dalam wawancara dengan Radio Nederland. "Sementara itu, kami melakukan penyelidikan mendalam tentang kasus penghilangan orang serta penganiayaan." Caucasian Knot memberikan informasi independen dari Kaukasus dalam bahasa Rusia dan Inggris. Kaukasus terdiri dari negara-negara seperti Chechnya, Dagestan dan Azerbaijan, yang dulu merupakan bagian Uni Sovyet. Gregory Shvedov sendiri berasal dari Moskow. Karena pekerjaannya di organisasi HAM Memorial, Shvedov semakin tertarik dengan situasi di Kaukasus. Wilayah itu terdiri dari pelbagai republik independen Rusia di mana kebebasan berekspresi menghadapi tekanan besar. Dari aktivis menjadi wartawan "Gregory Shvedov adalah orang yang mampu lihat ke depan," kata Leon Willems, Direktur organisasi Belanda Free Press Unlimited. "Sekarang sudah banyak platform media tentang HAM, tapi ketika Shvedov mulai dengan Caucasian Knot tahun 2001, itu sesuatu yang baru." Shvedov berkunjung ke Belanda selama beberapa hari untuk menerima lencana Geuzenpenning. Sejak tahun 1990-an, ia beberapa kali mengunjungi Belanda, awalnya sebagai mahasiswa, kemudian untuk memberikan pelatihan. Free Press Unlimited mendukung situs Kaukasus tersebut. Dari situ Shevdov dan jurnalis lainnya yang juga sebagai aktivis hak-hak asasi manusia, menjadi terbiasa untuk menulis laporan setebal 200 halaman, serta membuat artikel yang bagus dan independen. Anonim Situs tersebut berkembang dari situs hak-hak asasi manusia menjadi situs jurnalistik yang independen. Kegiatan Shvedov berpusat di Moskow dan diperkuat dengan lima puluh koresponden yang tersebar di Kaukasus. Ia tidak punya ruang redaksi khusus dan mengizinkan para jurnalisnya mempublikasi tulisannya tanpa nama, jika diperlukan. Hal itu sangat dibutuhkan karena jiwa para wartawan Caucasian Knot selalu terancam bahaya. Kasus terkenal adalah Natalya Estemirova, yang diculik dan dibunuh pada tahun 2009 setelah ia memberitakan pelanggaran hak-hak asasi manusia. Sementara lainnya tewas karena kecelakaan mobil dan jurnalis yang ketiga mengalami penyiksaan berat. Menjelang Olimpiade Musim Dingin 2014 di Sochi, Shevdov bertekad untuk memperlihatkan kepada dunia sisi hitam Kaukasus: penduduk di Sochi, dipaksa mengungsi ke bengkel atau tempat pemakaman setelah rumah mereka diratakan dengan tanah. "Kami akan menyorot mereka, penduduk yang dilanggar haknya, sehingga mereka tidak luput dari perhatian dunia." Favorit/Cari dengan: * TINJAUAN PERS : INDONESIA IKUT LOMBA SENJATA DI ASIA TENGGARA Indonesia berminat membeli kendaraan lapis baja Belanda. Keinginan itu bukan hanya sekedar monopoli Indonesia. Diam-diam semua negara Asia tenggara berlomba-lomba memodernisir peralatan militernya. Dari pesawat tempur F-16, jet Sukhoi, kapal selam, kapal perang sampai tank. Semua itu juga menyangkut gengsi. Demikian topik koran sore Belanda NRC Handelsblad. Tidak hanya Cina yang minggu lalu menaikkan anggaran militernya dengan 100 miliar dollar. Tapi juga Filipina, Indonesia sampai Vietnam dan Singapura. Seiring dengan pertumbuhan ekonomi, naik pula anggaran militer mereka dengan ratusan juta dolar per tahun. Para pengamat sampai menyebut ada semacam lomba senjata di Asia. Canggih Dibanding dulu, negara-negara Asia Tenggara dan Cina kini lebih memilih kendaraan dan peralatan militer terbaru serba canggih. Yang mencolok adalah pembelian kapal selam. Malaysia baru saja membeli tiga kapal selam, Indonesia pesan tiga, Vietnam enam dan Muangthai mau beli empat dari Jerman. Negara-negara Asia tenggara membeli senjata karena faktor perasaan kurang aman. Vietnam dan Filipina misalnya cemas akan kebijakan maritim yang akan ditempuh Beijing. Di laut Cina Selatan ada enam pulau Vietnam. Tidak ada yang tahu apa kebijakan pertahanan Cina yang semakin menandingi pertahanan Amerika. Selain menghadapi negara raksasa Cina, di antara rumpun negara-negara ASEAN sendiri ada juga saling curiga, tulis koran NRC Handelsblad. Negara pulau Singapura yang dikelilingi negara-negara besar seperti Indonesia, Malaysia dan Muangthai punya angkatan bersenjata yang patut diperhitungkan. Indonesia dan Malaysia berulangkali ribut soal kapal-kapal penangkap ikan. Konflik di perbatasan Kamboja-Muangthai tahun 2008, menewaskan puluhan orang. Gengsi "Angkatan bersenjata yang canggih bukan hanya soal pertahanan tetapi juga menyangkut gengsi," ungkap Tim Huxley direktur Asia di International Institute for Strategic Studies. "Pemerintah juga perlu pamer kekuatan militer pada penduduknya," tambahnya. Jual-beli peralatan militer tidak lepas dari praktek korupsi. Sebuah perusahaan Prancis didesas-desuskan membayar uang suap € 114,- juta pada sebuah perusahaan yang dekat dengan perdana menteri Malaysia untuk menjual tiga kapal selam. Tapi kapal selam pertama yang diserah-terimakan ternyata tidak bisa beroperasi di bawah permukaan laut. Amerika Lomba senjata di Asia Tenggara juga dipicu oleh campur tangan Amerika. Untuk menandingi Cina, Washington meningkatkan hubungan dan kerjasama militer dengan Filipina, Indonesia dan Australia. Berarti negara-negara tersebut lebih mudah tembus ke sektor industri militer Amerika. Amerika sebaliknya berdalih bahwa kerja sama tersebut hanyalah dalam rangka kemitraan, demikian kutipan NRC Handelsblad. ---------------------------------------------------------------------- Radio Nederland Wereldomroep, Postbus 222, 1200 JG Hilversum http://www.rnw.nl/bahasa-indonesia Anda bisa berhenti berlangganan dengan mengirim email ke: berita-sign...@listserv.rnw.nl Anda terdaftar dengan alamat: arch...@jab.org Keterangan lebih lanjut mengenai siaran radio kami dapat Anda peroleh melalui ran...@rnw.nl Copyright Radio Nederland Wereldomroep ----------------------------------------------------------------------