--------------------------------------------------------------------- WARTA BERITA RADIO NEDERLAND WERELDOMROEP Edisi: Bahasa Indonesia
Ikhtisar berita disusun berdasarkan berita-berita yang disiarkan oleh Radio Nederland Wereldomroep selama 24 jam terakhir. --------------------------------------------------------------------- Edisi ini diterbitkan pada: Rabu 05 Desember 2001 13:50 UTC ** GELOMBANG KEKERASAN DI TIMUR TENGAH ** KESEPAKATAN AFGHANISTAN DI BONN ** KEKERASAN DI ACEH ** TOPIK GEMA WARTA: AMIEN RAIS SUDAH SETUJU, MENGAPA PPP TIDAK SETUJU PANSUS BULOG ? * GELOMBANG KEKERASAN DI TIMUR TENGAH Paling kurang tiga orang terluka pada serangan bunuh diri yang pagi tadi waktu setempat terjadi di pusat kota Yerusalem. Pelakunya, seroang Palestina tewas. Serangan ini terjadi sehari sehari setelah gelombang serangan udara Israel di kawasan Palestina. Pada serangan di Palestina itu dua orang tewas dan puluhan terluka. Garis keras yang di tempuh pemerintah Israel di bawah P.M. Ariel Sharon ini dikecam kalangan internasional. Partai Buruh Mentri Luar Negeri Israel Shimon Peres hari Rabu ini berkumpul untuk membicarakan bagaimana kelanjutan keikutsertaan mereka dalam pemerintahan Israel ini. Sementara itu Presiden George W. Bush membekukan semua dana bantuan Amerika Serikat yang telah dikumpulkan untuk membantu para pelarian Palestina. Menurut Bush dana bantuan itu dipakai untuk membiayai kepentingan kelompok-kelompok Palestina militan Hamas. Kelompok Hamas ini dituduh bertangunggjawab akan serangan-serangan bunuh diri di Israel akhir pekan lalu, yang mengakibatkan puluhan warga Israel tewas. Semua dana yang sudah ada di bank-bank Palestina juga dibekukan. * KESEPAKATAN AFGHANISTAN DI BONN Pada Konperensi pembentukan pemerintah peralihan di Afghanistan yang diselenggarakan di Bonn, telah tercapai kesepakatan. Konperensi ini dihadiri oleh wakil-wakil dari empat kelompok etnik Aghanistan. Masih pada hari ini juga, dengan dihadiri oleh Kanselir Jerman Gerhard Schroder dan Mentri Luar Negeri Joschka Fischer akan dilangsungkan upacara penandatanganan. Ke empat kelompok etnik ini sepakat mengenai sebagian besar pembagian kementrian dalam pemerintahan peralihan itu. Pemerintahan itu akan dipimpin oleh Hamid Karzai, tokoh Pashtun dari Aliansi Utara. Selain itu kelompok mereka juga memegang tiga kementrian penting, yaitu Kementrian Pertahanan, Kementrian Luar Negeri dan Kementrian Dalam Negeri. Pemerintah baru ini terdiri dari 29 mentri, dua diantaranya adalah wanita. Raja Afghanistan yang dulu, Zhair Shah hanya diberi fungsi ceremonial. Belum jelas bagaimana poisisi presiden Burhanuddin Rabbani dari Aliansi Utara. Pemerintah peralihan ini resmi akan mulai berkuasa pada 22 December. Sementara itu di bagian timur Afghanistan, satuan-satuan pasukan Aliansi Utara dengan bantuan pesawat-pesawat tempur Amerika menyerang tempat persembunyian bawah tanah di pegunungan Tora Bora. Kawasan ini masih di tangan Taliban. Diduga Usama bin Ladin juga berada di sana. Pada pemboman Amerika sebelum ini salah seorang penasehat pentingnya tewas. * ORANG KEDUA AL QAEDA TERLUKA Menurut pemancar televisi Arab Al Jazeera, Ayman Zawahri asal Mesir, orang kedua Al Qaeda, jaringan Usama bin Ladin terluka pada serangan udara Amerika di Tora Bora. Berita ini belum dapat ditegaskan oleh Aliansi Utara. Namun mereka mengatakan 12 anggota Al Qaeda terluka pada serangan-serangan udara. * IMBAUAN SANGSI TERHADAP ZIMBABWE Kongres Amerika memohon Presiden Bush mengimbau negara-negara lain mempertimbangklan sangsi pada Zimbabwe selama tidak ada demokrasi di negara itu. Pada bulan April akan diselenggarakan pemilihan presiden Zimbabwe. Robert Mugabe, Presiden Zimbabwe yang berkuasa saat ini pantang mundur, semua jalan menghalalkan tujuannya, termasuk jalan teror. Mugabe hendak mencegah jangan sampai pemimpin oposisi Morgan Tsvangirai menang dalam pemilihan akan datang. Salah satu sangsi yang bisa dijatuhkan, adalah menolak pemberian visa pada warga negara Zimbabwe yang menggunakan kekerasan politik * MENUMPAS TERORISME DILUAR AFGHANISTAN Presiden Bush mengatakan bahwa tentara Amerika mungkin juga akan dikerahkan memerangi terorisme di luar Afghanistan. Demikian dikatakan kepala negara Amerika Serikat ini pada organisasi penyiaran televisi ABC. Ia mengatakan rakyat Amerika harus tahu bahwa ia tidak menutup kemungkinan apapun dalam usaha memerangi terorisme. Irak sudah disebut sebagai tujuan kampanyenya menumpas terorisme. Tapi Bush menjelaskan bahwa untuk sementara perhatian Amerika dan sekutu-sekutunya terpusat untuk mematahkan Taliban dan Al Qaeda. * KEKERASAN DI ACEH Polisi Indonesia melaporkan lagi 5 orang tewas akibat kekerasan pada ulang tahun hari jadi Gerakan Aceh Merdeka ke 25 hari Selasa kemarin. Kemarin sudah diberitakan jatuhnya 10 korban jiwa. Empat anggota GAM mati tertembak di Gunung Manggamat, demikian dikatakan oleh Letkol Agus Permana. Tiga petugas polisi terluka pada ledakan bom di bawah kendaraan mereka di Tapaktuan. Seorang wanita berumur 40 tahun luka para akibat peluru nyasar. GAM didirikan pada 1976. Sejak perjuangan kemerdekaan mereka sampai sekarang, diperkirakan sudah 10.000 orang tewas akibat kekerasan. * KUNJUNGAN KE POSO Empat mentri mengadakan kunjungan ke Poso. Beberapa hari belakangan kawasan di Sulawesi ini dilanda konflik kekerasan antara penduduk Islam dengan Kristen. Sembilan warga Kristen meninggal, tujuh desa berpenduduk Kristen dirusak. Yang mengunjungi Poso sekarang antara lain Mentri Susilo Bambang Yudhoyono. Jakarta memutuskan menempatkan beberapa ribu petugas polisi tambahan di Sulawesi. Mereka harus menyita senjata yang dimiliki penduduk. * PRODUKSI MINYAK RUSIA Rusia akan mengurangi lagi produksi minyak mereka dengan 150.000 barrel per harinya. Sebelumnya Moskow telah mengumumkan akan mengurangi produksi mereka dengan 50.000 barrel. Namun jumlah itu menurut OPEC, tidak cukup. OPEC menginginkan pengurangan produksi minyak di seluruh dunia, sebanyak 2 juta barrel per hari. Rusia seharusnya mengurangi 500.000 barrel. * JUMLAH WISATAWAN ASING KE INDONESIA BERKURANG Jumlah wisatawan asing yang datang ke Indonesia pada bulan Oktober berkurang 19,5% ini dibandingkan dengan bulan sebelumnya. Menurut Mentri Pariwisata I Gede Adika penurunan itu disebabkan memuncaknya sikap anti Amerika. Menurut Mentri Pariwisata, seperti dikutib oleh Jakarta Post, garis keras Islam di Indonesia yang hendak mengusir orang-orang asing, menyebabkan beberapa pemerintah menyarankan warganya tidak berlibur ke Indonesia. Dalam bulan Oktober hanya 310.997 wisatawan asing yang datang ke Indonesia, 19,5% kurang dari bulan September. Dan bulan September jumlah kedatangan wisatawan asing adalah 3,7% kurang dari bulan Agustus. * AMIEN RAIS SUDAH SETUJU, MENGAPA PPP TIDAK SETUJU PANSUS BULOG? Intro: Benarkah Pansus Bulog II akan segera dibentuk? Bukankah Amien Rais sudah menyetujuinya? Sebenarnya yang juga menarik dalam soal korupsi dana non bujeter Bulog ini adalah juga sikap PPP, karena partainya Wakil Presiden Hamzah Haz ini sampai sekarang tetap menolak Pansus. Adakah PPP tidak ingin mengabaikan jasa Soeharto yang membidani kelahiran partai ini? Koresponden Syahrir mengirim laporan berikut dari Jakarta: Para mantan pejabat tinggi semasa pemerintahan Habibie hingga kini tetap sibuk saling melempar tanggungjawab. Setelah Jaksa Agung Rachman mengatakan bahwa tidak ada rakyat yang menerima sembako dari Yayasan Raudlatul Jannah, buru-buru Mantan Menko Kesra Haryono Suyono menegaskan, ia tidak bertanggungjawab atas tidak adanya sembako yang dibagikan kepada rakyat dalam program Jaring Pengaman Sosial. Ketika itu Presiden Habibie mengarahkan tugas tersebut kepada Menteri Sesneg Akbar Tandjung, katanya. Sedangkan Kepala Bulog Rahadi Ramelan ditugaskan untuk menyediakan dananya. Haryono Suyono berusaha memunculkan dirinya sebagai orang yang paling tidak berdosa dalam kasus korupsi puluhan milyar rupiah dana non bujeter Bulog. Haryono: Arahnya memang diarahkan pada mentri-mentri operasional. Jadi arahnya penyediaan dananya dipercayakan kepada Kepala Bulog, sedangkan operasional dengan lembaga-lembaga yang ditunjuk diarahkan kepada Mentri Sekneg Sehubungan dengan itu, Ketua Umum DPP Golkar Akbar Tandjung menyatakan siap menghadapi kemungkinan terburuk bila Pansus Penyelidikan Dana Nonbujeter Bulog terbentuk di DPR. Ia serahkan semuanya pada mekanisme dewan. Akbar memberikan reaksinya atas pernyataan Presiden Megawati yang memerintahkan Jaksa Agung untuk mengusut tuntas tanpa pandang bulu berbagai kasus KKN. Akbar Tandjung: Kepada tivi ada saya menegaskan sikap saya untuk melakukan monitoring dan pelaksanaannya. Kemudian ada pengecualian yang dilakukan oleh staf saya , yaitu penelitian secara acak . Hal itu dilaporkan kepada saya. Itu ada. Akbar menyatakan rapat pimpinan DPR kemarin memutuskan agar usul pembentukan Pansus Bulog II diagendakan pembahasannya di urutan pertama dalam rapat Badan Musyawarah atau Bamus DPR. Rapat Bamus DPR ke-3 untuk membahas usulan Pansus Bulog II akan diadakan Kamis siang ini. Dalam rapat Bamus itu, kemungkinan besar akan diputuskan pembentukan Pansus ini akan dibawa ke rapat paripurna dewan. Sayangnya rapat paripurna ini baru akan diadakan pada masa sidang berikut setelah reses Lebaran, Natal dan Tahun Baru, sehingga ada kesan parlemen memang sengaja mengulur-ngulur waktu sambil melihat reaksi masyarakat. Fraksi yang mendukung pembentukan Pansus Bulog II adalah Fraksi PDIP, Fraksi PKB, Fraksi PDKB, dan F-Reformasi. Hingga kini Golkar dan PPP menolak pembentukan Pansus tersebut. Kalau Golkar bersikap demikian itu sudah wajar. Tetapi yang menjadi pertanyaan sekarang mengapa PPP ikut-ikut membela Golkar dan Akbar? Selain bahwa Akbar Tanjung itu bekas pemimpin HMI, kenyataannya PPP pun dahulu dibentuk oleh pemerintahan Soeharto dengan dana serta kantor yang disedikan Soeharto. Maka memang sulit bagi PPP untuk melupakan jasa-jasa rekan-rekan dari Orde Baru yang sekarang bercokol di Golkar. Dalam berbagai kesempatan pun Wakil Presiden Hamzah Haz sudah mengemukakan bahwa tidak semua hasil dari Orde Baru itu salah. Dengan mendesak agar DPR hanya mengikuti jalur hukum saja maka Akbar dan Golkar tidak dipermalukan. Sudah pasti dengan pembentukan Pansus Bulogate II citra Akbar yang sudah terpuruk itu akan lebih rusak lagi. Di samping itu ada harapan bahwa situasi bisa menyelamatkan Akbar. Misalnya jika dari hasil pemeriksaan terhadap mantan Presiden BJ Habibie keluar penjelasan yang menguntungkan Akbar. Jika Pansus Buloggate II sampai terbentuk, bisa saja Habibie dipaksakan untuk hadir dan memberikan keterangan di depan Pansus. Semenatra itu menyangkut pernyataan Jaksa Agung MA Rahman mengenai hasil penyidikan kejaksaan yang tidak menemukan adanya pembagian sembako dari Yayasan Raud'latul Jannah yang disebu-sebut menerima dana nonbujeter Bulog, Akbar Tandjung mengaku tidak tahu soal ini. Mantan Mensesneg yang kini Ketua DPR ini mengatakan, Yayasan Raud'latul Jannah adalah yayasan yang menerima bantuan dari Bulog. Bagaimana mekanisme pembagian sembako sepenuhnya hak Yayasan. Ia juga mengatakan tak ada pemberian sembako seperti yang dikemukakan oleh Jaksa Agung, itu merupakan persoalan kejaksaan. Karena ia punya bukti bahwa sembako tersebut telah dibagikan kepada rakyat oleh yayasan tersebut. Posisi Akbar kini semakin terpojok untuk mengelak dari jeratan hukum atas kasus penyalahgunaan dana nonbujeter Bulog senilai Rp. 46 miliar. Pelbagai kalangan menilai, perkembangan yang diperoleh kejaksaan bahwa Yayasan Raudlatul Jannah hanya yayasan fiktif dan tak pernah ada pemberian sembako pada rakyat akan segera mengakhiri karir politik Akbar. Namun penilaian itu dibantah oleh seorang pengamat politik. Akbar Tandjung dan kubunya akan membuat skenario baru yang menyatakan bahwa ketua Golkar itu tidak terlibat dalam skandal tersebut. Walau alasan yang dibuat kelak sama sekali tidak masuk akal. Di sisi lain, masyarakat sudah terlanjur tidak mempercayai pernyataan Ketua MPR RI, Amien Rais yang juga telah memberi sinyal bahwa Pansus Buloggate II akan dibentuk. --------------------------------------------------------------------- Radio Nederland Wereldomroep, Postbus 222, 1200 JG Hilversum http://www.ranesi.nl/ http://www.rnw.nl/ Keterangan lebih lanjut mengenai siaran radio kami dapat Anda peroleh melalui [EMAIL PROTECTED] Copyright Radio Nederland Wereldomroep. ---------------------------------------------------------------------