Bung Andy,

===>> Masalahnya bukan terletak pada kekurangan penjiwaan, tapi pada
perubahan makna. Coba bandingkan terjemahan Anda dengan terjemahan Sdr.
Hendri Irawan yang juga sama-sama menerjemahkannya dari Mandarin; jelas
sekali terlihat penyimpangan maknanya.

>>>>> Coba anda baca dulu email tanggapan dari Sdr Hendri secara seksama,
Sdr Hendri tidak menerjemahkan sendiri dari Mandarin, melainkan mengambil
referensi dari www.confucius.org (dia sendiri yang bilang, setelah saya
tanya). Referensi web ini sudah saya sering saya kunjungi, dan saya
menemukan beberapa kesalahan fatal dari arti yang saya pelajari dari buku2x
di Taiwan ini, dan dari apa yang diajarkan oleh Guru2x saya. Makanya saya
curiga, penerjemah di web itu tidak mengacu pada penjelasan dari Mandarin,
karena kalau mengacu, tidak mungkin kesalahannya fatal. (yang saya maksud
kesalahan fatal, bukan di bab 1 ayat 1, nanti kalau ada waktu, saya posting
bagian mana saja yang salah).

===>> Coba Anda bandingkan dengan terjemahan saya yang dari bahasa Inggris
yang ternyata mengungkapkan makna yang kurang lebih sama dengan yang
diungkapkan oleh Sdr. Hendri, meskipun dia menerjemahkannya dari Lun Yu
versi Mandarin aslinya.

>>>>> Teks Mandarin Lun Yu tetaplah standar, dan terjemahannya dalam bahasa
Mandarin juga tetap standar, dan terjemahan yang baik dalam bahasa Indonesia
seharusnya juga ada standarisasi, hanya saja sampai sekarang ini saya belum
menemukan (tidak tahu kemana harus mencari), dan mencoba untuk membuat
sendiri terjemahan yang baik sedekat mungkin dengan makna aslinya.

===>> Saya lebih suka membaca the Analects dari buku yang diterjemahkan oleh
Roger T. Ames dan Henry Rosemont Jr, yang tadinya saya kira merupakan sumber
yang sama dengan yang Anda pakai karena di buku ini juga dicantumkan 'Zhong
wen'-nya.

>>>>> Begini, dalam karya asli Lun Yu dalam bahasa Mandarin Sastra, itu pun
masih harus diterjemahkan dengan bahasa Mandarin, supaya dimengerti oleh
orang2x Chinese Native sekalipun. Jadi saya tidak paham maksud anda dengan
mengatakan bahwa dalam buku Roger T Ames juga dicantumkan "Zhong Wen" nya ?
Kalau hanya mengopi kata2x asli dalam Lun Yu yang masih dalam bentuk sastra
kemudian dicantumkan dalam buku terjemahan bahasa Englishnya, anak SMP pun
bisa. Apakah yang dimaksud terjemahan / tafsiran dalam Mandarin yang
sekaligus dicantumkan dalam buku Englishnya ?

Apakah anda bisa membaca dalam Mandarin ? Kalau jawabannya "iya", apakah
sudah membaca lun yu dan terjemahannya dalam Mandarin? Mau titip?

Best,

Richard

> Saya menerjemahkan sendiri The Analect of Confucius ini dari Mandarin ke
> Indonesia, karena memang saya melakukan penyelidikan khusus kepada ajaran
> ini (dibantu oleh beberapa Guru), yang mana mungkin suatu hari nanti bisa
> saya kontribusikan ke Sastra Mandarin Indonesia. Mungkin cara pengungkapan
> saya dalam bahasa Indonesia yang masih kurang menjiwai, untuk ini saya
> mohon maaf, pasti akan ada penyempurnaan.

===>> Masalahnya bukan terletak pada kekurangan penjiwaan, tapi pada
perubahan makna. Coba bandingkan terjemahan Anda dengan terjemahan Sdr.
Hendri Irawan yang juga sama-sama menerjemahkannya dari Mandarin; jelas
sekali terlihat penyimpangan maknanya.
> --------------------------------------
> Saya ngga pandai berbahasa English, jadi tolong anda bisa tunjukkan di
> mana perbedaan dari penafsiran yang saya buat dengan translation English
yang anda kirimkan.

===>> Coba Anda bandingkan dengan terjemahan saya yang dari bahasa Inggris
yang ternyata mengungkapkan makna yang kurang lebih sama dengan yang
diungkapkan oleh Sdr. Hendri, meskipun dia menerjemahkannya dari Lun Yu
versi Mandarin aslinya.
> --------------------------------------
> Dan tidaklah bijaksana bila membuat kesimpulan yang terlalu pagi, karena
> translation saya berbeda dengan translation English (di mana ini bukan
> bahasa aslinya) lalu menyimpulkan saya mengubah2x apa yang dimaksud sang
> Guru Confucius dalam perkataannya? Lain ceritanya apabila anda mengkritik
> saya salah menafsirkan dari bahasa aslinya.

===>> Dalam hal ini saya memang tidak bisa menilai Anda telah dengan sengaja
mengubah makna, tapi kelihatannya Anda memang telah salah menerjemahkan
beberapa kata dari bahasa aslinya jika kita melihat terjemahan Sdr. Hendri
Irawan, kecuali teks Mandarin yang Anda pakai berbeda dengan teks yang
dipakai oleh Sdr. Hendri. :-)
>
> Kalau anda tertarik untuk melihat referensi The Analect, bisa mengunjungi
> www.confucius.org , di sana ada terjemahan dalam English dan Indonesia,
> tapi sejauh yang saya lihat, banyak sekali kesalahan fatal dalam
terjemahan Indonesianya, saya ngga tahu kenapa? Apakah penerjemahnya
terburu2x? Atau karena kulakan dari English, tanpa melihat bahasa aslinya?
>
===>> Saya lebih suka membaca the Analects dari buku yang diterjemahkan oleh
Roger T. Ames dan Henry Rosemont Jr, yang tadinya saya kira merupakan sumber
yang sama dengan yang Anda pakai karena di buku ini juga dicantumkan 'Zhong
wen'-nya.


Andy





.: Forum Diskusi Budaya Tionghua dan Sejarah Tiongkok :.

.: Kunjungi website global : http://www.budaya-tionghoa.org :.

.: Untuk bergabung : http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua :.

.: Jaringan pertemanan Friendster : [EMAIL PROTECTED] :.




SPONSORED LINKS
Indonesia Culture Chinese


YAHOO! GROUPS LINKS




Kirim email ke