Ini menarik dan lucu 

dari kacamata orang yang mementingkan kesehatan,
makanan rebusan (nasi putih) dan malah yang segar tak dimasak itu
jauh lebih diutamakan daripada yang digoreng, diberi santen dan
diawetkan dalam minyak:-)

dan sepertinya banyak yuppies, atau orang muda profesional
yang pro kesehatan... tapi mereka tak bisa dibilang orang kaya baru, ya?


-------- Original-Nachricht --------
> Datum: Mon, 29 Sep 2008 03:48:43 -0000
> Von: "Hendri Irawan" <[EMAIL PROTECTED]>
> An: budaya_tionghua@yahoogroups.com
> Betreff: [budaya_tionghua] Re: Beda Budaya Tionghua Dgn Budaya Komunis

> Halo A Ti,
> 
> Mengatakan bahwa budaya di Tiongkok tidak berhubungan dengan kebijakan
> elit penguasa (Gongchandang) tentu saja tidak benar. Memang kebijakan
> penguasa yang mengedepankan pembangunan ekonomi sangat mempengaruhi
> budaya rakyatnya. Tetapi harus dilihat secara lebih rinci mana saja
> yang pengaruh negatif pembangunan ekonomi dan sistem politik dan mana
> yang bukan.
> 
> Ini tambah satu kritikan saya yang pernah saya temui langsung: 
> Ada orang Tiongkok yang sudah tidak menghargai makanan saja. Dia
> sedang tidak menjamu tamu, tetapi pesan makanan di restoran banyak
> sekali dan sisanya banyak. Lalu memandang rendah nasi putih, katanya
> nasi putih adalah makanan orang miskin. Tentu saja ini kasus yang
> belum bisa dipastikan fenomena sosial. Tetapi seorang teman asal
> Indoneisa di Beijing dia juga berkomentar sama. Karena status ekonomi
> membaik, banyak yang memandang nasi putih itu "low class".
> 
> Biasanya yang beginian, kasus per kasus menyumbang ke penyamarataan
> yang belum tentu benar. Bisa saja perilaku demikian hanya terisolir ke
> individu-individu tertentu. Bisa juga hanya berlaku untuk masyarakat
> urban yang khas "orang kaya baru".
> 
> Lalu mengenai bahasa yang kasar, tidak basa-basi dan terkesan sombong.
> Setelah berbincang langsung ternyata budayanya memang begitu, terutama
> di daerah utara. Daerah selatan memang cenderung lebih halus bahasa
> dan perilakunya. 
> 
> Banyak orang Indonesia yang pertama kali berhubungan dengan orang
> Tiongkok kaget. Mulai dari lafal bahasa, gerak gerik tubuh dan
> perilakunya dirasakan sangat tidak sama. Ini wajar-wajar saja. Kita di
> Indonesia suka atau tidak suka telah berubah menurut budaya lokal
> seperti misalnya kebersihan. Memang definisi kebersihan di setiap
> budaya itu berbeda. Contohnya ada teman yang mengkritik orang Beijing
> yang jarang mandi. Tetapi dia ketika dijelaskan bahwa di daerah utara
> itu dingin sekali dan air panas (dulunya) adalah barang mewah, toh dia
> tidak mau mengerti. Jadi yang keras kepala ini siapa ? Kalau
> dipaksakan mandi dengan air dingin, bisa-bisa tewas duluan. Hal ini
> juga berlaku ke pernyataan "orang Tiongkok tidak cebok dengan air".
> Yah, coba dulu deh cebok di musim semi atau gugur saja, tidak usah
> musim dingin.
> 
> Sebaliknya juga sama, ada yang berkomentar Tionghoa Indonesia
> lamban-lamban, bertele-tele, dan penuh basa-basi. Sudah begitu suka
> telat lagi. :)
> 
> Selamat datang di arena pertukaran budaya.
> 
> Hormat saya,
> 
> Yongde
> 
> --- In budaya_tionghua@yahoogroups.com, Putih merpati
> <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
> >
> > Hallo semuanya!
> > 
> > Pingin tanya pendapatnya tentang budaya tionghua dulu tanpa komunis
> dengan budaya tionghua kini yang telah terkontaminasi budaya komunis?
> Soalnya orang2 dari Tiongkok yang saya jumpa sekarang pada agak
> lain-lain gitu, agak menyombongkan diri, tidak mudah bersahabat,
> bicaranya kasar, pokoknya kalau dibandingkan dengan kita atau orang
> Taiwan lain banget. Apa pengaruh dari budaya komunis yang telah mereka
> serap sehingga meraka budayanya menjadi buruk? Mohon bantuan
> penjelasannya.
> > 
> > Best regards,
> > 
> > A Ti
> >
> 
> 
> 
> ------------------------------------
> 
> .: Forum Diskusi Budaya Tionghua dan Sejarah Tiongkok :.
> 
> .: Website global http://www.budaya-tionghoa.org :.
> 
> .: Pertanyaan? Ajukan di http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua :.
> 
> .: Arsip di Blog Forum Budaya Tionghua http://iccsg.wordpress.com :.
> 
> Yahoo! Groups Links
> 
> 
> 

Kirim email ke