Altar leluhur biasanya kalau diChina dapat disamakan dgn Altar keluarga. 
Mereka yg merantau keluar dari China biasanya tidak punya altar keluarga 
diChina atau kalau beremigrasi altar tsb juga tidak dibawa.
Berdasarkan tradisi ini saya menganggap altar keluarga hanya utk keluarga suami 
dan tidak untuk keluarga isteri. Saya kira tidak cocok jikalau kedua ini 
disatukan. 
Menurut tradisi hanya anak laki² bertanggung jawab utk altar dan biasanya anak 
perempuan tidak dicatat dlm buku keluarga. 
Tetapi jaman sekarang dimana diChina ada 1 child policy aku kira tidak ada 
persoalannya jikalau keluarga isteri diberikan altarnya - tetapi pasti tidak 
dijadikan satu dgn keluarga suami -- ini hanya pikiran saya - ini tradisi bisa 
kalian ajust sendiri.
 
Andreas

--- On Thu, 1/29/09, Anton Widjaja <pempe...@yahoo.com> wrote:

From: Anton Widjaja <pempe...@yahoo.com>
Subject: [budaya_tionghua] Altar Leluhur
To: budaya_tionghua@yahoogroups.com
Date: Thursday, January 29, 2009, 8:43 AM






Mohon pencerahan ttg altar leluhur. Apakah ada ritual tertentu jika 
altar leluhur diganti. Apakah makna altar leluhur tersebut ? Lalu 
'siapa' saja yang boleh diletakan diatas altar leluhur tersebut ? 
Apakah hanya yang terkait langsung dengan satu leluhur atau boleh juga 
dari dua keluarga (leluhur dari sepasang suami istri) atau boleh juga 
orang orang lain yang berhubungan/ tidak berhubungan dalam kekerabatan.

Salam,
Anton W

 











Kirim email ke