Kita manusia kan sukanya kan begitu,biar berasa gitu
biar ada nuasa spritualnya,tul gak???padahal yg namanya
doa mah di mana aja,....kalau soal menta atau tdk ?yakin 
ada deh,buktinya menta damai sejaterah,mentah jodoh yg
dari Tuhan,yg wihara bio dewi kwan im yg  di sini juga kebanyakan
perempuan muda yg dari Malayasia selain doa menta peng an,
ya gak salahlah dg imannya dia menta jodoh,job dll,biasanya kalau
dalam ketdk berdayaan keyakinan begitu kuat.



--- On Thu, 12/3/09, gsuryana <gsury...@indo.net.id> wrote:
From: gsuryana <gsury...@indo.net.id>
Subject: Re: [budaya_tionghua] Fa Zhu Gong 法主公 ( bagian 1 )
To: budaya_tionghua@yahoogroups.com
Date: Thursday, 12 March, 2009, 8:05 PM











    
            From: zho...@yahoo. com



Naca laki kok

Bedanya ya santo/a tetap dikendalikan gereja, tak dibiarkan jadi dewa. Coba 

kalau dilepas ke maunya umat, pasti mirip dewa2 di klenteng.buktinya orang2 

yg ke sendang sono juga pada doa mohon sesuatu, tak beda dng yg ke gunung 

kawi

+++

Thank's koreksinya ( maklumlah lupa Nacha punya dua kuncir sih :op )



Mengenai umat Katholik yang ke Sindangsono, sebenarnya bukan semata doa 

meminta sesuatu, melainkan menjalankan proses Yesus sejak ditangkap sampai 

disalib, biasa disebut jalan salib, dan umat merenung di tempat tempat 

tertentu untuk meresapi bagaimana Sakit dan sulitnya Yesus menjalani proses 

tersebut.

Biasanya setelah proses jalan salib selesai, disambung dengan berdoa di 

gereja dan ada juga yang dibawah patung Yesus dan Bunda Maria.

Jadi intinya adalah jalan salibnya bukan doa meminta sesuatu semata ( kan di 

gereja sendiri ada patung Yesus dan Bunda Maria ) jadi ngapain jauh jauh ke 

Sindang Sono ?.

Untuk melakukan proses jalan salib, memang tidak bisa dilakukan di setiap 

tempat karena jarak satu tempat dengan tempat lain sedikit berjauhan, malah 

ada yang jauh ( tergantung lokasinya ), sehingga bisa bikin kaki jadi pegal..



sur. 




 

      

    
    
        
         
        
        








        


        
        


      

Reply via email to