Kelenteng tua umuumnya terbuat dari kontruksi kayu dan berpondasi batu
granit potongan. Bisa di lihat di klenteng Kwan Im di sebelaj jembatan
Ampera di Palembang. Juga kelenteng di pelabuhan Singaraja, Bali, Bun Tek
Bio Tangerang, dan banyak kelenteng tua di pesisir utara P. Jawa mulai dari
cirebon sampi ke Tuban ( sayang kelenteng Tuban juga sudah di pugar ).
Konstruksi kayu sangat bagus terawat.

Mohon perhatian ada kecenderungan merubah bangunan kelenteng dengan bangunan
modern, maklum ketidak tahuan pengurus kelenteng atas nilai arsitekturan
sering menyedihkan dan berakibat "rusaknya" angunan kelenteng tua -
contohnya seperti di Pulau Kemarau Palembang dan Kelenteng Bun San Bio di
Tangerang.


2009/5/2 Ben <ben_wihar...@yahoo.com.sg>

>
>
> Btw untuk kelenteng2 jaman dulu, struktur atapnya dibuat dengan bahan apa
> ya? Mengingat bentuknya yg cekung..
>
>
> -----Original Message-----
> From: raharjo irawan
> Sent: 02/05/2009 8.01.30 AM
> Subject: [budaya_tionghua] Renovasi Klenteng !
>
> Semarang, 02 Mei 2009.
>
> Kira-kira tahun 2007 yang lalu, ada seorang sahabat dari Jakarta yang
> koleksi foto klenteng nya dipasang di banyak klenteng ( pemegang rekor muri
> untuk foto klenteng tebanyak di Indonesia ). Beliau mengajak seorang pembuat
> / pemugar klenteng dari Palembang ( nama dan kartu namanya akan saya cari
> lagi, kalau tidak salah bermarga Tan ).
>
> Orang tersebut pernah di ajak untuk keliling klenteng-klenteng di Semarang
> untuk penawaran pemugaran, namun usahanya ketika itu tampaknya belum membawa
> hasil.
>
> Mungkin di antara teman-teman BT ini ada yang mengenal beliau ???
>
> Untuk klenteng-klenteng di Semarang yang sudah dipugar dengan gaya modern
> itu adalah: Klenteng Sam Poo Tong yang lebih mirip istana daripada klenteng,
> Klenteng Kwan Ling Sie ( Kebon Jeruk ), Klenteng Tri Noto Buko Bawono ( Sam
> Hong ), Klenteng Hok Tek Bio ( Bugangan ), dan Klenteng Jiu San Tang (
> Kenanga - yang terkenal sebagai klenteng cai ma ).
>
> Kelihatannya ada kecenderungan untuk memegahkan bangunan klenteng, agar
> kelihatan klenteng itu berkembang pesat.
>
> Salam,
> Irawan R
>
>  
>

Kirim email ke