Lah, mereka mendapatkan informasi yang salah.

 

Barusan saja TV-One memberitakan bahwa Pemerintah Cina menembak mati 150
Muslim Uighur dan di tambah 2 muslim uighur di kemudian hari, TV-One saja
ikut2an memprovokasi dengan berita yang salah (entah sengaja atau kurang
cerdas).

Kasihan sekali dengan misinformasi yang di terima oleh masyarakat yang
kurang dapat akses info yang sebenarnya dan di jadikan korban provokasi.

 

 

From: budaya_tionghua@yahoogroups.com
[mailto:budaya_tiong...@yahoogroups.com] On Behalf Of zho...@yahoo.com
Sent: Tuesday, July 14, 2009 11:59 AM
To: budaya_tionghua@yahoogroups.com
Subject: Re: [budaya_tionghua] Re: Fw: [ikhwah2003] Muslim Xin Jiang China
terdholimi

 






Iya, harus terimakasih atas infonya, krn sekarang peristiwanya sudah mulai
diblow-up! Mereka mulai serius menggalang demo di Jakarta! Ini beritanya:

Unjuk Rasa di Kedubes ChinaPolisi dan Forum Umat Islam Saling DorongSempat
terjadi aksi saling dorong dengan polisi saat pengunjuk rasa berusaha
masuk.VIVAnews - Seratus orang dari Forum Umat Islam melakukan unjuk rasa di
depan Gedung Kedutaan Besar China di kawasan Mega Kuningan Nomor 2, Jakarta
Selatan. Mereka mengutuk keras kerusuhan etnis di Xinjuan, China.Puluhan
ormas islam yang tergabung dalam Forum Umat Islam itu mengutuk keras
pembantain bangsa muslim Uygur di negara tersebut. Mereka yang melakukan
aksi antar lain FPI, FUI, ICMI, Dakwah Islam, Gerakan Reformasi Islam,
Jamaah muslimin Hisbullah dll.Para pengunjuk rasa juga mengancam akan
melakukan hal yang sama di Indonesia bila Pemerintah China tidak segera
menghentikan tindakan yang tidak manusiawi itu. Mereka juga meminta PBB
untuk mengusut tuntas kerusahan yang telah menewaskan 148 orang lebih.Dalam
unjuk rasa ini sempat terjadi aksi saling dorong dengan polisi saat
pengunjuk rasa merangsek masuk ke Keduataan Besar China. Sekitar 30 personel
dari Polsek Setiabudi melakukan pengamanan. Jumlah korban tewas akibat
kerusuhan etnis di kota Urumqi, provinsi Xinjiang, Cina telah mencapai 184
orang. Menurut kantor berita pemerintah China, Xinhua, 137 korban tewas
adalah etnis Han. Sedangkan 45 pria dan 1 perempuan yang tewas adalah etnis
Uyghur. Satu korban lagi merupakan etnis Hui yang beragama Islam. Data itu
Xinhua kutip dari sejumlah sumber kantor pemerintah Xinjiang.Pemerintah Cina
mengerahkan banyak pasukan keamanan ke Urumqi. Jam malam pun diberlakukan
dan disertai larangan bagi semua masjid di Urumqi untuk menggelar shalat
Jumat demi mencegah mobilisasi massa Uyghur. Namun larangan itu tidak
diguburis pengurus sejumlah masjid, yang tetap menggelar shalat Jumat pada
10 Juli 2009.Kerusuhan bermula saat kelompok Uyghur berdemonstrasi, Minggu 5
Juli 2009, kepada pemerintah untuk mengusut tuntas tewasnya sejumlah rekan
mereka yang menjadi pekerja pabrik di kawasan China bagian selatan. Tak
hanya berdemonstrasi, mereka pun membuat rusuh Urumqi, membakar sejumlah
mobil dan menyerang warga.Selama ini warga Uyghur merasa diperlakukan
sebagai warga kelas dua. Uyghur sebenarnya merupakan etnis mayoritas di
Xinjiang, salah satu provinsi otonomi khusus yang terletak di China bagian
barat laut. Namun di Urumqi, yang merupakan ibukota Xinjiang, penduduk
Uyghur tersisihkan oleh dominasi warga etnis Han. . VIVAnews

Sent from my BlackBerryR
powered by Sinyal Kuat INDOSAT

  _____  

From: "Hendri Irawan" 
Date: Tue, 14 Jul 2009 02:06:26 -0000
To: <budaya_tionghua@yahoogroups.com>
Subject: [budaya_tionghua] Re: Fw: [ikhwah2003] Muslim Xin Jiang China
terdholimi

Jangan terlalu berpikiran negatif dahulu. Mungkin maksudnya si pengirim agar
kita semua lebih tahu mengenai pandangan kelompok-kelompok lain.

Hormat saya,

Yongde

--- In budaya_tionghua@yahoogroups.com
<mailto:budaya_tionghua%40yahoogroups.com> , "keshaandrea" <keshaand...@...>
wrote:
>
> Ini apaan sih yg bikin email provokatif.
> 
> 
> 
> Pemerintah Islam Iran saja mengucapkan selamat dan mendukung pemerintah
> China.
> 
> 



Reply via email to