betul kok

Vietnam mau ambil Kamboja , Lagipula terlalu mudah buat Vietnam untuk
menghajar Kamboja ,

Cuman ada beberapa tulisan mas andreas yang saya tidak sepakat , tapi nanti
saja saya tanggapi .....


2009/12/27 Akhmad Bukhari Saleh <absa...@indo.net.id>

>
>
> Tulisan menarik!
>
> Tetapi mengatakan Vietnam bisa diambil-alih Kamboja sih terlalu jauh.
> Kebalikannya iya, bisa...
>
> ===========================
>
>
> ----- Original Message -----
> *From:* ANDREAS MIHARDJA <mihar...@pacbell.net>
> *To:* budaya_tionghua@yahoogroups.com
> *Sent:* Sunday, December 27, 2009 10:27 AM
> *Subject:* Re: [budaya_tionghua] Perang Candu (Tambahan II)
>
>
>
>    PRC masuk PRV tetapi hanya gertak sambel. PRC tidak menang atau kalah
> dan no territory diduduki. PRC dan PRV sampai kini tidak terlalu baik
> hubungannya. Suku Hmong yg boleh dikata dievakuasi keUSA juga banyak yg
> harus mengungsi ke Yunan.
> Banyak kenalan saya ket. Hmong sampai kini masih sakit hati sebab di-usir
> dari perkampungan mereka. Suku Hmong memang asalnya dari South China dan
> namanya kurang lebih sama. Sekarang mereka terpisah keluarga sebagian diUS
> dan China. Nasib keluarga mereka diVietnam dan Laos tidak jelas.
> Pasukan PRC sewaktu masuk Vietnam sudah tahu bahwa mereka tidak mungkin
> menaluki PRV dgn senjata. PRV pengalaman perang lebih banyak dari pasukan
> PRC. Vietcong juga lebih pintar didalam perang gerilya menghadapi pasukan yg
> lebih modern seperti USA. PRC masuk ke Vietnam utk mencegah PRV ambil alih
> Cambojea
>
> Kalian harus mengerti fisafat politik PRC. Mereka hanya ingin meluruskan
> keadaan yg terjadi sewaktu jaman Qing dan sewaktu jaman permulaan republiek.
> Sisanya utk mereka tidak dihiraukan sebab mereka tidak ingin terlibat didlm
> perang. Dgn Taiwan juga tidak mungkin akan ada perang saudara kembali.
> Pebatasan dgn Russia diHeiLungChiang  diselesaikan dan sekarang daerah ini
> makmur kembali. Sudah sejak ratusan thn daerah perbatasan yg temasuk daerah
> Geoturk perbatasannya hanya artificial - keluarga yg dari pebatasan ini
> tinggal either diRussia atau diChina dan semua pakai lingua franca russia
> dan mandarin atau bah. daerah setempat.
> Sinkiang dan Sikang tanpa PRC pasti masih hidup dlm jaman abad ke 18.
> Sikang sedari jaman Qing idak mampu menjaga perbatasan mereka terhadap
> pasukan GB dari Pakistan dan India yg menghasilkan keributan MacMahon
> border. DalaiLama mendapat duit dari CIA dan EU dan dpt hidup sebagai
> opposant diIndia dgn mewah. PerbatasanSinkiang/Russsudah beres dan hubungan
> diplomatic Rus/China sekarang optimal.
> Juga keributan diSinkiang yg mendapat keuangan dari EU/USA tidak penting.
> Ini pesoalan tidak diberikan perhatian oleh PRC selain lipservice. DalaiLama
> dan opposant dari Sinkiang tidak mungkin kembali  dan bakal mati diluar
> tanah asal mereka.- sama seperti kel. Chiang.
> Mongolia sebetulnya daerah keributan tetapi sudah menjadi negara tersendiri
> yg sekarang mencoba better friendship dgn PRC. Ini sebetulnya hasil
> hegemonie dari Russia jaman republik dgn bantuan Stalin [1924] China tidak
> stabiel dan Mongolia dibikin stabiel oleh Stalin.
> Jadi politik PRC adalah perundingan / dialoog dan bukan senjata.
> Persenjataan PRC masih ketinggalan Kapal perang mereka yg dijual keluar
> negeri semua bangpak dan kagabisa dipakai utk perang Kapal terbang mereka
> memang modelnya bagus tetapi isinya semua bangpak --  Ini contohnya dilihat
> dari mobil Cherry yg katanya mau diexpor tetapi semua bangpak dan tidak ada
> pembelinya. Phase mereka masih made in China dgn brain dari luar. Jadi
> pasukan tentara masih hanya utk show dan bukan utk occupasi atau perang---
> ini bukan secret.
>
> Saya menulis ini agar kalian jangan menjadi chauvinis berpendapat PRC sudah
> superior teknology mereka dan sanggup menyerang setiap negara incl. Taiwan.
> ChenSuiPian pasti kaga berani buka mulut besar jikalau tidak ada
> inteligentia dari USA ----  Pasukan PRC masih tidak sanggup nyebrang
> keTaiwan.  Teknology dari satelite dan astronaut yg dipakai masih tertinggal
> 50 tahun meskipun hasilnya impressive utk dunia.
> Taiwan PRC dgn Ma IngChiu sudah optimal dan dpt dilihat dgn pindahnya
> Patriarch dari kel. Kungtze kembali ke PRC. Sekarang tahun ini ulang tahun
> KungTze dilakukan diPRC, Qufu dan bukan diTaiwan Taipei. Beijing sekarang
> mempergunakan theory filsafat Kungtze utk mengatur negara. Memang negara
> maju tetapi ini hanya didaerah sungai Yangtze, HuangHo dan daerah Pacific.
> Pedalaman masih miskin dan masih hidup dlm abad ke 18.
>
> Andreas
>
> --- On *Sat, 12/26/09, shinmen takezo <hisashi.mits...@gmail.com>* wrote:
>
>
> From: shinmen takezo <hisashi.mits...@gmail.com>
> Subject: Re: [budaya_tionghua] Perang Candu (Tambahan II)
> To: budaya_tionghua@yahoogroups.com
> Date: Saturday, December 26, 2009, 10:43 AM
>
>
>
> Rasanya RRT pernah berperang dengan dalih melindungi warga chinese di
> sebuah negara
> Misalkan saat RRT menyerang Vietnam , (walau cuman dalih)
>
>
> 2009/12/27 
> <zho...@yahoo.com<http://us.mc806.mail.yahoo.com/mc/compose?to=zho...@yahoo.com>
> >
>
>>
>>  Tidak usah kasih contoh perdagangan wanita, zaman sekarang perdagangan
>> candu modern/morfin/heroin juga masih ada kok! Bagaimana jika orang Tionghoa
>> terang2an memasuk heroin ke inggris, apa dibiarka saja oleh pemerintah
>> inggris? Toh memang ada konsumen? Lantas setelah pedagang tionghoa ditangkap
>> apa pemerintah RRT boleh datang membela mereka dng mengirim armada penakluk?
>> Jika inggris kalah perang tiongkok boleh minta beberapa pulaunya.
>>
>> Persis bukan?
>> Sent from my BlackBerry®
>> powered by Sinyal Kuat INDOSAT
>> ------------------------------
>> *From: *"Ivan" 
>> <ivan_taniput...@yahoo.com<http://us.mc806.mail.yahoo.com/mc/compose?to=ivan_taniput...@yahoo.com>>
>>
>> *Date: *Sat, 26 Dec 2009 14:13:41 -0000
>> *To: 
>> *<budaya_tionghua@yahoogroups.com<http://us.mc806.mail.yahoo.com/mc/compose?to=budaya_tiong...@yahoogroups.com>
>> >
>> *Subject: *[budaya_tionghua] Perang Candu (Tambahan II)
>>
>>
>> Ada sebagian kalangan sejarawan Inggris yang menyatakan bahwa para
>> pedagang Inggris yang membawa candu tidak sepenuhnya dapat disalahkan.
>> Mengapa rakyat Tiongkok sendiri mau mengonsumsinya? Jika rakyat tidak
>> mengonsumsinya candu, maka tidak akan ada permintaan.
>>
>> Tanggapan saya:
>>
>> Bila sekarang ada negara yang membutuhkan banyak stock wanita penghibur,
>> apakah woman traficking dapat dibenarkan? Bukankan karena ada konsumen, maka
>> penjual tidak sepenuhnya dapat disalahkan?
>>
>> Salam hormat,
>>
>> IT.
>>
>>
>
>
>    
>

Reply via email to