Proposal Penggalangan Dana :

Namo Buddhaya.

Pada Hari Senin 03 Mei 2010 saya melakukan survey ke Jalan : Petai Komp. Makhota
Permai No. 9 AB Pasar 2 – Tandam Binjai KM 17 atas permintaan dari Sdri. Lien
Sin, disana ada seorang Saudari yang bernama Lidya Junaidi, sedang membutuhkan
bantuan yang dikarenakan Tulang belakang punggung sekarang dalam keadaan
bergeser dan jika dibiarkan lebih lama bisa membahayakan jantung.

Tahun 2005 tahun yang lalu tepatnya saat Lidya masih menduduki bangku sekolah
SMK Ahmad Yani, muncul gejala saat berjalan selalu menghadap ke samping dan
setiap hari semakin parah, akhirnya Lidya dibawa ke Dokter Ahli Tulang di kota
medan "Dr. Hisar Manurung" setelah di scan, terlihat tulangnya membengkok dan
membentuk huruf "S"

Dikarenakan kurangnya kelengkapan serta fasilitas untuk Operasi besar untuk
pemasangan Pen di tulang punggung belakang Lidya, maka dokter mengajukan untuk
berobat ke Jakarta / ke Penang.

Pada pengobatan pertama tahun 2005, Orang tua Lidya mendapatkan bantuan dana
dari beberapa donatur yang di Binjai dan akhirnya terkumpul $35.000,- Mly

Dan Lidya masuk ke Hospital Island dan ditanggani oleh spesialis dokter tulang
disana, dan berlangsung operasi selama 9 jam, dan tulang punggung Lidya sekarang
dipasang pen untuk menekan tulangnya agar lurus kembali.

Di tahun 2006 Lidya kembali ke Penang untuk melakukan pengecekan dan dikatakan
dalam keadaan baik, tepatnya pada tahun 2008 tulang punggung Lidya mulai
bergeser dan di tahun 2009 muncul sebuah tonjolan di sebelah kanan, terasa sakit
sekali sampai sekarang.

Di keterangan dokter (data nya saya lupa ambil **Data ini akan menyusul) jika
Tulang Lidya terjadi pembelokan sekitar 30 derajat, maka harus melakukan operasi
ulang, jika tidak akan membahayakan jiwa dan sewaktu-waktu tulangnya bisa
menusuk jantung.

Semakin lama semakin muncul tonjolan itu dan harus segera di operasi kembali,
dan membutuhkan dana sekitar $10.000 Mly ( Rp. 29.000.000,-)

Lidya yang sekarang berumur 20 tahun harus menerima cobaan dan rasa sakit yang
membahayakan nyawanya, besar harapan kami semoga dana tersebut bisa secepatnya
dikumpulkan dan Lidya dapat cepat sembuh, dan dapat mengejar masa depan serta
beraktifitas seperti biasa.

Lidya setelah di operasi sempat Kuliah di STMIK Time dan sempat bekerja di
sebuah perusahaan, dikarenakan tiba-tiba munculnya benjolan di punggung Lidya,
maka bangku kuliah dan pekerjaan harus ditinggalkan.

Berikut kami berikan link akses untuk melihat Laporan & Foto Bukti Pengobatan
Lidya Junaidi : #
http://www.facebook.com/#!/album.php?aid=19573&id=100000077083716&ref=mf
( Facebook : kasihdharmaped...@yahoo.com )

Selain itu Kondisi ekonomi keluarga Lidya saat ini bersama orang tua, mereka
sekeluarga numpang tinggal sementara di rumah salah satu family yang rencananya
di jual namun saat ini belum ada pembeli sehingga pihak dari family memberikan
sementara rumah tersebut untuk di gunakan.

Lidya adalah anak pertama dari 4 bersaudara, yang di mana orang tua Lidya juga
kesulitan membiayai kehidupan dan sekolah adik2xnya yang lain.

Setelah menganalisa dari hasil survey, Dengan ini Kasih Dharma Peduli memutuskan
untuk menggalang dana bantuan pengobatan Operasi Lidya Junaidi.

Dan membuka Kesempatan berbuat baik kepada para Donatur yang ingin berdana untuk
Program Bantuan Pengobatan bagi Lidya Junaidi dapat transfer ke ( Rekening Kasih
Dharma Peduli ) :

NB : Di harapkan mencantumkan kode 200 Contoh : 100.200,- atau berita : Dana
Operasi Lidya.

Rekening BCA - KCP Golden Trade Center - Medan
A/C : 825 - 0- 098 - 708
A/N : Felix Angkasa

Rekening Bank Mandiri - KK Veteran Makassar
A/C : 152 - 001 - 098- 708 -5
A/N : Felix Thioris

Untuk informasikan lebih lanjut dapat menghubungi :

Felix Angkasa : +6281 2642 8213
Ibu Lidya Junaidi : +6285 7660 91100
Sdri. Lien Sin : +6285 6640 94114
Felix Thioris : +6281 627 8923

Atau

Email : kasihdharmaped...@yahoo.com
Email : lothargu...@yahoo.com.sg
Email : felixthio...@yahoo.co.id

Dan untuk mencegah kesalahpahaman dari dana bantuan tersebut, kami akan
memberikan laporan secara up to date yang dapat anda baca di Milis
http://groups.yahoo.com/group/Kasih-Dharma-Peduli/ dan milis lainnya.

Terima Kasih.

Salam Metta,

Kasih Dharma Peduli

Kirim email ke