http://hariansib.com/2007/08/03/polisi-diteriaki-monyet-dan-babak-belur-dihajar-preman-tanah-abang/
Agu 03 Polisi Diteriaki Monyet dan Babak Belur Dihajar Preman Tanah Abang Jakarta (SIB) Seorang anggota polisi dari Satuan Kejahatan dan Kekerasan (Jatanras) Polda Metro Jaya babak belur dihajar preman Tanah Abang, Jakarta Pusat. Pelakunya sekitar 8-10 orang. "Korbannya Aipda Dominggus, petugas dari Polda Metro Jaya," kata Kapolsek Tanah Abang Kompol Joni Iskandar saat dihubungi wartawan, Kamis (2/8). Kejadian itu, kata Joni, terjadi pada Rabu 1 Agustus malam di sekitar mess Irian. Lokasinya tak jauh dari Jakarta City Center (JaCC), Jl Mas Mansyur, Tanah Abang, Jakarta Pusat. Sekitar pukul 22.30 WIB, segerombolan preman tengah nongkrong dekat mess Irian. Dominggus juga berada di lokasi yang sama. Tiba-tiba terjadi salah paham setelah pelaku dan korban saling melihat. Selanjutnya perang mulut memanas hingga pelaku mengeroyok Dominggus. Setelah Dominggus tak berdaya, pelaku langsung kabur. Saat polisi datang ke lokasi, tak satupun pelaku tampak. Dominggus yang mengalami luka parah pun dibawa ke RSAL Mintoharjo, Jl Bendungan Hilir. "Nama-nama pelakunya sudah kita kantongi. Kita sudah lakukan penyisiran di sekitar mess Irian. Tapi sampai sekarang pelaku belum kita temukan," kata Joni. Polisi Dikeroyok Preman Tanah Abang Gara-gara 'Monyet' Pengeroyokan terhadap anggota Satuan Kejahatan dan Kekerasan (Jatanras) Polda Metro Jaya Aipda Dominggus dipicu masalah sepele. Dominggus tidak terima diteriaki monyet oleh preman Tanah Abang. "Mereka meneriaki monyet, kemudian ditegur oleh Dominggus. Tapi Dominggus malah dikeroyok," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol I Ketut Untung Yoga Ana di Polda Metro Jaya, Jalan Gatot Subroto, Jakarta, Kamis (2/8). Akibat pengeroyokan tersebut, anggota unit Bima Satuan III Satuan Jatanras Polda Metro Jaya itu mengalami luka sobek di kepala bagian belakang yang harus dijahit dengan 10 jahitan. Alis kirinya juga sobek dan harus diberi 7 jahitan. Insiden ini bermula pada Rabu 1 Agustus malam sekitar pukul 22.30 WIB, segerombolan preman tengah nongkrong dekat mess Irian. Dominggus juga berada di lokasi yang sama. Tiba-tiba terjadi salah paham setelah pelaku dan korban saling melihat. Selanjutnya perang mulut memanas hingga pelaku mengeroyok Dominggus. (detikcom/r) [Non-text portions of this message have been removed]