Jelang Puasa, 39 Pekerja Seks di Depok Dirazia Senin, 03 September 2007 | 06:37 WIB
TEMPO Interaktif, Depok: Sejumlah 39 wanita yang diduga pekerja seks komersial berhasil dijaring dalam sebuah razia oleh tim gabungan Pemerintah Kota Depok, Kepolisian Resor Depok dan Komando Distrik Militer Depok, pada Sabtu (1/9) malam hingga Minggu (2/9) dinihari. Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Sosial Kota Depok, Muhammad Ridwan, mengemukakan operasi penyakit masyarakat (pekat) dilakukan untuk meminimalkan dampak sosial yang terjadi di tengah-tengah masyarakat seperti kriminalitas, peredaran narkoba dan praktek prostitusi. "Ini juga dilakukan dalam rangka memasuki bulan Ramadhan," kata dia, saat dihubungi Tempo, Minggu (2/9). Tim gabungan memulai operasi pekat dari Balai Kota Depok sekitar pukul 23.00 WIB. Menurut Ridwan, tim tersebut berjumlah 20 orang, yang dibagi menjadi dua kelompok, dengan menyisir wilayah Timur (Sawangan) dan Barat (Cimanggis). Sasaran razia adalah tempat-tempat hiburan malam yang tersebar di kawasan Jalan Margonda, Jalan Raya Bogor, Jalan Raya Sawangan, Jalan Raya Bojongsari. Ridwan menjelaskan, sebanyak 39 wanita yang diduga pekerja seks komersial itu langsung dibawa ke panti rehabilitasi wanita milik Departemen Sosial yang berlokasi di Pasar Rebo Jakarta Timur. Sandy Baskoro
