Harian Analisa
Edisi Sabtu, 22 Desember 2007

Rusak, Merpati Batal ke Nias 

Medan, (Analisa) 

Karena kerusakan teknis, pesawat Merpati MZ-5426 tujuan Medan-Gunung Sitoli 
batal berangkat, Jumat (21/12). 

Informasi yang diperoleh Analisa, pesawat jenis CN 235 milik Merpati itu sempat 
bergerak hendak take off. Namun, di tengah landasan pacu pesawat malah memutar 
haluan dan kembali lagi ke apron. Setibanya di apron, puluhan penumpang 
diturunkan lagi dari pesawat dan masuk kembali ke ruang tunggu. 

Namun, hingga pukul 15.00 WIB perbaikan pesawat tak kunjung selesai. Akibatnya, 
pihak manajemen mengeluarkan maklumat untuk membatalkan penerbangan MZ-5426 ke 
Gunung Sitoli hari itu dibatalkan. 

Akibat pembatalan itu, puluhan penumpang yang berada di ruang tunggu disuruh 
menuju konter check-in Merpati untuk konfirmasi lebih lanjut apakah dibatalkan 
atau tetap berangkat dengan Merpati esok pagi (hari ini). 

"Bagi penumpang yang mau membatalkan kami ganti. Tapi, bagi yang tetap 
berangkat dengan penerbangan esoknya, tetap menggunakan boarding pass yang ada 
hari ini," kata salah seorang petugas di konter Merpati. 

Pantauan wartawan, seluruh penumpangnya tidak ada yang membatalkan. Mereka 
tetap ingin berangkat dengan Merpati walaupun ditunda hingga keesokan hari. 

District Manager Merpati Medan Reynold Simatupang ketika dikonfirmasi 
membenarkan, awalnya pesawat mereka return to apron (RTA) karena ada kerusakan 
teknis. 

"Tapi, setelah kami perhitungkan memperbaikinya memakan waktu lama, makanya 
kami batalkan keberangkatan dari Medan ke Gunung Sitoli dengan MZ-5426. Begitu 
juga dari Gunung Sitoli MZ-5427," sebut Reynold seraya mengaku keputusan itu 
dilakukan demi mengutamakan keselamatan dan kenyamanan penumpang. (

Reply via email to