Mas Sunny,

Klo tuk di Indonesia sendiri berapa jumlahnya ..?

rgds
ivonne


--- On Wed, 7/16/08, Sunny <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
From: Sunny <[EMAIL PROTECTED]>
Subject: CiKEAS> Daftar Nama Teroris Capai 1 Juta Orang
To: [EMAIL PROTECTED]
Date: Wednesday, July 16, 2008, 5:50 PM










    
            


Harian Komentar
16 Juli 2008
 


  
  
    
      Daftar Nama Teroris Capai 1 Juta 
      Orang  
       

Nama-nama 
yang tercatat dalam daftar Amerika Serikat sebagai teroris terus mem-bengkak. 
Lebih dari 1 juta nama tercatat dalam daftar yang disusun Departemen Ke-hakiman 
untuk Pusat Penga-wasan Teroris FBI. Laporan itu diumumkan organi-sasi advokasi 
hak-hak sipil di AS, American Civil Liberties Union (ACLU) mengacu pada laporan 
Inspektur Jenderal De-partemen Kehakiman AS.

“Ada lebih dari 700 ribu nama dalam 
database mereka sejak April 2007. Daftar itu terus bertambah, rata-rata 
meningkat lebih dari 20 ribu nama per bulan,” kata Direktur ACLU Technology and 
Liberty Program, Barry Steinhardt seperti diberitakan AFP yang turut dilansir 
detik.com, Selasa (15/07).
“Daftar itu kini sudah melewati 1 juta nama,” 
imbuh Stein-hardt.

Di dalam 
daftar itu, ada sejumlah nama orang-orang yang sudah dihukum. Misalnya, mantan 
diktator Iraq, Saddam Hussein, yang telah menjalani hukuman gantung pada 2006. 
Mantan Presiden Afrika Selatan yang juga peraih Nobel Perdamaian, Nelson 
Mandela, juga berada da-lam daftar itu. Untung saja Kongres AS telah 
memindahkan 
namanya dari daftar hitam itu. Hanya itu satu-satunya cara untuk keluar dari 
sana.

“Daftar itu 
adalah simbol yang sempurna tentang ada-nya sesuatu yang salah dalam cara 
pandang soal terorisme. Hal itu sungguh tidak adil, di luar kontrol, 
mencerminkan administrasi yang tidak cakap, dan sumber daya sampah. Ini sungguh 
sangat mengganggu kehidupan miliaran pelancong,” kata Steinhardt. Namun, Badan 
Keamanan Transportasi AS atau The Transportation Security Ad-ministration (TSA) 
secara tegas membantah pernyataan ACLU. TSA menyebut daftar itu memuat lebih 
dari satu ju-ta nama. TSA bersikukuh daf-tar itu memuat tak lebih dari 450 ribu 
nama. “Asumsi tentang daftar itu jelas-jelas salah,” kata TSA dalam 
website-nya. (dtc)

      

    
    
        
         
        
        








        


        
        


      

Reply via email to