http://cetak.kompas.com/read/xml/2008/07/29/00421093/pesawat.gubernur.papua.terjerembab


Pesawat Gubernur Papua Terjerembab
Selasa, 29 Juli 2008 | 03:00 WIB 
JAYAPURA, KOMPAS - Pesawat jenis Dash-7 Pelita Air yang ditumpangi Gubernur 
Papua Barnabas Suebu dalam rangka program turun kampung, Senin (28/7), 
terjerembab di apron Bandara Boven Digoel, Papua. Gubernur dan 24 penumpang 
serta awak pesawat selamat dalam insiden tersebut.

Kepala Polres Boven Digoel, Ajun Komisaris Besar Daniel Priojatmoko, 
mengatakan, peristiwa itu terjadi pukul 09.30. "Pesawat berbaling-baling empat 
jenis Dash-7 ini semula mendarat mulus di landasan. Tetapi saat berjalan menuju 
parkiran, roda pesawat terperosok karena permukaan aspal jalan lunak. Saat 
terperosok kecepatan pesawat rendah," ujarnya ketika dihubungi dari Jayapura.

Ditarik truk

Roda pesawat terperosok sedalam 20 sentimeter selama 30 menit. Untuk 
membebaskan roda, pesawat itu ditarik menggunakan truk yang dipinjam dari 
satuan tugas Batalyon 303.

Setelah insiden, gubernur dan rombongan beristirahat selama satu jam. Kemudian 
melanjutkan acara turun kampung ke Senggo, Kabupaten Mappi. Adapun pesawat 
Pelita Air kembali ke Jayapura.

"Menurut jadwal, hari Selasa, pesawat yang sama kembali lagi ke Boven Digul 
untuk menjemput gubernur," ujar Daniel Priojatmoko.

Pekan lalu, tepatnya Selasa (22/7) pukul 08.15, empat ban pesawat milik 
maskapai PT Aviastar Mandiri yang terbang dari Wamena, Papua, pecah saat 
mendarat di landasan pacu Bandara Sentani, Kabupaten Jayapura, Papua.

Dalam peristiwa itu sembilan penumpang dan dua awaknya selamat. (i

Kirim email ke