Suara Merdeka 06 Oktober 2009 | 10:57 wib Melawan Migrain dengan Makanan
Nyeri kepala akibat migrain sangat menyiksa. Selain kepala terasa berdenyut-denyut, penderita migrain umumnya juga merasakan sensitivitas tinggi terhadap cahaya, suara, bahkan bau-bauan. Diduga, penyebab serangan migrain adalah adanya hiperaktiftas impuls listrik otak yang meningkatkan aliran darah di otak, akibatnya terjadi pelebaran pembuluh darah otak serta proses inflamasi. Hal ini menyebabkan timbulnya nyeri dan gejala yang lain, misalnya mual. Semakin berat inflamasi yang terjadi, semakin berat pula migrain yang diderita. Faktor genetik diketahui berperan terhadap timbulnya migrain. Untuk melawan migrain, Anda tak harus selalu mengandalkan obat pereda nyeri. Anda bisa mencoba beberapa bahan alami berikut ini: 1. Teh dan kopi Minumlah teh hangat atau kopi panas. Kafein dalam teh dan kopi dipercaya efektif untuk mengurangi sakit kepala. Namun, Anda perlu memperhatikan dosis dan daya tahan tubuh Anda terhadap kafein. 2. Jahe Seduh jahe dengan air panas, tambahkan gula. Minum selagi hangat. Rimpang jahe berkhasiat untuk membantu mengurangi nyeri kepala Anda. Tanaman ini bertindak sebagai obat anti alergi (antihistamine) dan juga antiradang (anti-inflammatory), sehingga sangat efektif untuk mencegah migrain menjadi semakin bertambah buruk. 3. Nasi, roti, atau pasta Migrain dapat dilawan dengan makanan yang mengandung karbohidrat komplek. Fungsinya, membantu memberikan energi yang tubuh Anda butuhkan, sehingga dapat membantu mengurangi intensitas munculnya migrain dan mencegahnya bertambah parah. 4. Ikan Omega 3 yang terdapat pada ikan, khususnya ikan salmon, juga terbukti efektif dalam melawan nyeri kepala akibat migrain. 5. Sayuran Jenis makanan yang kaya akan magnesium seperti yang terdapat dalam jenis sayur bayam, kacang polong dan labu juga dapat mengurangi serangan migrain yang muncul tiba-tiba. (ceq/dila)