John Lenon Itu Sebenarnya Penjelmaan Tuhan Yesus !!!
                                        
The Beatles itu adalah reinkarnasi kembali Tuhan Yesus yang menjelma sebagai 
The Beatles.  Mari kita sama2 meng-analisanya.

John Lenon sebagai pemimpin tertua The Beatles membuat pernyataan yang 
mengejutkan karena dia bilang bahwa dirinya lebih terkenal daripada Yesus.

Apakah pernyataan John Lenon ini menghina Yesus ???  Tidak !!!
Apakah John Lenon menyombongkan diri ???  Tidak !!!
Apakah John Lenon merugikan umat ???  Tidak !!!
Adakah pernyataan John Lenon ini merugikan siapapun ???  Tidak !!!
Apakah pernyataan John Lenon pelanggaran HAM ???  Tidak !!!
Apakah pernyataan John Lenon melanggar UU negara ???  Tidak !!!
Apakah John Lenon ini bertindak kriminal ??? Sama sekali tidak !!!
Apakah John Lenon terbukti tidak percaya Yesus ??? Juga tidak !!!

Lalu alasan apa sehingga bisa membenarkan Paus di Vatican berhak memerintahkan 
umatnya dan juga para pengagumnya untuk membakar hasil karya dari jerih payah 
keringatnya untuk dibakar ???

Perintah pembakaran oleh Paus Vatican ini kemudian memprovokasi kebencian umat 
yang diracuni agamanya untuk membunuh John Lenon !!!

Padahal tanyakanlah kepada diri kita sendiri, adakah pernyataan John Lenon ini 
salah atau tidak benar ???  Secara jujur kita harus mengakui bahwa pernyataan 
John Lenon bukanlah kesombongan tetapi se-mata2 cuma mengungkapkan kenyataan 
yang ada untuk dimanfaatkannya untuk mempromosikan dirinya dalam upaya 
meningkatkan penjualan hasil karyanya.

Bisa kah kita semua merenungkan, andaikata Yesus sendiripun yang mendengar 
kata2 John Lenon ini, mungkinkah beliau akan marah besar dan membenci John 
Lenon ????  Jawabnya: Tidak, Tuhan Yesus paling juga tertawa sambil 
meng-angguk2an kepalanya.

Lalu dimana benarnya sikap Paus Vatican yang bukan wakil Yesus se-mata2 
menganggap dirinya pengikut setia Yesus itu sendiri ???

INI ADALAH TRAGEDY KEMANUSIAAN DAN TRAGEDY KEBIADABAN AJARAN AGAMA YANG 
MERACUNI BATIN UMATNYA.

Lebih biadab lagi, sekarang sang Paus Vatican justru katanya memaafkan John 
Lenon atas pernyataannya itu.  Apa hak sang Paus untuk memaafkan sesuatu yang 
bukan perbuatan salah oleh John Lenon ???

John Lenon sudah mati, publik sudah melupakan kejadiaan naas yang tidak adil 
ini.  Mendadak tragedy celaka ini sengaja dihidupkan kembali oleh sang Paus di 
Vatican dengan cara "memberi maaf" kepada John Lenon yang sudah mati.

Jelas, TUJUAN memberi maaf cuma untuk propaganda dirinya agar dianggap 
bijaksana, tapi dibalik ini sebenarnya tetap menyalahkan John Lenon.

Seharusnya Paus di Vatican meminta maaf dan memberi ganti rugi, bukan memaafkan.

Dengan "meminta maaf" berarti Paus di Vatican mengakui kesalahan dipihaknya.

Tapi kalo "memaafkan" berarti tetap menyalahkan John Lenon itu tanpa perlunya 
memberi maaf karena John Lenon sendiri sudah mati. Jadi membangkitkan kembali 
kesalahan ini dengan cara "memaafkan" John Lenon bukanlah artinya memaafkan 
tapi menyalahkan, dan tujuannya propaganda dengan cara2 yang murah.  Sang Paus 
membonceng keterkenalan The Beatles dengan cara "memaafkan" kesalahan yang 
tidak pernah diperbuat oleh The Beatles.

Kalo saja kita mau sedikit teliti menguraikan pernyataan John Lenon bahwa 
dirinya lebih terkenal daripada Yesus sebenarnya, dia telah melakukan 
missionary mission yang akibat pernyataannya itu membuat banyak umat lain 
penggemarnya yang tadinya belum pernah mendengar atau mengenal nama Yesus akan 
termotivasi ingin mengetahui siapakah Yesus itu sebenarnya sehingga begitu 
penting dijadikan pembanding oleh John Lenon.

John Lenon justru bisa disamakan sebagai penjelmaan Yesus yang ingin 
menyebarkan ajaran2nya dengan melalui hiburan bukan melalui indoktrinasi 
brainwashing seperti cara2 Paus di Vatican itu.

Yesus akan turun kembali kebumi ini untuk kedua kalinya tentu bukan dengan nama 
Yesus, sama sekali tidak salah Yesus turun kembali untuk kedua kalinya dengan 
menggunakan nama "John Lenon".

Dan kembali, ternyata Yesus yang menjelma sebagai John Lenon akhirnya juga 
dijagal seperti Yesus yang datang pertama kalinya.

Kalo Yesus menyelamatkan umatnya dari dosa2 melalui penyaliban, maka John Lenon 
sebagai turunnya Yesus untuk kedua kalinya kembali menyelamatkan umatnya dari 
dosa2nya melalui penembakan oleh umatnya sendiri.

Halleluya, John Lenon adalah Yesus Juru Selamat Manusia yang turun untuk kedua 
kalinya tetapi malah dijagal oleh umatnya sendiri.

Ny. Muslim binti Muskitawati.





Kirim email ke