> "sunny" <am...@...> wrote:
> Ada untungnya bea masuk perikanan
> tinggi ke EU, mencegah "over
> fishing" ditambah dengan adanya
> pengundulan hutan maka rakyat
> jadi miskin dan generasi mendatang
> tidak memiliki Indonesia merdeka!
> Lagu Indonesia Raya bukan lagi
> makmurlah rakyat ku, tetapi
> miskinlah rakyatku se-lama-lamanya! 
> Menteri Kelautan dan Perikanan (MKP)
> Fadel Muhammad meminta Uni Eropa
> (UE) menurunkan tarif memberatkan
> ekĀ­sportir Indonesia jadi kesulitan
> bersaing dengan produk yang sama
> dari negara lain.

Cara berpikir sang Menteri ini betul2 rusak, karena dimana logikanya untuk 
bersaing dia minta penurunan tarif ???  Tarif untuk semua negara itu sama 
sehingga harusnya Exportir Indonesia lebih menang karena cost bayar pegawai di 
Indonesia paling rendah didunia perikanan.  Gimana menteri kualitas begini bisa 
memajukan negara dan memperbaiki kehidupan rakyatnya ???

Kalopun tarif diturunkan oleh pihak UE, tidak mungkin para eksportir bisa 
menikmatinya karena yang menikmatinya hanyalah para pejabat yang mengutib dana 
penurunan tarif ini dari para eksportir.  Jadi beban para ekportir itu sama 
sekali tidak bertambah ringan.

Pada hakekatnya penurunan tarif ini adalah bagian dari strategi korupsi yang 
tidak ada buktinya dan kebal dari pelacakan.

Ny. Muslim binti Muskitawati.




Reply via email to