Refleksi : Kalau Sultan HB X tak puas dengan hasil reformasi, maka pertanyaan 
yang timbul adalah : apakah rakyat lebih puas dari sultan?

Kalau tidak puas apakah terus harus percaja sambil bertepuk tangan dengan 
pujian-pujian kepada rezim berkuasa dengan harapan bahwa mereka akan membawa 
kesejahteraan hidup bagi masyarakat?


http://antaranews.com/berita/1277398066/sultan-hb-x-tak-puas-dengan-hasil-reformasi

Sultan HB X Tak Puas Dengan Hasil Reformasi
Kamis, 24 Juni 2010 23:47 WIB | Peristiwa | Politik/Hankam | 
Mamuju (ANTARA News) - Ketua Dewan Pertimbangan Nasional Demokrat (Nasdem) Sri 
Sultan Hamengku Buwono X menyatakan tidak puas atas pembangunan di Tanah Air 
sejak awal reformasi hingga sekarang.

"Sepuluh tahun reformasi berjalan hasilnya tidak memuaskan," kata Sultan HB X 
pada acara deklarasi Nasdem Sulawesi Barat di Mamuju, Kamis, yang dihadiri 
Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Nasdem Surya Paloh dan Sekjen DPP Nasdem 
Syamsul Mu`arif serta 5.000-an simpatisan Nasdem di provinsi ini.

Sultan mengatakan pembangunan pada era reformasi ini belum memuaskan karena 
masih banyaknya masyarakat yang hidup di bawah garis kemiskinan.

Bahkan, dia menilai pemerintah masih belum adil meski telah pemberian pelayanan 
kesehatan melalui program Jaminan Kesehatan Masyarakat (Jamkesmas) dan Asuransi 
Kesehatan Masyarakat Miskin (Askeskin).

Kebijakan itu, menurut Sultan HB X, sangat tidak adil karena hanya masyarakat 
berpenghasilan Rp187 ribu per bulan yang mendapat fasilitas pelayanan kesehatan 
itu. Pasalnya, warga yang pendapatannya Rp188 ribu/bulan ke atas belum tentu 
dapat memenuhi kebutuhan dasarnya, seperti jaminan kesehatan itu.

"Mereka pasti membutuhkan pelayanan kesehatan, seperti Jamkesmas dan Asekeskin. 
Dan, ini merupakan salah satu contoh bahwa cita-cita reformasi untuk melakukan 
pembangunan yang lebih demokratis dan menyejahterakan masyarakat belum terjadi 
dan tidak begitu memuaskan sehingga kondisi tersebut harus diubah," katanya 
menegaskan.

Oleh karena itulah, Sultan HB X bertekad untuk membesarkan organisasi massa 
(ormas) Nasdem dalam rangka menyelesaikan masalah yang tidak terselesaikan pada 
zaman reformasi ini dengan melakukan manifesto perjuangan untuk membela rakyat 
yang saat ini belum menjadi subjek pembangunan.

"Nasdem punya harapan untuk mengubah kondisi bangsa ini ke arah yang lebih 
baik. Masyarakat saat ini belum menjadi subjek dari pembangunan yang dijalankan 
pemerintah sehingga mereka harus disadarkan akan hal itu," katanya menandaskan. 

Sultan mengatakan Nasdem akan memprogram cita-cita untuk menyadarkan masyarakat 
agar memiliki kesadaran bahwa mereka haruslah menjadi subjek pembangunan. 

"Masyarakat harus berani mengevaluasi pemerintah jika kebijakan pemerintah 
tidak berpihak kepada mereka," katanya. (MFH*Rw/K004)

<<20100202091204-nasional-demokrat-5.jpg>>

Kirim email ke