http://www.lampungpost.com/aktual/berita.php?id=18707

      Senin, 12 Juli 2010 
     

      PENDIDIKAN 
     
     
     

Gunakan Bahasa Lampung sebagai Bahasa Pergaulan


      BANDAR LAMPUNG (LampostOnline): Masyarakat Lampung diminta menggunakan 
bahasa daerah Lampung sebagai bahasa pergaulan. Hal ini sebagai salah satu 
upaya pemerintah provinsi (pemprov) untuk melindungi bahasa daerah Lampung dari 
kepunahan.

      "Saat ini pengaruh budaya barat, seperti penggunaan bahasa asing, dalam 
pergaulan remaja sudah semakin kuat," kata Nurdin Sifrizal, kepala Biro Bina 
Sosial Pemprov Lampung.

      Hal itu dikatakannya saat membuka kegiatan temu koordinasi bahasa 
Indonesia serta pembinaan dan pengembangan bahasa daerah Lampung di Gedung 
Pusiban, Senin (12-7). 

      Kondisi ini menurut dia bisa mengancam eksistensi bahasa daerah Lampung, 
terutama di kalangan pemuda.

      "Kita sama-sama tahu bahwa bahasa merupakan salah satu aset budaya yang 
harus dilestarikan keberadaannya. Kalau tidak dilestarikan dari sekarang, 
bisa-bisa generasi penerus di Lampung ini sama sekali tidak tahu bagaimana 
bahasa daerah Lampung," kata Nurdin.

      Pemprov sendiri menurut Nurdin masih terus berupaya memasyarakatkan 
bahasa daerah Lampung, salah satunya dengan sosialisasi terstruktur yang telah 
disusun dalam program kerja 2011 mendatang.

      Selain itu, Nurdin juga berharap masyarakat Lampung juga bisa menggunakan 
bahasa Indonesia yang baik dan benar karena bahasa Indonesia merupakan jati 
diri bangsa dan bisa dijadikan pemersatu antarsuku bangsa yang ada di Indonesia.

      "Dalam peraturan Mendagri No. 40/2007 jelas dikatakan bahwa bahasa 
Indonesia merupakan bahasa pengantar resmi dalam pendidikan. Jadi, setiap 
elemen masyarakat harus menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar," kata 
Nurdin. (MG3/K-1/L-1)
     

<<bening.gif>>

Kirim email ke