Refleksi : Kalau selama ini arah kiblat salah, apakah berdosa?

http://www.gatra.com/artikel.php?id=139703


Majelis Ulama Indonesia: Perubahan Arah Kiblat Tak Perlu Rombak Masjid



Jakarta, 14 Juli 2010 17:14
Perubahan arah kiblat dari barat menjadi barat laut tak perlu membuat pengelola 
masjid merombak atau melakukan renovasi fisik masjid.

"Tidak perlu dirombak, hanya disesuaikan saja arah shafnya," kata Ketua Majelis 
Ulama Indonesia (MUI) Amidhan Shaberah ketika ditemui di kantor MUI, Jakarta, 
Rabu (14/7).

Sebelumnya, MUI mengeluarkan fatwa pada 22 Maret 2010 yang isinya antara lain 
mengatur mengenai arah kiblat yang disebutkan ke arah barat.

Namun kemudian Ketua MUI Bidang Fatwa Ma`ruf Amin merevisi arah tersebut karena 
posisi negara Indonesia yang tidak berada di wilayah timur Ka`bah.

"Indonesia itu letaknya tidak di timur pas Kabah tapi agak ke selatan, jadi 
arah kiblat kita juga tidak barat pas tapi agak miring yaitu arah barat laut," 
kata Ma`ruf.

Namun Ketua MUI meminta agar revisi arah itu tidak menimbulkan kepanikan di 
masyarakat untuk melakukan penyesuaian arah masjid yang selama ini dibangun 
dengan konsep bahwa kiblat di arah barat Indonesia dan melakukan perombakan 
besar-besaran.

"Tidak mutlak arahnya, karena yang dituju bukan fisik Ka`bah tapi jihat (arah) 
Ka`bah, dan itu bisa berbeda-beda di setiap tempat. Di Jawa, arah kiblat ini 
berbeda dengan di Kalimantan misalnya," papar Amidhan.

Sementara dalam fatwa yang dikeluarkan MUI Tanggal 22 Maret 2010 lalu atau 
fatwa MUI No. 03 Tahun 2010 tentang Kiblat itu disebutkan bahwa Kiblat bagi 
orang shalat dan dapat melihat Kabah adalah menghadap ke bangunan Kabah 
sedangkan Kiblat bagi orang yang salat dan tidak dapat melihat Kabah adalah 
arah Kabah.

Dalam fatwa itu juga disebutkan bahwa letak georafis Indonesia yang berada di 
bagian timur Ka`bah/Mekkah, maka kiblat umat Islam Indonesia adalah menghadap 
ke arah barat.

Fatwa terakhir itulah yang kemudian diralat karena kemudian didapati bahwa 
letak Indonesia tidak persis diarah timur Ka`bah, melainkan agak ke selatan. 
[TMA, Ant] 

Kirim email ke