Mau Adakan Juga Ternyata Tuhan Tetap Tidak Ada !!??
                                     
Anda percaya, anda berdoa, anda yakin, ternyata Tuhan tetap tidak pernah ada, 
tidak terbukti ada, dan juga bayangannyapun tidak pernah ada.  Puter2 logika 
hanya untuk membuat yang tidak ada jadi ada sama sekali tidak bermanfaat, 
bahkan akibatnya banyak jatuh korban2 seperti pembantaian orang2 PKI, 
penjarahan umat Ahmadiah, pemerkosaan masal amoy2, pembakaran toko2 cina, 
kesemuanya itu se-mata2 untuk memuliakan dan untuk kemuliaan Allah yang tidak 
pernah ada itu.

Dengan merujuk banyaknya korban2 sia2 yang jatuh itu sepanjang ribuan tahun 
sejarah manusia ini, adakah anda pikir kepercayaan adanya Tuhan atau Allah itu 
menjadi sebuah keputusan yang bijaksana ???  renungkanlah !!!

> arra Laras <arra_s@> wrote:
> apakah Tuhan itu ada atau tidak
> menurut dunia sains, terserahlah.
> Yang penting dengan percaya bahwa
> Dia Ada, saya sudah merasakan
> nikmat nya di dunia ini, ketika 
> malam berdoa kepada Nya, sambil
> menitikkan air mata. 

Biarpun anda menitikkan airmata sampai dua emberpun tidak akan menjadikan Tuhan 
yang tidak ada itu menjadi ada.  Kalo memang ada, tentu semua orang bisa 
menyaksikannya tanpa perlu menangis dan tanpa perlu percaya.  Coba tuh, nonton 
filem superman, anda mau percaya atau tidak percaya tetap aja superman dilayar 
filem itu terbang ke-mana2 membuktikan keberadaannya padahal tidak pernah ada 
!!!  Lhaaa...  Superman yang sudah membuktikan keberadaannya sekalipun terbukti 
tidak ada karena cuma bayangan angan2 dilayar putih saja, APALAGI cuma Tuhan 
yang bukti bayangannya juga tidak pernah ada bagaimana bisa dianggap ada ????

Udah lebih dari 2000 tahun manusia gagal membuktikan adanya Tuhan, sebaliknya 
sekelompok manusia yang sangat cerdas justru berhasil membuktikan bahwa Tuhan 
itu hanyalah kepercayaan ciptaan angan2 manusia.

Oleh karena itu, demi kedamaian hidup semua pihak, sebaiknya distop untuk 
membicarakan tentang Tuhan, kalopun anda percaya keberadaannya, cukup untuk 
anda sendiri, dan jangan dipropagandakan apalagi dengan cara2 memaksa dengan 
teror agar orang lain ikut mempercayainya.

Kenyataannya, urusan percaya Tuhan ini telah banyak melanggar HAM, alangkah 
indahnya hidup ini kalo kita semua memelihara tegaknya HAM katimbang memaksakan 
hal2 yang anda sendiri tidak pernah bisa membuktikan bahkan nenek moyang anda 
lebih dari 2000 tahun gagal membuktikan keberadaannya.  Anda percaya atau tidak 
percaya, tetap para ahli ilmu pengetahuan berhasil membuktikan bahwa Tuhan, 
Allah, atau apa anda sebutnya itu adalah fiktif, adalah tidak ada, adalah 
angan2, adalah ciptaan mereka yang percaya untuk di-angan2kannya.

Ny. Muslim binti Muskitawati.



Kirim email ke