Abbas di Peace Talk Cuma Wajib Tanda Tangani Saja !!!
                                      
Menjadi boneka saja pun Abbas sudah beruntung sekali, karena bukan cuma tidak 
punya kekuatan apapun, bahkan dukungan politik juga tidak punya.  Semua usul2 
Abbas sebelum Peace Talk tidak ada satupun yang disetujui, meskpun Abbas 
mulanya menolak hadir dalam Peace Talk ini, tapi dia dipaksa oleh Amerika, Arab 
Saudia, Mesir, dan Yordania.

Jadi yang berunding sebetulnya bukan Palestina meskipun untuk perdamaian di 
Palestina.  Penentu2 perundingan ini adalah Amerika, Arab Saudia, Mesir, dan 
Yordania saja karena negara2 inilah yang nantiknya berkepentingan dengan 
pembentukan negara yang baru ini.

Kepastian pertama adalah, Abbas cuma menanda tangani saja tidak boleh 
mengusulkan macem2 dan tidak boleh menolak macem2 karena dia enggak punya 
kekuatan apapun juga bahkan pendukung juga enggak punya, dia cuma boleh jadi 
boneka bukan menjadi konseptor.

Kepastian kedua adalah, Palestina menjadi negara baru dilarang memiliki atau 
membangun kekuatan militer seperti halnya Jepang, Switzerland, Vatican, Monaco, 
dll.  Karena kekuatan militer bisa disalah gunakan untuk melakukan penyerangan 
teror kedalam wilayah Israel.

Kepastian ketiga adalah, Jerusalem resmi harus diakui sebagai ibukota Israel, 
dan semua pemukiman Yahudi akan kembali berjalan seperti sebelumnya.  Semua 
perumahan yang tidak ada izin bangunan dari pemerintah Israel harus dibongkar.  
Dan semua pendatang yang bukan asal ortang tuanya lahir diwilayah 
Israel-Palestina, harus dipaksa keluar dari wilayah tsb.

Kepastian keempat adalah, Palestina akan selamanya dibawah pengawasan lima 
negara yaitu, Israel, Amerika, Arab Saudia, Mesir, dan Yordania.  Dimasa 
depannya, negara ini akan menjadi pusat perdagangan terbesar diseluruh Timur 
Tengah terutama untuk supply kepada lima negara2 sponsor ini yang akan 
membiayai semua fasilitas yang diperlukan itu.

Selebihnya, hal2 yang kecil2 akan dibicarakan dalam pertemuan harian dari 
kelima negara2 yang berkepentingan tadi.  Lapangan kerja bagi orang2 Palestina 
akan terbuka lebar meskipun dalam babak pendahuluannya menjadi tenaga2 kerja 
kelas TKW di Indonesia.

Pelaksanaan keputusan2 nantinya akan dijalankan berdasarkan perundingan2 
selanjutnya terutama dalam melucuti senjata2 dari para pengikut2 Hamas.  
Sweeping dari rumah kerumah akan dilakukan pasukan Israel dibantu dengan 
pasukan negara2 yang berpartisipasi dalam kesepakatan ini untuk menjamin 
pengamanan dan keamanan berlakunya keputusan ini.  Akibat keputusan2 ini dimasa 
depannya negara Palestina akan lebih banyak dihuni orang2 putih dari Eropah dan 
Amerika dan selebihnya adalah orang2 Asia terutama Cina dan India yang 
berkepentingan untuk mempertahankan pemasaran produksi masing2 negaranya.

Ny. Muslim binti Muskitawati.





Kirim email ke