Melihat dari dua sisi

Assalaamu'alaikum warohmatullahi wabarokaatuh

Sahabat seiman.., 
Subhanallah, pagi nan cerah, selimut udaranya begitu menggugah, taburan air 
membasuh anggota wudhu dan seluruh tubuh menumbuh semangat kian bertambah, 
untaian dzikir dan doa pun semakin menguatkan fitrah. Kuharap Islam, iman, dan 
ihsan dapat kita genggam tuk atasi segala masalah yang menghadang!    

Sahabat seiman.., 
Andai kita tahu Allah Swt telah mengharamkan zhalim atas dirinya terhadap 
hambanya bagaimanapun keadaan hamba, dan Dia pun telah mengharamkan zhalim atas 
hamba terhadap sesamanya, masihkah ada alasan bagi kita tuk memperturut nafsu 
yang menyeret kepadanya. Banyak yang mengira telah mendapat petunjuk, namun 
lupa terhadap Sang Pemberinya, sehingga lupalah ia memohon agar Allah 
membimbingnya tuk dapat berjalan di bawah naungannya. Tak sedikit yang 
menyangka telah mendapatkan makan, pakaian dan fasilitas lainnya,  tapi lupa 
pada Pemberinya, hingga lupa pulalah ia memohon agar menjadikannya membawa 
keberkahan. 

Sahabat seiman..,   
Lihatlah disana, banyak yang larut dalam dosa siang dan malam namun tak sudi 
memohon ampun. Apakah mereka mengira ampunan akan datang meski tanpa diminta. 
Mengapa belum juga diri memohon kepada-Nya pada setiap kebutuhan, padahal Allah 
berjanji akan memenuhi setiap kebutuhan hamba baik manusia maupun Jin yang 
terdahulu hingga akhir zaman tanpa berkurang sedikitpun kerajaan-Nya, melainkan 
sebatas tetes air dalam jarum yang tercelup dalam lautan.

Sahabat seiman.., 
Ketahuilah, Allah akan mengumpulkan setiap amal yang kita lakukan, lalu 
menyempurnakan ganjarannya. Maka jangan tertipu dengan letih lelahnya saja,  
tapi fokuslah pada sang Pemberi ujiannya dan ganjaran yang disediakan. Semoga 
dada kita pagi ini dipenuhi iman, ayo beraktifitas! (Disarikan dari hadits 
qudsy,riwayat imam Muslim, dari Abuzar) (Follow twitter @_SaiBah/ Pin BB 
21D20C2A) 

Be A Profesioanal Muslim!


Kirim email ke