Ayah, Bertahanlah!

Isak seorang istri mengiba di tengah malam. Air matanya bergulir menetes tak 
terbendung.

Di pangkuannya terbujur kaku suami yang dicinta.Sejak sore sang suami mengadu 
kesakitan. Namun baru tengah malam itu ia dilarikan ke rumah sakit utk mencari 
pengobatan.

Entah penyakit apa yg menjangkiti sang suami. Panasnya tinggi. Tubuh menggigil 
dan tak sadar diri. Hal yg menakutkan sang istri adalah igauan sang suami yang 
seolah2 mau 'berangkat' ke lain dunia.

Tak sanggup ia bayangkan diri menjanda & anak2nya menjadi yatim.Si istri terus 
berkata berulang2, "Ayah, bertahanlah...!"Namun suaminya tiada menjawab. Mulut 
membiru, dan tubuhnya terus berguncang.

Entah darimana sang istri mendapat ilham. Ia bisikkan berulang kali kalimat 
ini....:"Bertahanlah ayah.... Kembalilah bersama keluarga lagi. Mari kita 
jadikan keluarga kita penghafal Al Quran. Kamu, aku dan anak keturunan kita 
menghafal kitab-Nya. Bertahanlah, ayah....! Ayo kita hafalkan Al Quran...!!!"

Sang suami seketika tersadar... Ada 1 cita2 saat menikahi istrinya yg sampai 
saat itu belum terlaksana. MENGHAFAL AL QURAN bersama keluarga.Sungguh dunia 
selama ini telah melalaikannya. Hingga saat hendak 'berangkat' pun masih saja 
terlupa!

Namun kalimat istrinya tersebut menyadarkannya. Ia bayangkan dirinya bersama 
keluarga bersemangat MENGHAFAL AL QURAN.Hidup menjadi indah penuh dgn 
rahmat-Nya.Kalimat istrinya pun seolah seperti mantra penyembuh akan 
sakitnya.Ia pun dinyatakan demam saja saat diperiksa di UGD.

Keluarga tersebut kini sungguh telah menjalani hidup yang indah. Mereka isi 
hari2 dgn menghafal Al Quran. Kemana2 selalu mereka banggakan tradisi hidup 
ini, bahkan saat keluarga tsb berkunjung ke rumah saya shg menjadi inspirasi 
hebat bagi saya & keluarga utk turut menghafal Al Quran.

Pesan mereka kepada saya, "Sobat, bertahanlah hidup dgn menghafal Al Quran!"

Praktekin yuk....!

Kirim email ke