Dari Redaksi: BEDA SiaR dan Siar Menanggapi sejumlas surat yang dikirim pembaca pada kami mengenai beredarnya tabloid mingguan Siar (edisi perkenalan) berjudul "Pidato SARA Theo Syafei: Islam Tak Punya Andil sejarah" dengan berita-berita alternatif dalam milis SiaR-list, maka dengan ini kami nyatakan bahwa di antara keduanya sama sekali tak ada hubungan. Dengan ini kami, redaksi SiaR, menyatakan bahwa kami tak mengenal tabloid Siar yang bermottokan "Suara Demokrasi dan Integrasi" yang diterbitkan PT Siar Media Prima Utama. Kami juga tak mengenal para pengelolanya, kecuali sang redaktur pelaksana Sdr Trijon Aswin yang dulunya kami kenali sebagai pengelola majalah Politika terbitan aktivis Universitas Nasional, Jakarta. Kami sama sekali juga tak tahu ideologi dan politik macam apa yang dianut orang-orang yang berkantor di Jl Kendal No 24, Jakarta, yang tengah mengurus SIUPP tabloidnya ini. Hanya saja kami mendengar dari sejumlah sumber bahwa di belakang tabloid Siar ini ada tokoh Muhammadiyah tersingkir, Lukman Harun dan kawab-kawan. Perlu diketahui, berita SiaR terbit sejak 28 Juli 1996, sehari setelah Peristiwa 27 Juli. Saat itu, kami sengaja memilih teknologi internet dan e-mail (milis) yang lebih kebal terhadap interupsi dan interes politik serta sensor pemerintah Soeharto. Motto yang kami anut tak lain adalah "katakan lah apa adanya, walau itu pahit adanya". Walau kami merasa ada penjiplakan, minimum pendomplengan nama, terutama reputasi, kami nyatakan bahwa kami sama sekali tak berniat menuntut tabloid Siar! Kami justru berkepentingan mendorong tabloid tersebut untuk tumbuh dewasa dan tak sekadar menjalankan fungsi terompet bagi sejumlah kepentingan Lukman Harun yang belakangan ini agaknya memiliki paralelisme dengan KISDI-nya Kang Gogon (Ahmad Sumargono). Hanya saja untuk kejelian para pembaca, semua berita kami bisa dibedakan dengan berita tabolid Siar dari cara penulisannya. Kami menuliskanya dengan SiaR ("S" dan "R" besar dan pada hardcopy kami memakai tipologi italic/cetak miring) sedangkan tabloid yang jadi pertanyaan para pembaca menuliskannya dengan Siar (huruf "S" besar biasa). Demikian semoga para pembaca bisa membedakan mana asli dan mana tiruan. Redaksi SiaR.- ---------- SiaR WEBSITE: http://apchr.murdoch.edu.au/minihub/siarlist/maillist.html To unsubscribe send a message to [EMAIL PROTECTED] with in the message body the line: unsubscribe demi-demokrasi