Provinsi DIY adalah Provinsi yang dijadikan “pilot project” dalam penurunan AKI dan AKB di Indonesia. Salah satu kabupaten di wilayah DIYyang masih memiliki AKI cukup tinggi adalah Kabupaten Bantul. Bila dilihat dari data yang ada 3 tahun terakhir, tercatatat pada tahun tahun 20111 sebanyak 15 kasus dan tahun 2012 sebanyak 7 kasus, sementara untuk tahun 2013, per juli 2013 belum ada kasus ibu yang meninggal karena melahirkan yang terlaporkan., Dibandingkan dengan wilayah lain di DIY Bantul tergolong wilayah yang dianggap masih rawan Kematian ibu dan bayi. Bila melihat trend yang ada, dapat dikatakan AKI di Kabupaten Bantul selama tiga tahun terakhir mengalami penurunan. Hal ini dikarenakan adanya beberapa kebijakan yang sudah diterapkan di daerah, walaupun memang masih perlu diperbaiki lagi agar hasil yang dicapai tetap maksimal
Untuk menekan angka kematian ibu, Bupati Bantul membuat perbub No. 01 tahun 2003 tentang gerakan intensifikasi
akselerasi penurunan AKI dan AKB di Kabupaten Bantul. Kabupaten Bantul juga sudah melaksanakan beberapa program untuk menurunkan angka kematian ibu yang kebijakannya memang masih berasal dari pemerintah pusat dan provinsi, seperti program Gerakan Sayang Ibu, Penggunaan angka absolute sebagai angka pelaporandan pelaksanaan system rujukan yang sudah ada kebijakan detailnya dalam Pergub no. 59 tahun 2012.
Konteksnya, Kebijakan ini didasarkan pada analisa kasus perdaerah di provinsi DIY dimana ditemukan bahwa sebanyak 95% kematian ibu ini bertempat di pelayanan kesehatan.
Proses kebijakan berasal dari atas ke bawah. Hal ini dapat dilihat bahwa tidak adanya peraturan baru yang ditetapkan oleh pemerintah kabupaten bantul terkait kebijakan KIA. Walaupun demikian sudah ada Kebijakan yang di tetapkan oleh kecamatan seperti contoh kebijakan adanya “Klinik Bunga Astari” di Kecamatan Sedayu, yang merupakan klinik untuk USG berjalan bagi masyarakat miskin dan tidak mampu yang dijadikan salah satu program unggulan di Kecamatan Sedayu Kabupaten Bantul untuk mengurangi AKI dan AKB di Kabupaten Bantul.
__._,_.___
