> -----Original Message----- > From: Deden Tam [mailto:[EMAIL PROTECTED]] > Sent: Wednesday, November 15, 2000 3:12 PM > To: [EMAIL PROTECTED] > Subject: Re: [proletar] RE2: Rumilah RASIST Was:Re: Enak banget ngasih > conto ? ??....( was Re: Note : Ilustrasi Konghuchu) > > > > ----- Original Message ----- > From: Skeptic <[EMAIL PROTECTED]> > To: *MILIS Proletar <[EMAIL PROTECTED]>; *MILIS Kafir > <[EMAIL PROTECTED]>; *MILIS Istiqlal <[EMAIL PROTECTED]>; *MILIS Indo > SKEPTICS <[EMAIL PROTECTED]>; *MILIS Ijtihad > <[EMAIL PROTECTED]>; > *MILIS Diskusi-SARA <[EMAIL PROTECTED]>; *MILIS Anti SABILI > <[EMAIL PROTECTED]>; *MILIS Agnostik <[EMAIL PROTECTED]>; *MILIS > Banuhampu-Bebas <[EMAIL PROTECTED]> > Sent: 15 November 2000 19:55 PM > Subject: [proletar] RE2: Rumilah RASIST Was:Re: Enak banget ngasih conto ? > ??....( was Re: Note : Ilustrasi Konghuchu) > > > > > > Saya sudah mencapai kedamaian saya sejak lama. > > Saya dapat mencacimaki segala tuhan yang ada, dan > > sata tidak merasa takut, khawatir, bimbang... > > Dan saya merasa damai,... > > > > Anda, sejak anda tahu akan keberadaan diri anda, > > anda tunduk, takut, dan diperbudak oleh tuhanmu. > > > > Dan anda merasa damai ? Diperbudak oleh pikiran > > ketuhanan anda damai ? > > deden : > > Anda sudah menyatakan hal ini kepada keluarga anda ? Mereka yang sangat menghargai pola pikir yang sehat dan realistis demikian. Mereka tahu tepat cara saya berpikir. Dan mereka sejak saya lahir memberikan kebebasan kepada saya untuk bebas menganut kepercayaan yang saya ingini. Sampai saat ini tidak pernah ada masalah. Sayangnya memang kalau di keluarga agama lainnya khususnya dalam keluarga islam, anak biasanya diindoktrinasi oleh orangtuanya agar memeluk agama islam, karena kitabnya memaksanya demikian. Sungguh apsurd. Hilanglah kebebasan sang anak.... Skeptic > > Analoginya adalah menyembah tuhan demi masuk surga ? > > > > Maksud anda dengan menanam itu apakah analogi yang saya > > pakai dengan istilah: "menjilat pantan tuhan ?" > > > > Yang patut dikasihani adalah: > > > > Manusia yang menjilat-jilat PANTAT Tuhan demi masuk surga. > > deden : > > Bener..., anda sudah menyatakan hal ini kepada istri, ibu dan > keluarga anda > ? > > > > deden >
