--- Michael <[EMAIL PROTECTED]>
wrote: > Kalo ce telanjang pas bobo bahaya bas, kalo cuma gak >
pake daleman aja sih > gpp. > > -------Original
Message------- > > From: [EMAIL PROTECTED] >
Date: 07/09/04 10:52:09 > To: [EMAIL PROTECTED] >
Subject: Re: [e-ketawa] Anjuran Waktu Bobo > > boro2
nanya elo bas, bayanginnya aja udah kagak > enakkk....kalo novi sih
aku > bisa, ibarat pisang yang udah dikupas tinggal > dima'em
aja....nyam...nyammm.. > .ya kan nov? hehehe >
> > From: "Basuki" <[EMAIL PROTECTED]> >
Reply-To: [EMAIL PROTECTED] > Date: Fri, 9 Jul 2004 10:14:33
+0700 > To: <[EMAIL PROTECTED]> > Subject: Re:
[e-ketawa] Anjuran Waktu Bobo > > >
> > stahu gue novi juga gak pake apa2 bo' kalo
lagi > bobok > > btw loe mo tahu aja Pac, loe gak
nanya kalo gue > gimana pac ? > > gue jujur aja
deh, emang bobo naked is the best > bahahahah > >
----- Original Message ----- > From: pac
<mailto:[EMAIL PROTECTED]> > To: [EMAIL PROTECTED] >
Sent: Friday, July 09, 2004 10:08 AM > Subject: Re: [e-ketawa] Anjuran
Waktu Bobo > > oo gitu...kalo novi sendiri
gimana? > > > From: "Asnah Noviwaty"
<[EMAIL PROTECTED]> > Reply-To:
[EMAIL PROTECTED] > Date: Fri, 9 Jul 2004 07:50:13
+0700 > To: [EMAIL PROTECTED] > Cc:
<[EMAIL PROTECTED]> > Subject: [e-ketawa] Anjuran Waktu
Bobo > > > >
> > > > PAKAIAN tidur atau
piyama hampir selalu > berpotongan?longgar. Hal > itu?memang
sengaja untuk kenyamanan tidur kita. > Tetapi ada alasan yang >
lebih ilmiah dikemukakan Dr. Maruyama dari Sapparo, >
Jepang. > > > Bahkan menurutnya selagi tidur
sebaiknya tidak > menggunakan pakaian dalam > yang biasanya
ketat di badan. Katanya, pakaian yang > menekan perut atau >
dada, bisa menekan saraf sehingga akan memengaruhi > fungsi organ
yang > bersangkutan. Berdasarkan eksperimen, hal itu dapat >
menimbulkan berbagai > kelainan, seperti diare, sembelit, pusing,
dan > gatal. > > Dr. Bunkichi dari Tokyo, Jepang,
juga mendukung > pendapat Dr. Maruyama. > Katanya, wanita yang
memakai celana dalam/BH selagi > tidur, apalagi secara > ketat,
dapat mengalami alergi saluran pernapasan, > serta mengganggu >
kegiatan seharian. > > Penderita penyakit itu kian
meningkat. Misalnya, > jumlah penderita alergi > saluran
pernapasan tahun 1991 lebih banyak dari > 1990. Peningkatan
ini > akibat pakaian dalam (celana/BH) yang semakin ketat. >
Para konsumen semakin > banyak yang meminta pakaian dalam ketat
terdorong > oleh keinginan mereka > untuk menampakkan
melangsingkan tubuh. Sebagaimana > diketahui, wanita yang >
ingin kurus lebih banyak daripada yang ingin gemuk. > Ini otomatis
memancing > produsen untuk lebih banyak?memproduksi pakaian >
dalam yang ketat. > > Memang menurut ahli kosmetik,
besarnya > payudara/panggul, misalnya, dapat > ditekan hingga
25% dengan pakaian dalam yang ketat. > Padahal itu hanya >
bersifat semu. Jadi sebenarnya tidak berpengaruh > terhadap
kelangsingan > tubuh. Malah jika tidak dinetralisir, dapat
merusak > garis-garis pada > kulit. Semua itu hanya propaganda
produsen yang > berorientasi keuntungan > besar dengan
memanfaatkan konsumen yang ingin > berpenampilan sesuai dengan >
mode yang sedang ngetrend. > Sebenarnya banyak ahli kedokteran yang
menyarankan, > agar wanita seharian > tidak memakai pakaian
dalam. Tapi karena > tidak?mungkin, apalagi > menurut?sebagian
ahli kosmetik, dapat > meloyokan?payudara/panggul (padahal > ini
relatif), ya ... setidaknya dilepaskan saja > menjelang >
tidur. > > Terlepas dari eksperimen itu, oleh
sebagian > ahli??kedokteran, konsep itu > memang rasional.
Logikanya: ketika Anda menolong > teman yang baru saja >
tenggelam, tentu pertolongan awal yang diberikan > ialah?membuka
segala yang > menjerat tubuh, termasuk pakaian dalam. Ini >
dimaksudkan untuk memberikan > keleluasaan terhadap sistem
pernapasan. > > Sebenarnya dengan melepaskan pakaian
dalam menjelang > tidur, kita > akan?memperoleh keuntungan,
yaitu : > > 1. Sirkulasi darah, termasuk di sekitar
pakaian > dalam, akan lebih baik, > lebih lancar, dan lebih
sempurna. > > 2. Elastisitas tubuh akan lebih lentur,
hingga dapat > membuat tidur lebih > tenang/lebih
nyenyak. > > 3. Kehangatan tubuh lebih alami. Kini timbul
kesan, > dengan pakaian > dalam,kehangatan tubuh akan meningkat.
Ini salah. > Justru tanpa pakaian > dalam,tubuh akan lebih mudah
dihangatkan. > > 4. Kehalusan kulit akan lebih baik,
meskipun dalam > kapasitas sangat > kecil(baru dapat dirasakan
beberapa bulan kemudian). > Ini karena kulit > memperoleh
oksigen yang lebih banyak/lebih lancar. > > Bagi mereka
yang kurang pandai/terampil menjaga > kesehatan, melepaskan >
pakaian dalam menjelang tidur, lebih ditekankan. > >
Soalnya untuk daerah tropis, seperti di Indonesia, > pakaian dalam
dapat > dengan mudah merangsang keringat membasahi tubuh. >
Sedangkan jika tidak > diseka menjelang tidur akan memberi kesempatan
pada > mikroorganisme untuk > beraksi pada kulit, yang berarti
dapat menimbulkan > kelainan pada kulit, > seperti
kudis. > > > > -- > http://ketawa.com/ >
> > Yahoo! Groups Sponsor ADVERTISEMENT >
> > > > > Yahoo!
Groups Links > > To visit your group on the web, go
to: > http://groups.yahoo.com/group/e-ketawa/ >
> To unsubscribe from this group, send an email to: >
[EMAIL PROTECTED] > <mailto:[EMAIL PROTECTED]> >
> Your use of Yahoo! Groups is subject to the Yahoo! > Terms of
Service > <http://docs.yahoo.com/info/terms/>
. > > > > >
> > === message truncated
===