Sapaan Teruntuk Sahabat
Wahai
sahabatku....,
Perkenankan
di pagi ini aku ingin menyapamu
Dengan
segenap rasa kangen dan sayangku padamu
Rasa kangen
dan sayang sebagai seorang sahabat untukmu
Engkau
adalah etalase umat.....
Baik
buruknya sikap dan ucapanmu akan mencerminkan
kepribadianmu.
Sesungguhnya
engkau tahu mana yang baik dan mana yang tidak
baik.
Mana
perbuatan yang sia - sia..., dan mana perbuatan yang
bermanfaat.
Mana ucapan
yang maslahat.., dan mana ucapan yang mudharat.
Namun
demikian...., sering kita tergelincir pada hal - hal yang tak
bermanfaat.
Untuk
itu.....sudah selayaknya kita sering bertobat...
Mohon ampun
pada Yang Maha Kuasa...Maha Pemurah...
dan Maha
Penyayang
Seberapa
besarpun khilaf dan salah kita....
Pintu maaf
Allah jauh lebih luas....
Lebih luas
dari bentangan jagat raya ini....
Lebih luas
dari samudera kehidupan ini....
Wahai
sahabat...., sering aku termenung di keheningan
malam.
Antara
syukur...., tafakur..., dan dzikirku.....
Seandainya
hari akhir itu tiba....
Dan ketika
sangkakala ditiupkan....
Gunung -
gunung diletuskan....
Planet,
bintang dan galaksi saling dibenturkan......
Dimanakah
engkau.....dan dimanakah aku......
Dimanakah
ibu bapakku....dan seluruh handai taulanku....
Dan tak
terasa....air mataku menetes membasahi pipi....
Bulu kudukku
berdiri tertiup angin kesadrahan...
Pada waktu
itu seluruh manusiadibangkitkan....dan
dikumpulkan....
Di suatu
tempat yang bernama Padang Mahsyar.....
Seluruh
tubuh kan gemetar....menuju timbangan penentuan...
Amal
sholeh....dan amal salah kita....kan ditimbang
Kita tak
tahu berat yang mana...???
Apakah berat
ke kiri atau ke kanan...???
Dan akhirnya
kita kan dimasukan ke suatu lembah keabadian....
Suatu lembah
yang berisi kebahagiaan abadi....
Atau suatu
lembah yang berisi penderitaan abadi....
Saat itulah
...mungkin engkau akan melupakanku....
Mungkin
angkau akan tersenyum di ujung derai
teriakanku.....
Atau engkau
akan melolong - lolong di untaian taburan
bungaku.....
Tentu itu
semua tak kita harapkan....
Oleh
karenanya jika ada khilaf maafkanlah....
Jangan kau
simpan dalam hati menjadi dendam yang menggumpal...
Maafkan
salahku.....maafkan khilafku......
Marilah kita
saling mendo'akan slalu....
Sebagai
bentuk kangen dan sayangku.....
Ini bukanlah
ungkapan gombal yang tercecer di emperan jalan....
Tapi sebuah
ungkapan hati dalam bingkai ketulusan.....
Seandainya
deretan alfabeta kita cukup tuk mengungkapkan
perasaan...
Banyak kata
yang belum tergali tuk diungkapkan....
Wahai
sahabat...., seandainya tulisan ini adalah ..
Tulisan
terakhir yang engkau baca.....
Sudah
siapkah kita.....dipenghujung ajal nan tiba....
Dimana saat
kau baca tulisan ini......
Dibelakang
kita malakul maut selalu sigap menanti titah yang serba
Maha....
Dan jika
tulisan ini adalah tulisan terakhirku......
Tolong kau
simpan dalam relung hati yang paling dalam.....
Baca di
setiap ada kesempatan....
Baik siang
ataupun malam....
renungkan
.....dan renungkan.....biarkan air matamu membasahi pipi menjadi
saksi.....
Bahwa engkau
dan aku slalu dekat.....
Yang tak
bisa terpisahkan oleh ruang dan waktu....
Karna
diantara jarak ribuan kilometer....
Kan ada
kendaraan yang melebihi kecepatan cahaya.....
Kendaraan
itu bernama " Kasih Sayang "
Tebarkan
kasih sayang pada sesama...agar perdamaian segera
tiba....
Dan sang
angkara murka segera sirna.....
Di seluruh
muka jagat raya
(Coretan di kanvas tua-ku untukmu, semoga
bermanfaat)(Smoga engkau berkenan dengan apa yang saya
tuliskan)
(Saya bukan siapa - siapa, tapi seorang "Anak Rakyat
Indonesia")
(Engkau bukan siapa-siapa, tapi yang pasti "Sahabat
Terbaikku")
Ketawa dot Com - http://ketawa.com/ CV Global Intermedia - http://www.g-im.com/ Yahoo! Groups Links
|
- Re: e-ketawa :-) sebuah renungan di pagi hari ghanezha arghandhi