Sent: Tuesday, September 06, 2005 8:52
AM
Subject: Fw: [keadilan4all] Perempuan di "Otak" Lelaki > Perempuan di "Otak" Lelaki > > Kamu tau kenapa saya suka wanita itu pakai jilbab? > Jawabannya sederhana, karena mata saya susah diajak > kompromi. Bisa dibayangkan bagaimana saya harus > mengontrol mata saya ini mulai dari keluar pintu > rumah > sampai kembali masuk rumah lagi. Dan kamu tau? Di > kampus tempat saya seharian disana, kemana arah mata > memandang selalu saja membuat mata saya terbelalak. > Hanya dua arah yang bisa membuat saya tenang, > mendongak ke atas langit atau menunduk ke tanah. > > Melihat kedepan ada perempuan berlenggok dengan > seutas > "Tank Top", noleh ke kiri pemandangan "Pinggul > terbuka", menghindar kekanan ada sajian "Celana > ketat > plus You Can See", balik ke belakang dihadang oleh > "Dada menantang!" Astaghfirullah... kemana lagi mata > ini harus memandang? > > Kalau saya berbicara nafsu, ow jelas sekali saya > suka. > Kurang merangsang itu mah! Tapi sayang, saya tak > ingin > hidup ini dibaluti oleh nafsu. Saya juga butuh hidup > dengan pemandangan yang membuat saya tenang. Saya > ingin melihat wanita bukan sebagai objek pemuas > mata. > Tapi mereka adalah sosok yang anggun mempesona, > kalau > dipandang bikin sejuk di mata. Bukan paras yang > membikin mata panas, membuat iman lepas ditarik oleh > pikiran "ngeres" dan hatipun menjadi keras. > > Andai wanita itu mengerti apa yang sedang dipikirkan > oleh laki-laki ketika melihat mereka berpakaian > seksi, > saya yakin mereka tak mau tampil seperti itu lagi. > Kecuali bagi mereka yang memang punya niat untuk > menarik lelaki untuk memakai aset berharga yang > mereka > punya. > > Istilah seksi kalau boleh saya definisikan berdasar > kata dasarnya adalah penuh daya tarik seks. Kalau > ada > wanita yang dibilang seksi oleh para lelaki, > janganlah > berbangga hati dulu. Sebagai seorang manusia yang > punya fitrah dihormati dan dihargai semestinya anda > malu, karena penampilan seksi itu sudah membuat mata > lelaki menelanjangi anda, membayangkan anda adalah > objek syahwat dalam alam pikirannya. Berharap anda > melakukan lebih seksi, lebih... dan lebih lagi. Dan > anda tau apa kesimpulan yang ada dalam benak sang > lelaki? Yaitunya: anda bisa diajak untuk begini dan > begitu alias gampangan! > > Mau tidak mau, sengaja ataupun tidak anda sudah > membuat diri anda tidak dihargai dan dihormati oleh > penampilan anda sendiri yang anda sajikan pada mata > lelaki. Jika sesuatu yang buruk terjadi pada diri > anda, apa itu dengan kata-kata yang nyeleneh, > pelecehan seksual atau mungkin sampai pada > perkosaan. > Siapa yang semestinya disalahkan? Saya yakin anda > menjawabnya "lelaki" bukan? Oh betapa tersiksanya > menjadi seorang lelaki dijaman sekarang ini. > > Kalau boleh saya ibaratkan, tak ada pembeli kalau > tidak ada yang jual. Simpel saja, orang pasti akan > beli kalau ada yang nawarin. Apalagi barang bagus > itu > gratis, wah pasti semua orang akan berebut untuk > menerima. Nah apa bedanya dengan anda menawarkan > penampilan seksi anda pada khalayak ramai, saya > yakin > siapa yang melihat ingin mencicipinya. > > Begitulah seharian tadi saya harus menahan > penyiksaan > pada mata ini. Bukan pada hari ini saja, rata-rata > setiap harinya. Saya ingin protes, tapi mau protes > ke > mana? Apakah saya harus menikmatinya...? tapi saya > sungguh takut dengan Zat yang memberi mata ini. > Bagaimana nanti saya mempertanggungjawabkan nanti? > sungguh dilema yang berkepanjangan dalam hidup saya. > > Allah Taala telah berfirman: "Katakanlah kepada > laki-laki yang beriman, Hendaklah mereka menahan > pandangannya dan memelihara kemaluannya", yang > demikian itu adalah lebih suci bagi mereka. > Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui apa yang mereka > perbuat. Katakanlah kepada wanita beriman "Hendaklah > mereka menahan pandangannya dan memelihara > kemaluannya." (QS. An-Nuur : 30-31). > > Jadi tak salah bukan kalau saya sering berdiam di > ruangan kecil ini, duduk di depan komputer menyerap > sekian juta elektron yang terpancar dari monitor, > saya > hanya ingin menahan pandangan mata ini. Biarlah mata > saya ini rusak oleh radiasi monitor, daripada saya > tak > bisa pertanggung jawabkan nantinya. Jadi tak salah > juga bukan? kalau saya paling malas diajak ke mall, > jjs, kafe, dan semacam tempat yang selalu menyajikan > keseksian. > > Saya yakin, banyak laki-laki yang punya dilema > seperti > saya ini. Mungkin ada yang menikmati, tetapi > sebagian > besar ada yang takut dan bingung harus berbuat apa. > Bagi anda para wanita apakah akan selalu bahkan > semakin menyiksa kami sampai kami tak mampu lagi > memikirkan mana yang baik dan mana yang buruk. > Kemudian terpaksa mengambil kesimpulan menikmati > pemadangan yang anda tayangkan? > > So, berjilbablah ... karena itu sungguh nyaman, > tentram, anggun, cantik, mempersona dan tentunya > sejuk > dimata. > > > > __________________________________________________ Do You Yahoo!? Tired of spam? Yahoo! Mail has the best spam protection around http://mail.yahoo.com TOLAK HARGA BBM (emang bisa?) GANTUNG... -> no political please... Ketawa dot Com - http://ketawa.com/ YAHOO! GROUPS LINKS
|