Gue juga pake fren, walaupun gue sempet mengalami kekesalan karena tidak sesuai 
yg di iklankan, tp gue ngerasa lebih murah aja klo untuk nelpon sesama 
fren,,,tapi harus lama (buat pacaran okey lah, kan iklannya begitu). 
Sepengamatan gue Fren ini emang segment-nya untuk orang2 yg doyan nelpon lama2 
alias pacaran, klo cuma pengen nelpon semenit dua menit mending pake operator 
lain yg itungan per detik. by the way, di banding esia dan fleksi nomer fren 
itu kan jangkauannya luas, ga perlu ganti nomer untuk ke luar kota....jadi 
nurut gue lebih praktis dan efisien aja...tapi Bagi orang yg doyan nelpon 
lama2....
Emang sih fren suka call drop tapi ga sesering esia karena gue pernah pake esia 
juga. Klo urusan sinyal, gue ga pernah bermasalah alias oke2 aja. Pernah gue 
nelpon sinyal-nya kecil, tapi ternyata tetep ketrima dengan baik.
Ini pendapat gue loh...kan pendapat orang beda2....


----- Original Message ----
From: rony _ <[EMAIL PROTECTED]>
To: e-ketawa@yahoogroups.com
Sent: Wednesday, March 21, 2007 2:39:42 PM
Subject: Re: e-ketawa :-) Pembohongan Publik ala Fren,,,

benar....saya juga pengguna fren. tapi boros banget......apalagi sinyalnya 
buruk.....sehingga untuk berkomukasi sering putus...dan ketika hubungi lagi 
maka pulsa kita habis dan digerus.......truzzzzzzzzzzzzzzzzzz

Achmad Renty <[EMAIL PROTECTED]> wrote:


Note: forwarded message attached.


Don't get soaked. Take a quick peek at the forecast 
with theYahoo! Search weather shortcut.


We won't tell. Get more on shows you hate to love
(and love to hate): Yahoo! TV's Guilty Pleasures list.
To: [EMAIL PROTECTED]
From: "mas budi" <[EMAIL PROTECTED]>
Date: Wed, 21 Mar 2007 13:10:16 +0700
Subject: [v] [detikinet] Pembohongan Publik ala Fren


Pembohongan Publik ala Fren

Gembar gembor promosi Fren atau Mobile 8, telah
membuat saya terhasut untuk menggunakannya lima bulan
yang lalu. Beberapa teman saya anjurkan untuk
mengalihkan seluler CDMA lain ke Fren. Bayangkan,
promosinya cukup dahsyat; Rp7 per 30 detik. Jika
dihitung-hitung, sejam cuma Rp850. 

Saya pengguna Fren bernomor 08881576250. Sejak dua
bulan lalu, saya mulai curiga dengan adanya keanehan
borosnya pulsa. Apalagi, sejak pakai Fren, tidak
pernah sekalipun saya menghubungi ke nomor GSM.
Pokoknya, hanya untuk Fren ke Fren. 

Berawal dari pengisian pulsa saya pada minggu malam
(18/3) sebesar Rp20 ribu. Sisa pulsa yang saya miliki
Rp3 ribuan. Sehingga pulsa yang mengendap menjadi Rp23
ribuan. Semua nomor yang saya hubungi adalah Fren.
Jika saya kalkulasikan selama dua hari itu, saya
memakai paling lama empat atau lima jam. Minimal pulsa
saya berkurang sebesar Rp4 .250. 

Akhirnya saya baru tahu pada hari Selasa, 20 Maret
2007. Seorang customer care di nomor 888 saya hubungi.
Citra salah seorang customer care, baru mengungkapkan
berapa sebenarnya tarif di kenakan. Saya kaget,
ternyata benar-benar telah terjadi pembohongan publik.
Tidak hanya pulsa saja, ternyata fasilitas Ringgo
(nada panggilan) juga sama.

Angka yang disampaikan oleh Citra itu, satu menit
pertama Rp600. Menit kedua Rp600. Menit ketiga
dikenakan Rp5 per 30 detiknya. Jika berbicara satu jam
nonstop Rp1.780. Namun jika tidak sampai satu jam,
hitungan menit pertama, kedua dan selanjutnya di
hitung normal. Memakai 2 menit, berarti dikenakan
tarif Rp1.200. Mengenai promosi Rp7 per 30 detik,
Citra mengatakan, itu sudah tidak berlaku lagi. 

Dengan penjelasan itu, berarti selama ini ada dugaan
kuat pembohongan publik ala Fren. Promosi yang
disampaikan, semestinya di perbaiki. Indikasi yang
saya curigai, konsumen tidak pernah mengetahui berapa
pulsa yang baru saja dipakai, sehingga bisa melakukan
cek. Keanehan lainnya, pulsa gratis Rp15 ribu yang
pernah saya terima. 

Ini lebih aneh lagi. Saya pernah mendapat bonus pulsa
dari Fren Rp15 ribu. tapi baru sehari saya gunakan
untuk nelpon Fren, langsung habis. Saya tanyakan ke
beberapa teman lain pengguna Fren, ternyata nasibnya
sama. Bonus pulsa malah bikin pulsa yang kita miliki
juga ikut habis. 

Kasus lainnya, soal fasilitas Ringgo. Ternyata,
dikenakan sebulan Rp9 ribu. Sementara Fren tidak
pernah menginformasikan pengenaan tarif itu. Short
Massenger System (SMS) yang pernah disampaikan, tidak
pernah menyinggung soal tarif alias gratis. Inilah
pembohongan publik untuk pengguna Fren. 










We won't tell. Get more on shows you hate to love
(and love to hate): Yahoo! TV's Guilty Pleasures list. 


 
____________________________________________________________________________________
Get your own web address.  
Have a HUGE year through Yahoo! Small Business.
http://smallbusiness.yahoo.com/domains/?p=BESTDEAL

Kirim email ke