http://www.tribun-timur.com/read/artikel/76452


*Sekarang, Masyarakat yang Tak Bisa Makan Nasi Makin Banyak*

Laporan: Kompas.com

abgorganik.files.wordpress.com



Minggu, 7 Februari 2010 | 23:45 WITA

PASURUHAN, TRIBUN -- Harga beras kualitas terendah yang melonjak hingga
mencapai Rp 6.500 per kg menjadikan pola makan sebagian warga di kawasan
Gunung Bromo, Pasuruan, Jawa Timur, berubah dari beras ke jagung.

Suhariyono (45), warga Puspo yang ditemui di Pasar Pasrepan, Minggu,
menyebutkan, harga beras kualitas terendah telah mencapai Rp 6.500 per kg.

Dengan demikian, Suhariyono mengaku sudah sekitar dua bulan ini terpaksa
mengubah pola makannya dari beras ke jagung.

Suhariyono yang mengaku mempunyai enam anggota keluarga merasa berat jika
harus mengonsumsi beras yang harganya melonjak tajam. Ia terpaksa mengubah
pola makan dari beras ke jagung yang dicampur beras dengan jumlah lebih
sedikit.

Ia memberikan gambaran, untuk memberikan konsumsi keluarganya, biasanya
setiap harinya menghabiskan beras 2 kg. Namun, untuk konsumsi jagung setiap
harinya cukup menggunakan 20 tongkol jagung, dicampur beras sekitar 0,25 kg.

Disebutkan, harga beras kualitas terendah di Puspo mencapai Rp 6.500.
Sedangkan jagung Rp 9.000 per pocong, berisi 20 tongkol.

Jika anggota yang mengonsumsi berjumlah 6 jiwa, dibutuhkan sedikitnya 3 kg
beras. Sedangkan jika mengonsumsi jagung cukup sepocong (20 tongkol) jagung
yang jika telah menjadi berasan bobotnya sekitar 3 kg, plus beras 0,25 kg
per hari.

Jaenah (35), seorang penjual jagung kering di Pasar Pasrepan, menyebutkan,
sudah sekitar dua bulan belakangan ini pembeli jagung meningkat. Jaenah
menyebutkan, jagung jualannya sebanyak 200 pocong ludes hanya dua hari,
padahal sebelumnya baru habis sekitar sepekan.

Disebutkan, para pembeli jagung untuk konsumsi ini terbanyak warga dari
desa-desa di kawasan Gunung Bromo yang meliputi wilayah Pasrepan, Puspo, dan
Tosari.(*)

Tribun Timur, Selalu yang Pertama <http://www.tribun-timur.com/>

Ada peristiwa menarik?
SMS www.tribun-timur.com di 081.625.2233
email: tribuntimur...@yahoo.com

Hotline SMS untuk berlangganan koran Tribun
Timur, Makassar <http://www.tribun-timur.com/> (edisi cetak) : 081.625.2266.
Telepon: 0411 (8115555)


[Non-text portions of this message have been removed]

Kirim email ke