Salam sejahtera, Berikut ini kami postingkan pernyataan sikap dari FKK Palu dan FKK Sumut yang akan diposting secara terpisah. Pernyataan sikap FKK Palu sudah disampaikan kepada DPRD Tk.I Sulteng dan POLDA Sulteng. Salam dan doa, Redaksi Eskol-Net -------------------- PERNYAAN SIKAP FORUM KOMUNIKASI KRISTEN PALU (FKKP) SEHUBUNGAN DENGAN KASUS KERUSUHAN AMBON Mencermati situasi bangsa yang berkembang akhir-akhir ini, Gereja-gereja yang tergabung dalam Forum Komunikasi Kristen Palu mengeluarkan pernyataan sikap, sebagai wujud dari rasa peduli terhadap makin merebaknya kerusuhan yang bebau SARA yang dipicu oleh oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab untuk kepentingan politik sesaat, di beberapa wilayah Republik Indonesia, dan yang kini sedang berlangsung di Ambon. Sikap FKKP yang terjabar dalam bebarapa point ini merupakan sikap sebagian besar warga Kristiani di Palu yang merasa turut dicederai, mengingat hubungan antar pemeluk agama yang telah terbina dengan baik selama ini. Sikap tersebut tersusun sebagai berikut: 1. FKKP sangat menyesalkan terjadinya kerusuhan yang berbau SARA yang sedang berlangsung di Ambon saat ini yang telah memporak-porandakan bukan hanya kehidupan ekonomi rakyat namun ikatan tali silahturahmi yang selama ini telah terbangun dan terjaga dengan baik. 2. FKKP, sangat menyesalkan tindakan (upaya) provokasi yang dilakukan oleh dan untuk kepentingan politik kelompok atau organisasi tertentu yang terkesan amat konspiratif dan cenderung menyerang sendi kehidupan kerukunan beragama didalam masyarakat. Tindakan para provokator ini disadari sebagai upaya memecah belah bangsa Indonesia, melalui isu SARA sehingga menghilangkan /mengaburkan nilai-nilai luhur keagamaan dan budaya bangsa. 3. FKKP, menyesalkan sikap pemerintah pusat yang terkesan lamban dalam upaya menyelesaikan masalah Ambon. Sehingga kerusuhan makin melebar dan menyeNtuh multi dimensi kehidupan masyarakat banyak. 4. FKKP meminta pemeritah segera menangkap dan menghukum para provokator baik elit maupun provokator lapangan berdasarkan hukum dan perundang-undangan yang berlaku di dalam negara Republik Indonesia. 5. FKKP menyerukan kepada kelompok masyarakat Ambon yang bertikai untuk sejenak merenungkan betapa penderitaan rakyat telah berada pada titik yang sangat memprihatinkan dan dapat mengarah pada tumbuhnya kerusuhan dalam skala yang lebih besar yang pada gilirannya akan membawa kehancuran bagi bangsa yang tercinta ini. 6. FKKP menyadari persoalan Ambon telah mengusik nilai-nilai ukhuwah/persaudaraan umat beragama dalam kerangka persatuan dan kesatuan Bangsa diseluruh wilayah Republik Indonesia, yang secara spontan menyatakann ingin ikut berpartisipasi dan terlibat secara aktif, menyelesaikan kasus tersebut. Untuk itu FKKP merasa perlu mengajak umat kriatiani se Sulawesi Tengah untuk mendoakan mereka agar menahan langkah dan tidak melakukan tindakan-tindakan yang semakin memperburuk suasana dan meminta dengan sangat agar permerintah segera menyelesaikan kasus tersebut secepat-cepatnya. Palu, 10 Maret 1999 FORUM KOMUNIKASI KRISTEN PALU Wakil Ketua Sekretaris Pdt. Yanvantius Tulai Pdt. Dharma Sallata Putra "Sebab segala sesuatu adalah dari Dia, dan oleh Dia, dan kepada Dia: Bagi Dialah kemuliaan sampai selama-lamanya!" (Roma 11:36) *********************************************************************** Moderator EskolNet berhak menyeleksi tulisan/artikel yang masuk. Untuk informasi lebih lanjut, pertanyaan, saran, kritik dan sumbangan tulisan harap menghubungi [EMAIL PROTECTED] BII Cab. Pemuda Surabaya, a.n. Robby (FKKS-FKKI) Acc.No. 2.002.06027.2 *********************************************************************** Kirimkan E-mail ke [EMAIL PROTECTED] dengan pesan: subscribe eskolnet-l ATAU unsubscribe eskolnet-l