Dihempas Ujian Kehidupan

By: M. Agus Syafii

Baginya dunia yang begitu indah menjadi runtuh ketika keluarganya dhempas ujian 
kehidupan sehingga membuatnya bingung pikirannya kacau hatinya bersedih, 
kondisi ditengah ke bimbangan membuat dirinya goyah. Itulah yang dialami 
seorang ibu. Sampai pada satu hari perusahaan yang dikelola oleh suaminya 
mengalami kerugian, seluruh rumah dan kekayaannya sudah dijadikan anggunan 
kepada Bank karena suaminya terserang sakit jantung. Praktis hanya bisa di 
tempat tidur dalam keadaan yang mengenaskan. Kenyataan itu mengguncang jiwanya, 
tangis dan air mata adalah sisa kekuatan yang terakhir dimiliki olehnya. 
Kemudian dia bergegas untuk menyedekahkan sebagian rizkinya untuk Rumah Amalia 
dengan berharap mendapatkan keridhaan dari Allah atas  kesembuhan suami & 
perusahaannya bisa diselamatkan.

Beberapa hari kemudian Allah memberikan kesembuhan bagi suaminya. Kondisi 
kesehatan suami berangsur pulih kembali. Sehatnya suami bisa kembali bekerja  
mengurus & mengelola perusahaan menjadi terhindar dari kerugian yang lebih 
besar. Roda perusahaan berputar bahkan menjadi lebih baik. Badai yang 
menguncang yang dialaminya telah menyadarkan dirinya dan suami bahwa selama ini 
jauh dari Allah dan mereka mengabaikan untuk berbagi rizki kepada sesama. 
'Sebagai manusia mungkin saya & suami pernah melakukan banyak hal yang dilarang 
oleh Allah sehingga Allah memberikan cobaan kepada kami sekeluarga. Saya 
harapkan bahwa semua cobaan, ujian dan musibah yang saya alami makin menguatkan 
iman saya kepada Allah Subhanahu Wa Ta'ala,' ucap tuturnya, bersama suami dan 
anaknya di Rumah Amalia.

'Alhamdulillah, Allah masih sayang pada kami sekeluarga dengan diberikan 
anugerah yang lebih baik dari sebelumnya. Saya dan keluarga lebih mendekatkan 
diri kepada Allah,' lanjutnya. Peristiwa yang menimpanya bertubi-tubi 
menjadikan jiwa semakin tegar. Menjadikan dirinya dan keluarganya semakin yakin 
bahwa semua cobaan itu agar dirinya semakin kuat imannya dan kuat hatinya 
menuju jalan Allah Subhanahu Wa Ta'ala. 'Tidak ada satu musibahpun yang menimpa 
seseorang kecuali dengan izin Allah. Dan barangsiapa yang beriman kepada Allah, 
niscaya Dia akan memberikan petunjuk kepada hatinya. Dan Allah Maha Mengetahui 
segala sesuatu.' (QS. at-Taghaabun : 11).

Wassalam,
M. Agus Syafii
--
Yuk, hadir di kegiatan 'Amalia Bersyukur' Ahad, 20 Maret 2011, di Rumah Amalia. 
Bila  berkenan berpartisipasi dg menyumbangkan buku2, Majalah, Komik, Novel, 
Cerpen,Kaset VCD, CD, DVD ( ISLAMI ), IPTEK, buku Pelajaran, peralatan sekolah, 
baju layak pakai. silahkan kirimkan ke Rumah Amalia.  Jl. Subagyo IV blok ii, 
no. 24 Komplek Peruri, Ciledug. Tangerang 15151. Dukungan & partisipasi anda 
sangat berarti bagi kami. Info: agussya...@yahoo.com atau SMS 087 8777 12 
431,http://agussyafii.blogspot.com/




      

Kirim email ke