>masih punya filenya? Aku cari nanti filenya .. >oh iya.....nanya nih kalo seorang explorationist consultant bekerja, >step-step alias flownya seperti apa ya...sampai dia mengusulkan suatu >wilayah dieksplor atau tidak
Setahuku dari beberapa kumpeni yg pernah kusinggahi, step-step atau flowchart pencarian, pemunculan prospek, hingga pengusulan pengeboran dan akhirnya pengembangan lapangan tidak ada yg baku atau generic. Masing-masing perusahaan mempunya flowchart atau ada yg menyebutkan dengan "bisnis proses" yg berbeda-beda. Perbedaaan ini semata-mata karena kebiasaan serta kultur perusahaan (corporate culture). Sebagai konsultan biasanya tidak mengikuti seluruh proses ini, tetapi hanya sebagian kecil saja. namun karena aku usil saja, makanya kadang aku membaca dari A-Z proses yg "aneh2" ini. Yang cukup menarik adalah semakin besar perusahaan tsb maka semakin panjang perjalanannya. Diawali dari pengambilan sebuah daerah - data aquisition - interpretation - prospect generation - drilling - field development - production - abandonement. Beberapa perusahaan besar mensyaratkan hal-hal khusus baik tehnis evaluasi maupun syarat teknis analitis. - Tehnis evaluasi misalnya panel discussion utk tahap2 tertentu (bila punya partner dan sendiri tentunya lain), peer reviwe serta validasi bila masing2 mempunyai penanggung jawab tehnis. Disini anda sebagai penanggung jawab (pengusul prospek) akan diuji didepan temen sendiri maupun diuji didepan pemilik saham lainnya. Bisa saja tahap2 validasi ini dilakukan pada tiap tahap tertentu saja. - Tehnis analistis misalnya mensyaratkan adanya data 3D sebelum di bor, bahkan Shell Brunei dulu mensyaratkan adanya PSDM cube sebelum drilling :(. Juga ketika membuat pengusulan sumur harus dibuat skenario produksi, walopun belum tentu dapet (discovery) kan ? Ada juga perusahaan yg semua keputusan selalu saja diambil dari "head office" atau semua pekerjaan dikerjakan di "reserach centre", sedangkan di operating office semata-mata masalah operationya saja. Kecenderungan yg saya rasakan, perusahaan kecil lebih "berani" mengambil risiko ketimbang perusahaan besar. Itulah sebabnya kebanyakan "breakthrough" dilakukan oleh perusahaan kecil tapi hasilnya paling banyak dimanfaatkan perusahaan besar. skian dulu, ada yg bisa nambah ? Yg kerja dalam Bisnis Unit atau Asset tentunya memiliki step-step yg berbeda-2 ... bagi info donk ! Salam RDP --------------------------------------------------------------------- To unsubscribe, e-mail: [EMAIL PROTECTED] Visit FOGRI Website: http://fogri.or.id FOGRI Archive: http://www.mail-archive.com/fogri%40iagi.or.id/ ---------------------------------------------------------------------