Politikus PDIP Akan Adukan FPI ke Komnas HAM Minggu, 27 Juni 2010 | 23:17 WIB
Ratusan anggota Front Pembela Islam melakukan long march saat melakukan aksi tolak Ahmadiyah dijalan MH Thamrin, Jakarta, (27/8). Foto: ANTARA/Jefri Aries TEMPO Interaktif, Jakarta --Politikus PDI Perjuangan, Ribka Tjiptaning, mengatakan akan melaporkan Front Pembela Islam kepada Komisi Nasional Hak Asasi Manusia dan Markas Besar Kepolisian RI besok. Ribka akan mengadukan perlakuan anggota FPI terhadap dirinya dan anggota Dewan Perwakilan Rakyat lain di Banyuwangi, Kamis (24/6) lalu. Ribka akan mendatangi Komnas HAM pada pukul 10 pagi. Selanjutnya, Ribka akan mengadu ke Markas Besar Polri pada pukul 12.00 siang. "Anggota DPR saja bisa diserang, apalagi rakyat biasa," kata Ribka, yang juga Ketua Komisi Kesehatan DPR kepada Tempo, Minggu (27/6). Pengaduan ke Komnas HAM, menurut Ribka, tujuannya untuk melaporkan dugaan pelanggaran HAM. Sedangkan pengaduan ke Polri untuk memprotes pembiaran polisi atas insiden di Banyuwangi. "Masak polisi kalah wibawa," kata Ribka. Menurut Ribka, pengaduan ini merupakan pengaduan pribadi sebagai warga negara. Meski begitu, Dewan Pimpinan Pusat PDI Perjuangan juga mendukung langkah Ribka. PDI Perjuangan akan mengusulkan kepada Komisi Hukum DPR untuk memanggil Kepala Kepolisian RI. "DPR sebagai institusi seharusnya merasa dilecehkan," kata Ribka. Anggota FPI Banyuwangi dan sejumlah organisasi lainnya membubarkan acara sosialisasi kesehatan gratis oleh Komisi IX DPR di Banyuwangi. Mereka menuduh acara tersebut merupakan ajang temu kangen mantan anggota Partai Komunis Indonesia. ARYANI KRISTANTI [Non-text portions of this message have been removed]