Setuju Bp. Syafri, Boleh...boleh saja kita marah melihat perlakuan Mlsia pada negara kita...tapi bukan hanya Mlsia saja yang memperlakukan Indonesia spt. itu...... Lihat saja TKW kita yg di Arab Saudi....perlakuan yg didpt. tidak kurang dari perlakuan orang Mlsia.... KENAPA mereka memperlakukan Indonesia spt itu??? Apa karena mereka melihat kita sendiri antar anak bangsa juga tidak bisa saling menghargai, bagaimana kita menuntut mereka untuk menghargai kita klo begitu??? Salam prihatin, Agung Muhammad Syafri <[EMAIL PROTECTED]> wrote: Menanggapi sdr. Yohanes Purwanto, saya sependapat dengan opininya. Namun hal ini tidak lain sebagai akibat dari kesalahan dan kelalaian kita sendiri sebagai bangsa Indonesia. Bagaimana sebuah negara yang dulunya belajar dari Indonesia justru sekarang malah menganggap remeh. Bukan saya memuji atau memuja mereka, tetapi pada kenyataannya selama lebih dari tiga puluh tahun mereka struggle untuk menjadi seperti sekarang. Tidak seperti Indonesia yang "keenakan" sumber minyaknya dan pembangunan yang pesat yang terpusat di Jakarta.
Dari sudut pandang saya sebagai orang awam, Malaysia mempunyai satu kelebihan yang justru sebagai kunci dari kesuksesan mereka sekarang ini, yaitu kedisiplinan yang tinggi di berbagai aspek. Apakah kita sebagai bangsa Indonesia sudah memiliki itu, atau paling tidak berusaha untuk mencapai hal itu? So, daripada kita sibuk untuk membenci Malaysia, lebih baik kita alihkan enegri kita untuk sesuatu yang lebih baik seperti berusaha mendisiplinkan diri kita sendiri dengan harapan semua orang di Indonesia akan melakukan hal yang sama sehingga kita tidak lagi diremehkan oleh bangsa lain.Perlu diingat bahwa dulu Indonesia sangat dihargai dan dihormati oleh bangsa lain. Terima kasih Syafri Send instant messages to your online friends http://uk.messenger.yahoo.com [Non-text portions of this message have been removed] --------------------------------- Need a vacation? Get great deals to amazing places on Yahoo! Travel. [Non-text portions of this message have been removed]