Salam,
Negara-2 komunis kuno sangat anti saudagar. Tidak perduli apakah apa 
yang diproduksi, laku apa tidak.Hampir sama dengan bisa membuat 
pesawat terang tetapi tidak perduli apa laku di jual apa tidak.
Sekarang dalam dunia terbukti  ternyata negara2 yang hanya 
mementingkan POLITIK dan terutama itu adalah RI, maka Indonesia tidak 
pernah maju2 apalagi ekonominya.Negara2 komunis seperti RUSIA dan RRT 
sekarang sangat mementingkan POLITK SAUDAGAR.
Jadi pernyataan Akbar Tanjung sangat dapat dimengerti dan bagaimana 
sakitnya ia yang telah berjuang hampir seumur hidupnya dan berkorban 
demi partainya sampai "DIHINA" di depan Pengadilan. Akhirnya semuanya 
percuma karena ia DISALIP(DILAMBUNG) begitu saja oleh  Jusuf Kalla.
Wasalam,
Wal Suparmo



--- In Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com, bungaran <[EMAIL PROTECTED]> 
wrote:
>
> Akbar Tanjung dalam disertasinya memaparkan sepak terjang Jusuf 
Kalla 
> sebagai Politikus Saudagar. Artinya bahwa Jusuf Kalla tidak punya 
> konsep, misi dan visi. JK cuma punya uang. Dengan uang JK membeli 
> kekuasaan. Nah, kalau kita lihat pada Kabinet SBY selain JK terdapat 
> Aburizal Bakrie, Fahmi Idris. Sampai hari ini tidak ada satupun 
> kebijaksanaan dari SBY yang memihak kepada rakyat. SBY lebih memihak 
> kepada pengusaha dari pada memihak kepada rakyat. SBY dan JK setali 
> tiga uang, cuma memainkan Politik untuk kepentingan saudagar.
>


Kirim email ke