Salam, Seperti dalam posting saya terdahulu, management PT KIA sangat lemah dan tidak serius.Sebelum bercita2 mempunyai TGV dan HIKARI(SENKASEN) fihak PT.KIA harus direformasi secara keseluruhan terutama kwalitas dari pemimpin dan pegawainya.Kalau tidak maka KECELAKAAN dan MUSIBAH menjadi lebih FATAL lagi dengan dipergunakan KA yang kecepatannya menghampiri kapal terbang.Sedangkan dengan KA "bummel"(thruthuk) saja sudah sangat menyedihkan. Juga disiplin para karyawan seperti wawancara TV dengan kepala2 setasiun Gambir dan Kota yang merupakan setasiun utama, mereka hanya memakai bajui kaos seenaknya dan bukan uniform,pet dan pangat yang menunjukkan kedisiplinan mereka. Wasalam, Wal Suparmo
--- In Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com, kukuh kumara <[EMAIL PROTECTED]> wrote: > > Belum jelas kapan ada TGV yg bisa membuat perjalanan Jakarta- Surabaya bisa ditempuh dalam tiga jam. Itulah pertanyaan wartawan Kompas NinokLeksono dalam tulisannya hari ini di Kompas berjudul Lebaran & Visi Transportasi. > > Sungguh elok bila Sumatra, Jawa & Bali bisa terhubung dengan kereta api cepat semacam TGV ataupun Shinkasen. Masyarakat bisa melakukan perjalanan dengan kereta-api cepat bisa dari Medan atau Padang ke Merak terus ke Jakarta bahkan bisa sampai Denpasar. > > Dari Merak sampai ke Banyuwangi bisa ada dua pilihan jalur utara (lewat Cirebon, Semarang, Surabaya) dan jalur Selatan (lewat Bandung Jogya & Blitar). Apalagi bila jarak ini ditempuh dengan bilangan jam dan kenyamanan/keamanan yg optimal. Bisa dibayangkan pemandangan pantai Selatan disaksikan melalui kereta api cepat yg menggunakan tenaga listrik.