Saya setuju dengan cara pandang pak Wal Suparmo...kasihan bangsa kita yang di telan oleh budaya barat dan arab secara parlahan.
Kalau seandainya saya seorang kaya saya mau adakan lomba seni yang bernapas dan berwawasan ke-Indonesia-an bukan ke-barat-an atau ke- arab-an. Salam Vik Sintus http://belajar-html.blogspot.com/ .--- In Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com, Suparmo Wal <[EMAIL PROTECTED]> wrote: > > Salam, > Pertanyaan yang dilancarkan dalam suatu artikel dalam KOMPAS hari ini memang benar adanya. > Saya harap semoga para seniman kaligrafi Indonesia, juga memperhatikan adanya keterbukaan yang luas terhadap seni kaligrafi dari tulisan2 suku2 di Nusantara, seperti Jawa,Sunda,Bali, Bugis/Makasar, Batak dsb., artinya karena hanya suku2 yang berkebudayaan tinggi yang mempunyai tulisan sendiri yang mencerminkan tingginya kebudayaan mereka. > Demikian juga fisafat dan ungkapan2 yang tinggi bahkan suci dari para leluhur kita, tidak kurang untuk menjadi sumber lukisan kaligrafi. Saya kira tulisan Jawa(Sunda,Bali) bisa menjadi kaligrafi yang indah sekali.Demikian juga tulisan suku2 lain yang juga mempunyai corak yang khas dan filsafat leluhur mereka yang juga luhur. > Saya harap seruan saya mendapat sambutan baik dari para seniman kaligrafi yang mencintai bangsanya. > Wasalam, > Wal Suparmo > > __________________________________________________ > Do You Yahoo!? > Tired of spam? Yahoo! Mail has the best spam protection around > http://mail.yahoo.com > > [Non-text portions of this message have been removed] >
