26 November, 2007 Menteri Kesehatan berang kepada Discovery Channel dan Fox
dede, manusia akar temuan discovery channel Dede, si Manusia Pohon: Ibu Menteri Pun Marah Banjarmasin Post - Senin, 26-11-2007 | 02:24:13 Marah-marah. Tuding sana tuding sini. Inilah yang dilakukan Menteri Kesehatan (Menkes) Siti Fadilah Supari seusai menjenguk si `manusia pohon' Dede di Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS), Bandung, Jabar. Mengapa dia marah? Ibu menteri yang diperintah langsung oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono untuk segera menangani penyakit Dede, berang kepada stasiun televisi Discovery Channel dan Fox serta dr Anthoni Gaspari (ahli penyakit kulit dan ilmu kekebalan tubuh Universitas Marryland AS). Ketiga pihak ini yang membuat penderitaan Dede diketahui masyarakat seluruh dunia. Siti Fadilah menilai mereka telah mengeksploitasi Dede. Mereka dituding telah `menjual' pria berusia 35 tahun itu demi keuntungan ekonominya. "Ini merupakan eksploitasi, ini tidak bisa dibiarkan. Saya minta pihak rumah sakit harus mencari pengacara terbaik buat Dede. Ini persoalan hak, tidak bisa dibiarkan," tegasnya, Minggu (25/11). Emosi pun diperlihatkan Siti Fadilah kepada wartawan freelance Dicovery Channel yang ikut meliput kunjungan itu. Dia meminta wartawan itu memperlihatkan surat kontrak antara medianya dengan Dede. Namun, wartawan itu mengatakan hal itu wewenang kantornya. Sebelumnya, saat menemui Dede, Siti mengaku telah diperintah Yudhoyono untuk menanganinya. "Saya datang ke sini atas perintah Pak Presiden," katanya. Namun, Dede tak berkomentar. Siti pun mengulang perkataannya. "Saya datang ke sini diperintah Pak Yudhoyono. Gimana perasaannya?" tanyanya. Dede pun menjawab dengan singkat, "Senang." "Ada pesan buat Pak Presiden?" tanya Siti Lagi "Saya cuma ingin sembuh," tegas Dede. Dede pernah mendapat perawatan di rumah sakit yang sama pada sepuluh tahun lalu. Namun, karena keterbatasan peralatan, RSHS membiarkan Dede pulang ke rumah dengan pengobatan seadanya. Kini, laki-laki yang mendapat julukan manusia pohon ini akan segera menjalani operasi. Tim yang menangani Dede terdiri dari sepuluh dokter spesialis. "Sepuluh dokter tersebut terdiri dari beberapa bagian. Di antaranya, bagian penyakit kulit dan kelamin, penyakit dalam, bedah plastik, bedah ortopedi, psikiatri, rehabilitasi medik, klinik patologi, patologi anatomi, radiologi, dan anestesi," ujar Dirut RSHS Cissy Prawira. Operasi ini akan diketuai dokter kulit dan kelamin Rahmat Dinata. Menurut Rahmat, penyakit yang dialami Dede sejenis kutil yang terus tumbuh hingga parah. "Kami optimis dapat memberikan yang terbaik untuk kesehatan Dede. Kami juga akan melibatkan dokter dan ahli virus." tegasnya. Dia menjelaskan, Dede mengalami penyakit Human Papilloma Virus (HPV). Penyakit tersebut terbilang langka terjadi dan harus melibatkan banyak pihak dalam penyembuhannya. blog: http://artculture-indonesia.blogspot.com --------------------------------- Never miss a thing. Make Yahoo your homepage. [Non-text portions of this message have been removed]