Assalamu 'alaykum wr wb
 
 
Wahai saudaraku...
Hati-hatilah jika berkomentar...
 
dari komentar di baris paling bawah..
 
Ingat! Bush dan AS adalah gembong kekufuran dan teroris yang berlumuran darah jutaan kaum Muslim. Betapa hina siapa saja yang memuliakan kedatangannya ke negeri ini
 
Larangan Menghina (Menjelek-Jelekkan) Penguasa & Perintah Memuliakannya Walau Zhalim Sekalipun

6.
Dari Muawiyah berkata : Tatkala Abu Dzar keluar ke Ribdzah, dia ditemui sekelompok orang dari Irak, kemudian mereka berkata : Wahai Abu Dzar, pancangkanlah bendera (perang) untuk kami, niscaya akan datang orang-orang yang membelamu. (Maka) Abu Dzar berkata : Pelan-pelan (bersabarlah) wahai Ahlul Islam, sesungguhnya aku mendengar Rasulullah SAW bersabda :
Akan ada sepeninggalku seorang sulthan (pemimpin), muliakanlah dia, maka barangsiapa mencari-cari kehinaannya, berarti dia telah melubangi Islam dengan satu celah dan tidak akan diterima taubatnya sampai dia mampu mengembalikannya seperti semula. (Hadits Shahih riwayat Ahmad, Ibnu Abi Ashim dan dishahihkan Syaikh Al-Albani dalam Ad-Dhilal)

7. Dari Abi Bakrah ra. berkata : Rasulullah SAW bersabda :
Sulthan adalah naungan Allah dimuka bumi, barangsiapa menghinanya, maka Allah akan menghinakan dia (orang yang menghina sulthan), dan barangsiapa memuliakannya, niscaya Allah akan memuliakan dia. (Hadits shahih riwayat Ibnu AbiAshim, Ahmad, At-Thoyalisi, Tirmidzi dan Ibnu Hibban. Dihasankan Syaikh Al-Albani dalam Ad-Dhilal no. 1017 dan 1023, dan dalam As-Shahihah 2297)

8. Dari Ziyad bin Kusaib Al-Adawi beliau berkata : Dulu aku pernah bersama Abi Bakrah berada dibawah mimbar Ibnu Amir dan beliau sedang berkhutbah sambil mengenakan pakaian tipis. Kemudian Abu Bilal berkata : Lihatlah oleh kalian pada pemimpin kita, dia mengenakan baju orang-orang fasiq. Lantas Abi Bakrah pun langsung angkat bicara : Diam kamu! Saya mendengar Rasulullah SAW bersabda :
Barangsiapa yang menghinakan penguasa Allah di muka bumi niscaya Allah menghinakannya. (Tirmidzi dalam sunannya (2225))
 
wallahu 'alam
wassalam
----- Original Message -----
From: gunawan
Sent: November 11, 2006 12:59 PM
Subject: [ FUPM-EJIP ] WAHAI TENTARA KAUM MUSLIM

 
WAHAI TENTARA KAUM MUSLIM:
TIDAK ADAKAH DI ANTARA KALIAN SEORANG PUN KSATRIA YANG MEMILIKI KESADARAN, SEHINGGA MELAKUKAN PEMBELAAN TERHADAP ISLAM, KAUM MUSLIM
SERTA KEMULIAAN DAN KEHORMATAN MEREKA?

(Buletin al-Islam Edisi 328)

Sejumlah stasiun televisi telah mempublikasikan pemandangan yang nyata tentang pengepungan Yahudi dengan melepaskan tembakan kepada para wanita Muslimah di Bait Hanun, sehingga di antara mereka ada yang mereka bunuh dan lukai. Mereka juga menyerang sejumlah mesjid dan menghancurkannya; pepohonan mereka tebangi, dan perkampungan mereka satroni. Mereka membunuhi orang-orang tua renta dan anak-anak… Sementara para penguasa kaum Muslim hanya bisa menyaksikan pemandangan itu; mereka hitung jumlah orang yang terbunuh dan terluka, dan memandangnya dengan pandangan yang kabur, berbeda kalau kematian itu di pihak Yahudi. Padahal, kaum Yahudi itu mengepung kaum Muslimah itu dengan memberondongkan peluru. Namun, itu tidak menarik sedikitpun perhatian para penguasa itu; sedikit pun hati mereka tak tergetar. Bahasa verbal orang-orang seperti mereka pun hanya menjadi alat untuk menyesalkan keluarnya para wanita itu guna memprotes serangan Yahudi. Justru bukan menyesalkan pembunuhan Yahudi terhadap para wanita itu!

Wahai Kaum Muslim:
Wahai Tentara Umat Islam:

Masih belum saatnyakah kalian melepaskan diri dari belenggu para penguasa itu, yang hanya menampilkan kalian sebagai menu yang penuh kehinaan dan murahan. Padahal, seharusnya mereka menggerakkan kalian untuk berperang di medan tempur? Bagaimana mungkin tentara-tentara Mesir, Yordania, Suriah, dan Lebanon terdiam seperti patung di wilayah perbatasan negara-negara mereka dengan Palestina, padahal mereka menyaksikan dengan mata kepala mereka sendiri para wanita Muslimah yang diburu oleh kaum Yahudi? Mesir bahkan telah meminta izin kepada negara Yahudi itu untuk mengirimkan detasemen yang bertugas menjaga perbatasan wilayah Rafah yang mengikuti wilayah Mesir agar wilayah ini tidak bisa membantu saudara-saudara mereka, yaitu penduduk Rafah yang mengikuti wilayah Palestina. Padahal seharusnya para tentara kaum Muslimlah yang menolong penduduk Palestina melawan kekejaman Yahudi dan kebuasan mereka!

Tidak adakah di antara kalian orang yang begitu merindukan keridhaan Allah dan surga-Nya? Tidak adakah di antara kalian orang yang ingin mencari kehormatan di dunia dan kemuliaan di akhirat? Tidak adakah di antara kalian orang yang mau menjual dirinya untuk memperoleh keridhaan Allah, dan berusaha mengubah kemungkaran para penguasa itu, sekaligus menolong Allah dan Rasul-Nya sehingga amalnya dicatat di sisi Allah di lembaran-lembaran yang putih? Tidak adakah di antara mereka seorang al-Mu'tashim untuk menolong para wanita Muslimah, yang melindungi mereka dari kekejaman Yahudi?

Wahai Kaum Muslim:
Wahai Tentara Umat Islam:

Sesungguhnya musuh-musuh kalian bukanlah orang-orang yang kuat, kecuali karena sikap diam kalian dan pengkhianatan para penguasa kalian. Sesungguhnya Yahudi tidak pernah meraih kemenangan dalam berbagai perang yang sesungguhnya, bukan dalam perang yang penuh dengan sandiwara. Itulah yang dinyatakan oleh kitab Rabb kita (al-Quran):

]وَإِنْ يُقَاتِلُوكُمْ يُوَلُّوكُمُ الأَدْبَارَ ثُمَّ لاَ يُنْصَرُونَ[

Jika memerangi kalian, pastilah mereka berbalik melarikan diri ke belakang (kalah), kemudian mereka tidak mendapat pertolongan. (QS. Ali-imran [3]: 111).

Hadis Rasulullah saw., sebagaimana dikeluarkan oleh Muslim, juga telah bersaksi:

«لَتُقَاتِلُنَّ الْيَهُودَ وَلَتَقْتُلُنَّهُمْ»

Kalian benar-benar akan memerangi orang-orang Yahudi dan kalian benar-benar akan membunuhi mereka. (HR Muslim).

Dalam riwayat lain disebutkan:

«تُقَاتِلُكُمُ الْيَهُودُ فَتُسَلَّطُونَ عَلَيْهِمْ»

Orang-orang Yahudi benar-benar akan memerangi kalian. Namun, kalian akan mampu menguasai mereka.

Demikian pula sejumlah fakta peperangan seperti: Brikade al-Quds pada tahun 1948, ketika sejumlah tentara yang masih memiliki keimanan menolak untuk menarik diri dari al-Quds hingga mereka tetap bertahan di sana dan akhirnya menang. Hal yang sama juga terjadi pada Perang al-Karamah tahun 1968, ketika sebagian tentara kaum Muslim membangkang instruksi penguasa mereka, kemudian mereka pun terlibat dalam peperangan untuk menolong kelompok perlawanan di al-Karamah. Kemenangan kemudian diraih, sementara sebagian tank musuh yang ditinggalkan di belakangnya ditarik. Para pemandunya diikat di setirnya dengan ikatan yang sangat kuat sehingga mereka tidak bisa berperang. Hal yang sama juga terjadi pada permulaan Perang tahun 1973, saat tentara Mesir menyeberangi benteng-benteng Yahudi di tapal batas Ber-Lev; sementara tentara Suriah melintas di garis batas 48 di Golan, meskipun brikade Yahudi siaga dengan persenjataan berat. Andai bukan karena pengkhianatan para Sadat di tapal batas Dafr-Sur, dan sikap hina Hafidz al-Asad terhadap tentaranya di Golan, karena mematuhi rancangan Amerika agar kedua bisa terlibat dalam peperangan supaya bisa membuka jalan perundingan di lobi perjamuan (penyambutan), bukan kemenangan di medang perang. Seandainya bukan karena semuanya itu, tentu hasil akhir perang tersebut akan berbeda…. Setelah itu, sejumlah serangan Yahudi pada bulan Juli 2006 berhasil dihadapi oleh sekelompok orang Mukmin yang melakukan perlawanan, ternyata mampu menyungkurkan hidung Yahudi ke tanah, padahal mereka memiliki peralatan perang dan amunusi.

Sesungguhnya Yahudi telah ditimpa kerendahan dan kehinaan. Seandainya mereka membayangkan ada satu saja negara ---bukan semuanya--- dalam lingkaran tersebut, di samping itu tentu juga negeri-negeri Islam yang lain; andai saja negara Yahudi itu membayangkannya, pasti mereka tidak akan berani menyerang dan kurang ajar kepadanya. Bahkan keberadaan mereka di Palestina pun akan goyah dan terguncang. Mereka pasti akan mengalami nasib yang sama dengan orang-orang Yahudi sebelumnya. Rumah-rumah mereka akan dirobohkan oleh tangan-tangan mereka sendiri dan juga tangan kaum Mukmin. Namun, mereka yang bernasib mujur, yang berhasil menyelamatkan diri akan meratap dan terusir dari Palestina.

Sungguh! wahai kaum Muslim, sesungguhnya kekuatan musuh-musuh kalian itu justru karena kalian bersikap diam dan pengkhianatan para penguasa kalian. Ini bukan hanya terjadi di Palestina saja, tetapi di setiap negeri kaum Muslim yang diduduki oleh orang-orang Kafir. Mereka tidak akan berhasil menguasai suatu negeri, selain karena pengkhianatan para penguasa dan antek-anteknya serta diamnya kaum Muslim untuk memberikan bantuan dan pertolongan. Kashmir diduduki oleh orang-orang Hindu, sementara Pakistan diam saja, tidak memberikan pertolongan. Bahkan Pakistan berusaha semakin menguatkan cekikannya terhadap sejumlah gerakan orang-orang Kahmir yang bersungguh-sungguh. Chechnya diduduki Rusia, sementara negara-negara Asia Tengah dan Azerbeijan berdiam diri, tidak mau membantu mereka. Adapun Afganistan tidak akan mungkin bisa diduduki oleh Amerika, kecuali karena pengkhianatan dan konspirasi keji dari penguasa Pakistan. Lalu, mungkinkah Amerika dapat menduduki tanah kaum Rafidin, seandainya Suriah, Turki, atau Iran bergerak untuk membantu mereka? Atau seandainya sejumlah negara Teluk yang kecil-kecil itu tidak menjadikan wilayah-wilayah mereka sebagai pangkalan armada Amerika dan Inggris, sekaligus menjadi titik tolak serangan?

Wahai Kaum Muslim:

Tentara kaum Muslim adalah anak-anak kalian; panasnya mereka bersumber dari panahnya kalian. Bagaimana mungkin kalian tidak berangkat menghampiri mereka, dan bersama-sama mereka untuk mengubah para penguasa yang Ruwaibidhah (bodoh) itu? Bagaimana mungkin kalian tidak mendorong mereka untuk menyelamatkan wilayah dan kehormatan kaum Muslim, menjaga kemuliaan dan kesucian kalian? Sesungguhnya keinginan kuat kalian dan mereka untuk mempertahankan diri mereka tidak akan pernah menunda sedikit pun ajal mereka. Bahkan puncak dari apa yang kalian dan mereka peroleh adalah berakhirnya kehidupan, tetapi dalam kehinaan, kerendahan, ketundukan dan kepasrahan. Sesungguhnya itu adalah kehidupan yang benar-benar sia-sia seandainya saja kalian dan mereka mengetahuinya.

Sesungguhnya Hizbut Tahrir menyeru kalian, wahai seluruh umat manusia; menyeru kalian wahai para tentara untuk menyambut jeritan permintaan tolong para wanita Muslimah, teriakan anak-anak dan keluhan orang-orang tua renta itu. Sesungguhnya Hizbut Tahrir meminta kalian agar bersegara dan bergerak menuju medan perang untuk menuntut balas demi mereka, dan kalian segera menyingkirkan para penguasa dan antek-anteknya yang menghalangi jalan kalian. Sementara tersingkirnya mereka itu merupakan bentuk taqarrub kepada Allah yang akan menyelamatkan kalian dari azab Allah pada hari ketika harta dan anak-anak tidak bermanfaat lagi kecuali orang yang datang dengan hati yang lurus.

Sesungguhnya Hizbut Tahrir meminta tolong kepada kalian agar kalian berdiri bersamanya untuk mengembalikan Khilafah ar-Rasyidah. Dengan itu akan muncul kembali para Khulafa' Rasyidin, para pemimpin pendahulu, al-Mu'tashim, Sahalahuddin al-Ayyubi, Muhammad al-Fatih… Saat itulah, tak ada seorang Kafir pun atau orang Zalim pun yang berani menyentuh sedikit pun seorang wanita dengan perlakuan buruk, dan dia pun akan menang, apalagi mengepungnya dengan berondongan peluru. Dengan begitu, kalian akan kembali sebagai umat terbaik yang dilahirkan untuk umat manusia.

]يَاأَيُّهَا الَّذِينَ ءَامَنُوا اسْتَجِيبُوا لِلَّهِ وَلِلرَّسُولِ إِذَا دَعَاكُمْ لِمَا يُحْيِيكُمْ[.

Wahai orang-orang yang beriman, penuhilah seruan Allah dan Rasul-Nya jika Rasul menyeru kalian pada sesuatu yang menghidupkan kalian. (QS al-Anfal [8]: 24).

13 Syawal 1427H / 4 Nopember 2006 M
HIZBUT TAHRIR


KOMENTAR:
Kapolri Jenderal Pol Sutanto menyatakan, Polri akan bertindak sebagai tuan rumah yang baik dengan menyediakan pengamanan yang diperlukan (terkait rencana kunjungan Bush ke Indonesia bulan November ini, red.). (Hidayatullah.com, 7/11/2006).

Ingat! Bush dan AS adalah gembong kekufuran dan teroris yang berlumuran darah jutaan kaum Muslim. Betapa hina siapa saja yang memuliakan kedatangannya ke negeri ini


********************************************************
Mailing List FUPM-EJIP ~ Milistnya Pekerja Muslim dan DKM Di kawasan EJIP
********************************************************
Ingin berpartisipasi dalam da'wah Islam ? Kunjungi situs SAMARADA :
http://www.usahamulia.net

Untuk bergabung dalam Milist ini kirim e-mail ke :
[EMAIL PROTECTED]

********************************************************
********************************************************
Mailing List FUPM-EJIP ~ Milistnya Pekerja Muslim dan DKM Di kawasan EJIP
********************************************************
Ingin berpartisipasi dalam da'wah Islam ? Kunjungi situs SAMARADA :
http://www.usahamulia.net

Untuk bergabung dalam Milist ini kirim e-mail ke :
[EMAIL PROTECTED]

********************************************************

Kirim email ke