Yang dimaksud mungkin "aurat" bukan urat. dua kata ini beda jauh artinya. aurat artinya kemaluan. Sedangkan urat adalah otot. trima kasih.
On Sunday, October 9, 2016 3:22 PM, "'Sunny' am...@tele2.se [GELORA45]" <GELORA45@yahoogroups.com> wrote: Dalam tenda urat tidak perlu ditutup, kata konsultan langitan. hahahaha From: kh djie Sent: Sunday, October 9, 2016 6:40 AMTo: Sunny Cc: Gelora45 Subject: Re: [GELORA45] Sesungguhnya Muslim Boleh Pilih Ahok Jadi kalau dalam tenda, boleh lain.......? 2016-10-09 6:29 GMT+02:00 Sunny <am...@tele2.se>: Sangat praktis, kalau tutup aurat itu di padang pasir suatu hal yang musti, karena banyak debu dan air sangat terbatas untuk membersihkan, jadi harus hemat pemakaian air, maka oleh sebab itu dari pada report-repot dibilang perintah dari Atas. Kapan-kapan kalau ada yang punya kesempatan berada di wilayah yang ada gurun pasir akan sendiri bisa mengalami debu dan pasir melekat di badan, rambut, masuk kuping,dan hidung bila angin bertiup. From: mailto:GELORA45@yahoogroups. com Sent: Sunday, October 9, 2016 6:09 AM To: Gelora45 Subject: Re: [GELORA45] Sesungguhnya Muslim Boleh Pilih Ahok Lha, ini kan praktis tidak berpakaian, aurat tidak ditutupi, melebihi pemilihan ratu kecantikan yang diprotes keras ? 72 bidadari yang tetap perawan. Bagaimana mungkin dipakai bergantian tetap perawan, ya ? Jangan2 boneka seks ? 2016-10-09 5:46 GMT+02:00 'Sunny' am...@tele2.se [GELORA45] <GELORA45@yahoogroups.com>: An artist impression of the 72 virgins. The Qur'an, hadith and Islamic scholars all mention that virgins will be awarded to Muslim men in Paradise. From: mailto:gelor...@yahoogroups.co m Sent: Sunday, October 9, 2016 12:10 AM To: GELORA45@yahoogroups.com Subject: Re: [GELORA45] Sesungguhnya Muslim Boleh Pilih Ahok Bung Marco, Bung sama seperti saya, tidak tahu Bahasa Arab. Untuk mengetahui isi Al-Qur'an mesti baca yang terjemahan dari Depag.Namun selama membaca itu saya tidak temukan kalimat yang mengatakan bahwa kalau masuk sorga dapat 72 bidadari cantik. Dalam surat apa dan ayat berapa tentang 72 bidadari itu? Sebab setahu saya (karena membaca) waktu sebelum banjir Nuh, sebagian maklaekat di sorga melihat kebumi dan mendapati gadis-gadis dibumi cantik-cantik, lalu malekat itu turun kebumi dan memperistri perempuan-perempuan manusia itu, dan melahirkan anak-anak yang disebut Nephilim yang kuat perkasa dan berbuat segala kejahatan dibumi. Inilah sebabnya Tuhan membuat banjir besar karena bumi sudah dipenuhi dengan segala macam kejahatan........... itu yang saya pernah baca dalam alkitab.......Apakah hal itu ada tertulis juga di AlQuran? ------ Original Message ------ From: "Marco 45665 comoprim...@gmail.com [GELORA45]" <GELORA45@yahoogroups.com> To: "GELORA_In" <GELORA45@yahoogroups.com>; "Sunny" <am...@tele2.se> Cc: "Chan CT" <sa...@netvigator.com> Sent: Sunday, 9 Oct, 2016 At 7:40 AM Subject: Re: [GELORA45] Sesungguhnya Muslim Boleh Pilih Ahok Saya tidak bisa berbahasa Arab ....tetapi jika saya membaca Ayat2 QORAN YANG DITERJEMAHKAN DALAM BAHSA INDONESIA dan mencoba menyesuluri Kliamat per Kalimat dan mencoba mengunyah dan menr=yerat ARTI DAN ATAU MAKSUD AYAT2 tsb ( yang sudah diterjemakan dalam Sususan bahas Indoneisa ynag serba Kaku dan diterjemahkan kata per kata (Tidak Pemegrtia Filofois dibelakng Kalmat2 atau ayat2mya ..... ) maka terus saya dapat kesimpulna yang satu : SANGAT CONFUSING DAN TIDAK MEYAKINKAN ISINYA dan apabila diterpakan pada SISTUASI DAN SIKON KEHIDU[AN MANUSIA didunia dewasa kini ....... saya mendapat kesan yang RASANYA SULIT untuk BISA DIJADIKAN suatu Yang bisa PAS BERLAKU DIMASA KINI...... 2016-10-08 13:45 GMT+02:00 'Sunny' am...@tele2.se [GELORA45] <GELORA45@yahoogroups.com>: Boleh memilih kafir berarti melanggar wahyu Allah. Pelanggaran ini adalah kecelakaan besar yang berakibat tidak bisa masuk surga untuk duduk besantai dan berinteraksi dengan malakeat-malaekat cantik nan sexy di taman firdaus yang indah penuh kelimpahan abadi. hahahahahaha Amin! From: mailto:gelor...@yahoogroups.co m Sent: Saturday, October 8, 2016 11:47 AM To: GELORA_In Subject: Fw: [GELORA45] Sesungguhnya Muslim Boleh Pilih Ahok From: Yoseph T Taher Sent: Saturday, October 8, 2016 2:53 PM Dari Dokumen Simpanan: YTTaher: Inilah Penjelasan Bahwa Sesungguhnya Muslim Boleh Pilih Ahok Senin, 14 Maret 2016 berita, islami Artikel ini Dikutip dari tulisan Adrianto Idea “Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu mengambil orang-orang Yahudi dan Nasrani menjadi pemimpin-pemimpin(mu); sebahagian mereka adalah pemimpin bagi sebahagian yang lain. Barangsiapa diantara kamu mengambil mereka menjadi pemimpin, maka sesungguhnya orang itu termasuk golongan mereka. Sesungguhnya Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang yang zalim.” ( Al Quran surah Al Maidah 51) Ayat di atas sedang menjadi populer sekarang. Ayat itu selalu populer ketika menjelang pemilu. Dalam hal pilkada DKI yang salah satu calon kuatnya adalah Nasrani, ayat ini menjadi semakin kuat lagi bergema. Akan tetapi apakah ayat ini mengenai pemilu? Apakah ini ayat mengenai pemilihan gubernur? Menurut saya bukan. Sejarah Islam tidak pernah mengenal adanya pemilu atau pemilihan umum. Juga tidak pernah ada pemilihan gubernur atau kepala daerah. Satu-satunya pemilihan yang pernah terjadi adalah pemilihan khalifah. Itu pun hanya 5 kali, dan hanya melibatkan sekelompok orang yang tinggal di Madinah. Gubernur khususnya adalah pejabat yang ditunjuk oleh khalifah. Tak pernah dipilih. Jadi sebenarnya ayat ini tentang apa? Wali atau awliya itu soal pemimpin wilayah atau daerahkah? Bukan. Bagaimana mungkin ada ayat yang mengatur tentang pemilihan pemimpin, padahal pemilihan itu tidak pernah terjadi? Jadi, apakah yang dimaksud? Apa makna wali atau awliya? Wali artinya pelindung, atau sekutu. Ketika Nabi ditekan di Mekah, beliau menyuruh kaum muslimin hijrah ke Habasyah (Ethopia). Rajanya yang seorang Nasrani, menerima orang-orang yang hijrah itu, melindungi mereka dari kejaran Quraisy Mekah. Inilah yang disebut wali, orang yang melindungi. Kejadian ini direkam dalam surat Al-Maidah juga, ayat 82 yang Artinya: Sesungguhnya kamu dapati orang-orang yang paling keras permusuhannya terhadap orang-orang yang beriman ialah orang-orang Yahudi dan orang-orang musyrik. Dan sesungguhnya kamu dapati yang paling dekat persahabatannya dengan orang-orang yang beriman ialah orang-orang yang berkata: “Sesungguhnya kami ini orang Nasrani”. Yang demikian itu disebabkan karena di antara mereka itu (orang-orang Nasrani) terdapat pendeta-pendeta dan rahib-rahib, (juga) karena sesungguhnya mereka tidak menymbongkan diri. (5: 82) Berdasarkan berbagai riwayat sejarah, pada tahun ke 5 pengangkatan Nabi Muhammad Saw, sekelompok kaum Muslimin melakukan hijrah dari Mekah ke Habasyah untuk menyelamatkan akidah dan jiwa mereka dari siksaan kaum Musyrikin. Najasyi, Raja Habasyah saat itu adalah pemeluk Kristen yang taat. Karena itu raja menyambut kedatangan kaum Muslimin tersebut dengan hangat dan tidak bersedia menyerahkan mereka kepada wakil orang-orang Musyrik Mekah. Selain itu, ketika melihat Raja Najasyi menangis saat mendengarkan ayat-ayat suci al-Quran yang dibacakan oleh Jakfar bin Abi Thalib as selaku ketua rombongan, para pendeta akhirnya juga ikut mendukung dan melindungi umat Islam. Adapun ayat 51 yang melarang orang menjadikan Yahudi dan Nasrani sebagai pelindung itu adalah soal persekutuan dalam perang. Tidak ada sama sekali kaitannya dengan pemilihan pemimpin. Ini sudah pernah saya bahas, dan juga dibahas banyak orang. Pagi ini, bangun tidur saya menyaksikan berita pilu. Orang-orang Arab dari Syiria dan Irak masih terus mengungsi. Ke mana kah mereka mengungsi? Ke Eropa. Siapa orang-orang Eropa itu? Muslimkah mereka? Sebagian besar tidak. Kebanyakan dari mereka, orang-orang Eropa itu, adalah Nasrani, atau atheis (musyrik). Tapi kini mereka menjadi pelindung bagi orang-orang muslim, persis seperti ketika kaum muslim hijrah ke Habasyah. Jadi, cobalah orang-orang yang rajin melafalkan ayat Al-Maidah 51 itu berkhotbah kepada para pengungsi itu. Katakan kepada mereka bahwa meminta perlindungan kepada Nasrani, menjadikan mereka wali atau awliya itu haram hukumnya. Bisakah? Ironisnya, dari siapa mereka lari? Apakah dari kaum kafir? Bukan. Mereka justru lari karena ditindas oleh pemimpin-pemimpin mereka sendiri, kaum muslim. Kaum muslim yang berebut kekuasaan. Utamanya Sunni melawan Syiah. Tahukah Anda bahwa bibit konflik Sunni-Syiah itu sudah terbentuk sejak Rasul wafat? Ketika orang-orang mulai kasak-kusuk untuk mencari siapa yang akan jadi khalifah, padahal jenazah Rasul belum lagi diurus. Permusuhan itu abadi, mengalirkan darah jutaan kaum muslimin sepanjang sejarah ribuan tahun, kekal hingga kini. Tidakkah kita sebagai kaum muslim malu ketika saudara-saudara kita dizalimi oleh saudara kita yang lain, mereka meminta perlindungan kepada kaum Nasrani dan kafir? Tapi pada saat yang sama mulut kita fasih mengucap ayat-ayat yang memusuhi orang-orang Nasrani, memelihara permusuhan kepada mereka. Ingatlah, musuh abadi kita sebenarnya bukan Yahudi dan Nasrani, melainkan rasa permusuhan itu sendiri. Rasa permusuhan itulah yang telah mengalirkan banyak darah kaum muslimin, mengalir menjadi kubangan darah sesama saudara. Sesama saudara pun bisa saling berbunuhan kalau ada permusuhan di antara mereka. Kenapa mereka berbunuhan? Karena Politik & Perebutan kekuasaan. Itulah yang sedang dilakukan banyak orang dengan Al-Maidah ayat 51. Berebut kekuasaan politik dengan mengobarkan permusuhan. Mereka sedang mengabadikan kebodohan yang sudah berlangsung 15 abad. Anda mau menjadi bagian dari kebodohan itu? Saya tidak. Karena saya tidak mau menjadi pengungsi seperti orang-orang Irak dan Syiria itu. # sudutpandanglain #yiv3312089214 #yiv3312089214 -- #yiv3312089214ygrp-mkp {border:1px solid #d8d8d8;font-family:Arial;margin:10px 0;padding:0 10px;}#yiv3312089214 #yiv3312089214ygrp-mkp hr {border:1px solid #d8d8d8;}#yiv3312089214 #yiv3312089214ygrp-mkp #yiv3312089214hd {color:#628c2a;font-size:85%;font-weight:700;line-height:122%;margin:10px 0;}#yiv3312089214 #yiv3312089214ygrp-mkp #yiv3312089214ads {margin-bottom:10px;}#yiv3312089214 #yiv3312089214ygrp-mkp .yiv3312089214ad {padding:0 0;}#yiv3312089214 #yiv3312089214ygrp-mkp .yiv3312089214ad p {margin:0;}#yiv3312089214 #yiv3312089214ygrp-mkp .yiv3312089214ad a {color:#0000ff;text-decoration:none;}#yiv3312089214 #yiv3312089214ygrp-sponsor #yiv3312089214ygrp-lc {font-family:Arial;}#yiv3312089214 #yiv3312089214ygrp-sponsor #yiv3312089214ygrp-lc #yiv3312089214hd {margin:10px 0px;font-weight:700;font-size:78%;line-height:122%;}#yiv3312089214 #yiv3312089214ygrp-sponsor #yiv3312089214ygrp-lc .yiv3312089214ad {margin-bottom:10px;padding:0 0;}#yiv3312089214 #yiv3312089214actions {font-family:Verdana;font-size:11px;padding:10px 0;}#yiv3312089214 #yiv3312089214activity {background-color:#e0ecee;float:left;font-family:Verdana;font-size:10px;padding:10px;}#yiv3312089214 #yiv3312089214activity span {font-weight:700;}#yiv3312089214 #yiv3312089214activity span:first-child {text-transform:uppercase;}#yiv3312089214 #yiv3312089214activity span a {color:#5085b6;text-decoration:none;}#yiv3312089214 #yiv3312089214activity span span {color:#ff7900;}#yiv3312089214 #yiv3312089214activity span .yiv3312089214underline {text-decoration:underline;}#yiv3312089214 .yiv3312089214attach {clear:both;display:table;font-family:Arial;font-size:12px;padding:10px 0;width:400px;}#yiv3312089214 .yiv3312089214attach div a {text-decoration:none;}#yiv3312089214 .yiv3312089214attach img {border:none;padding-right:5px;}#yiv3312089214 .yiv3312089214attach label {display:block;margin-bottom:5px;}#yiv3312089214 .yiv3312089214attach label a {text-decoration:none;}#yiv3312089214 blockquote {margin:0 0 0 4px;}#yiv3312089214 .yiv3312089214bold {font-family:Arial;font-size:13px;font-weight:700;}#yiv3312089214 .yiv3312089214bold a {text-decoration:none;}#yiv3312089214 dd.yiv3312089214last p a {font-family:Verdana;font-weight:700;}#yiv3312089214 dd.yiv3312089214last p span {margin-right:10px;font-family:Verdana;font-weight:700;}#yiv3312089214 dd.yiv3312089214last p span.yiv3312089214yshortcuts {margin-right:0;}#yiv3312089214 div.yiv3312089214attach-table div div a {text-decoration:none;}#yiv3312089214 div.yiv3312089214attach-table {width:400px;}#yiv3312089214 div.yiv3312089214file-title a, #yiv3312089214 div.yiv3312089214file-title a:active, #yiv3312089214 div.yiv3312089214file-title a:hover, #yiv3312089214 div.yiv3312089214file-title a:visited {text-decoration:none;}#yiv3312089214 div.yiv3312089214photo-title a, #yiv3312089214 div.yiv3312089214photo-title a:active, #yiv3312089214 div.yiv3312089214photo-title a:hover, #yiv3312089214 div.yiv3312089214photo-title a:visited {text-decoration:none;}#yiv3312089214 div#yiv3312089214ygrp-mlmsg #yiv3312089214ygrp-msg p a span.yiv3312089214yshortcuts {font-family:Verdana;font-size:10px;font-weight:normal;}#yiv3312089214 .yiv3312089214green {color:#628c2a;}#yiv3312089214 .yiv3312089214MsoNormal {margin:0 0 0 0;}#yiv3312089214 o {font-size:0;}#yiv3312089214 #yiv3312089214photos div {float:left;width:72px;}#yiv3312089214 #yiv3312089214photos div div {border:1px solid #666666;height:62px;overflow:hidden;width:62px;}#yiv3312089214 #yiv3312089214photos div label {color:#666666;font-size:10px;overflow:hidden;text-align:center;white-space:nowrap;width:64px;}#yiv3312089214 #yiv3312089214reco-category {font-size:77%;}#yiv3312089214 #yiv3312089214reco-desc {font-size:77%;}#yiv3312089214 .yiv3312089214replbq {margin:4px;}#yiv3312089214 #yiv3312089214ygrp-actbar div a:first-child {margin-right:2px;padding-right:5px;}#yiv3312089214 #yiv3312089214ygrp-mlmsg {font-size:13px;font-family:Arial, helvetica, clean, sans-serif;}#yiv3312089214 #yiv3312089214ygrp-mlmsg table {font-size:inherit;font:100%;}#yiv3312089214 #yiv3312089214ygrp-mlmsg select, #yiv3312089214 input, #yiv3312089214 textarea {font:99% Arial, Helvetica, clean, sans-serif;}#yiv3312089214 #yiv3312089214ygrp-mlmsg pre, #yiv3312089214 code {font:115% monospace;}#yiv3312089214 #yiv3312089214ygrp-mlmsg * {line-height:1.22em;}#yiv3312089214 #yiv3312089214ygrp-mlmsg #yiv3312089214logo {padding-bottom:10px;}#yiv3312089214 #yiv3312089214ygrp-msg p a {font-family:Verdana;}#yiv3312089214 #yiv3312089214ygrp-msg p#yiv3312089214attach-count span {color:#1E66AE;font-weight:700;}#yiv3312089214 #yiv3312089214ygrp-reco #yiv3312089214reco-head {color:#ff7900;font-weight:700;}#yiv3312089214 #yiv3312089214ygrp-reco {margin-bottom:20px;padding:0px;}#yiv3312089214 #yiv3312089214ygrp-sponsor #yiv3312089214ov li a {font-size:130%;text-decoration:none;}#yiv3312089214 #yiv3312089214ygrp-sponsor #yiv3312089214ov li {font-size:77%;list-style-type:square;padding:6px 0;}#yiv3312089214 #yiv3312089214ygrp-sponsor #yiv3312089214ov ul {margin:0;padding:0 0 0 8px;}#yiv3312089214 #yiv3312089214ygrp-text {font-family:Georgia;}#yiv3312089214 #yiv3312089214ygrp-text p {margin:0 0 1em 0;}#yiv3312089214 #yiv3312089214ygrp-text tt {font-size:120%;}#yiv3312089214 #yiv3312089214ygrp-vital ul li:last-child {border-right:none !important;}#yiv3312089214